Altcoin News
Harga Solana Tiba-tiba Berbalik Arah! Buka Peluang Lonjakan ke US$144
Harga Solana (SOL) menunjukkan sinyal awal penguatan setelah membentuk pola failed auction di bawah level US$121. Pola ini mengindikasikan tekanan jual mulai melemah dan membuka peluang bagi pergerakan harga ke area resistensi yang lebih tinggi, yakni di sekitar US$144.
Berdasarkan data perdagangan terbaru, harga Solana sempat menembus ke bawah US$121, namun tidak mampu bertahan lama di area tersebut. Harga dengan cepat kembali naik dan merebut kembali area nilai utama (value area), sebuah sinyal bahwa pasar menolak harga rendah dan penjual mulai kehabisan tenaga.
Baca juga: Solana Tak Tergoyahkan! Bertahan di Atas $120 Saat Whale Borong
Teori Pergerakan Harga SOL
Dalam teori market auction, failed auction terjadi ketika harga menembus level penting, memicu likuiditas, tetapi gagal mendapatkan penerimaan lanjutan. Kondisi ini sering kali menjadi pertanda kelelahan tren sebelumnya. Pada kasus Solana, kegagalan bertahan di bawah US$121 menunjukkan minimnya minat jual lanjutan di level rendah.
Penguatan sinyal bullish semakin terlihat ketika harga berhasil kembali ditutup di atas Value Area High (VAH). Rebut kembali area ini menandakan bahwa pasar kembali menerima Solana pada valuasi yang lebih tinggi, sekaligus menggeser kendali jangka pendek ke tangan pembeli.
Secara struktur pasar, kondisi tersebut meningkatkan peluang terjadinya rotasi harga ke atas. Selama Solana mampu bertahan di atas area nilai yang telah direbut kembali, potensi pengujian resistensi berikutnya di kisaran US$144 menjadi semakin terbuka.
Analisis Harga Solana
Level US$144 sendiri merupakan area resistensi jangka menengah yang signifikan. Pada periode sebelumnya, zona ini kerap menjadi titik penolakan harga akibat munculnya tekanan jual. Oleh karena itu, area tersebut dipandang sebagai target logis apabila rotasi pasar berlanjut, sekaligus menandai penyelesaian satu siklus penuh market auction dari area nilai bawah ke area nilai atas.
Dilaporkan Crypto News, kecepatan pemulihan harga juga menjadi faktor penting. Rebound yang cepat dari bawah US$121 menunjukkan adanya urgensi beli, bukan sekadar aksi penutupan posisi jual. Dukungan volume perdagangan yang menyertai pergerakan kembali ke area nilai turut memperkuat prospek kenaikan lanjutan.
Ke depan, pergerakan Solana akan sangat ditentukan oleh kemampuannya bertahan di atas level US$121. Selama harga tetap diterima di atas area tersebut, peluang penguatan menuju US$144 dinilai masih cukup besar. Namun, kegagalan mempertahankan area nilai dapat membuat Solana kembali bergerak terbatas dalam fase konsolidasi.
Baca juga: JP Morgan dan Coinbase: Kripto Lebih Mudah dengan Kartu Kredit
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli
Tokocrypto berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan.
