BNB Jadi Aset Cadangan Kripto Kazakhstan, Saatnya Bull Run ke $2K?

Kazakhstan resmi meluncurkan Alem Crypto Fund, cadangan kripto nasional pertama mereka, dengan BNB sebagai aset perdana.

Dilaporkan Cryptonews, langkah besar ini terwujud lewat kemitraan strategis dengan Binance Kazakhstan, menandai babak baru pengakuan institusional kripto di Asia Tengah.

BNB Jadi Pusat Strategi Aset Digital Kazakhstan

Dana ini didirikan oleh Kementerian Kecerdasan Buatan dan Pengembangan Digital, dikelola Qazaqstan Venture Group, dan terdaftar di Pusat Keuangan Internasional Astana (AIFC).
Wakil Perdana Menteri Zhaslan Madiyev menyebut dana ini akan menjadi instrumen andalan bagi investor besar sekaligus fondasi cadangan digital negara.

Dengan kapitalisasi pasar lebih dari $138 miliar, BNB dipilih karena perannya yang vital di ekosistem BNB Chain: mulai dari pembayaran biaya transaksi, tata kelola, hingga penggunaan DeFi.
Manajer Umum Binance Kazakhstan, Nurkhat Kushimov, menegaskan bahwa keputusan ini adalah tanda “era baru pengakuan kripto secara institusional di Kazakhstan.”

Visi Tokayev: Dari $1 Miliar Pendanaan hingga Digital Tenge

Presiden Kassym-Jomart Tokayev mendorong pembentukan cadangan kripto negara lewat Bank Nasional, dengan komitmen hingga $1 miliar untuk sektor teknologi tinggi dan fintech. Ia juga berjanji memperluas penggunaan mata uang digital dalam anggaran nasional sekaligus membangun pusat antipenipuan siber.

Stablecoin, ETF Bitcoin, dan Tenge Digital

Kazakhstan bergerak cepat:

• Stablecoin: Mulai September, biaya regulasi dapat dibayar pakai stablecoin melalui kerangka kerja AIFC, menjadikannya yang pertama di kawasan.
• ETF Bitcoin: Pada Agustus, Fonte Capital meluncurkan ETF Bitcoin spot pertama di Asia Tengah di Bursa Internasional Astana, menggunakan BitGo Trust untuk penyimpanan.
• CBDC: Uji coba digital tenge selesai, dengan rencana peluncuran penuh pada akhir 2025 sebagai mata uang ketiga di samping tunai dan non-tunai.

Dari Tambang Bitcoin ke “CryptoCity”

Sejak 2021, Kazakhstan sempat menguasai 27% hash rate global setelah migrasi miner dari Tiongkok, meski kini turun jadi 4% akibat tantangan regulasi dan infrastruktur.
Kini, lebih dari 415.000 mesin mining sudah terdaftar, dengan skema 70/30 yang memastikan manfaat energi terbagi antara jaringan nasional dan penambang.

Presiden Tokayev bahkan memperkenalkan proyek ambisius “CryptoCity” di Alatau, zona uji coba untuk pembayaran kripto sehari-hari dengan ekosistem pertukaran, penyimpanan, hingga kepatuhan AML.

Tren Global: Dari Bhutan hingga Riviera Prancis

Langkah Kazakhstan sejalan dengan tren global:

• Bhutan: Bermitra dengan Binance Pay untuk sistem pembayaran wisata berbasis kripto.
• Thailand: Meluncurkan TouristDigiPay, memudahkan wisatawan asing menukar kripto jadi Baht.
• Riviera Prancis: Lebih dari 80 bisnis kini menerima pembayaran kripto, termasuk hotel dan restoran mewah di Cannes dan Monaco.