Market Analysis
Mengapa Pasar Kripto Turun Hari Ini (25/5)?

Pasar kripto terus bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi makro selama lebih dari 12 hari terakhir. Nilai Bitcoin (BTC) bahkan tetap bertahan di bawah level US$ 27.000.
Bitcoin baru-baru ini diperdagangkan pada US$ 26.362, turun sekitar 3,1% selama 24 jam terakhir. Aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar itu telah melayang dalam kisaran sempit sebelum turun di bawah dukungan US$ 26.500 baru-baru ini pada Kamis (25/5) pagi.
Sementara, Ethereum (ETH) baru-baru ini berpindah level sekitar US$ 1.800, turun 2,8% dari hari Rabu (24/5) pada waktu yang sama. Kripto besar lainnya sebagian besar berada di zona merah, dengan meme coin populer DOGE dan SHIB baru-baru ini turun masing-masing sekitar 3% dan 4%. Ukuran kinerja pasar kripto, turun 3%.
Sentimen Negatif Kripto
Dilaporkan Coindeks, pasar kripto telah diguncang oleh kebuntuan plafon utang pemerintah AS yang sedang berlangsung dan masalah regulasi inflasi dan kripto. Risalah Federal Open Market Committee (FOMC) menunjukkan perbedaan pendapat di antara para gubernur bank sentral AS tentang kenaikan suku bunga lebih lanjut tidak banyak membantu, jika ada, untuk menenangkan pasar aset digital atau lainnya.

Baca juga: Holder Jangka Panjang Bitcoin Capai ATH Baru, Saatnya Nabung Kripto
“Bitcoin tetap terikat dan harus terus berkonsolidasi di dekat batas bawah kisaran perdagangan miring ke bawah, dengan level US$ 25.000 memberikan dukungan besar,” kata Edward Moya, analis pasar senior untuk pembuat pasar valuta asing Oanda.
Moya menulis bahwa “Bitcoin berada di bawah tekanan seiring meningkatnya risiko gagal bayar AS,” dan bank sentral AS menghadapi prospek untuk melanjutkan pengetatan moneternya.
“Bitcoin akan menjadi sangat sensitif terhadap lonjakan hasil Treasury karena terlalu banyak perusahaan kripto/blockchain yang akan berjuang dengan pembiayaan,” tulisnya. “Cukup sulit untuk menemukan bank yang akan berurusan dengan kripto, apalagi mengambil pinjaman untuk proyek jangka panjang.”
Platfon Utang AS dan TVL
Beberapa analis percaya Bitcoin dapat melihat aliran masuk, jika Amerika Serikat gagal membayar utangnya, ada risiko yang signifikan bahwa Departemen Keuangan AS akan kehabisan dana, yang membuat likuiditas menjadi tegang.
Sampai saat ini, harga kripto masih berkorelasi tinggi dengan Dow dan S&P 500 dan sebagian bank besar masih memperkirakan AS akan mengalami resesi tajam di beberapa titik di tahun 2023. Menurut analisis Bank AS yang menggabungkan lebih dari 1.000 titik data, sentimen investor tentang keadaan ekonomi saat ini masih rendah.

Baca juga: Bitcoin Bangkit: Investasi di 4 Altcoin Ini Jadi Pilihan Menarik
Ketua The Fed, Jerome Powell tampaknya berkomitmen untuk mengurangi inflasi melalui kenaikan lebih lanjut. Pasar tampaknya percaya diri bahwa The Fed akan menghentikan kenaikan suku bunga. Tapi, FedWatch CME Tools menunjukkan kemungkinan yang meningkat bahwa kenaikan suku bunga masih mungkin terjadi. Beberapa analis Bitcoin percaya dua kenaikan suku bunga lagi akan terjadi, menciptakan volatilitas yang sangat besar.
Sementara itu, metrik terkunci nilai total (TVL) adalah cara umum untuk memeriksa kesehatan dan sentimen pasar. Menurut DeFiLlama, TVL di semua protokol turun 1,65% dalam 24 jam terakhir dan kehilangan US$ 23 miliar sejak 12 Juni 2022.
Volume perdagangan juga tetap tidak terdengar. Setelah volume perdagangan mencapai level tertinggi tahun ini pada 11 Maret sebesar US$ 24,9 miliar, volume perdagangan pada 23 Mei hanya US$ 2,3 miliar. Dengan hambatan makro yang berat dan volume yang rendah, kemungkinan volatilitas akan tetap ada.
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Market Analysis
Optimalkan Nabung Kripto: Temukan Potensi Token yang Menarik

Dalam era investasi digital, semakin banyak orang yang tertarik untuk mengoptimalkan hasil dari kegiatan nabung kripto mereka. Banyak orang mulai memperhatikan potensi besar yang bisa ditawarkan oleh pasar kripto.
Meskipun investasi kripto juga memiliki risiko yang perlu diperhitungkan, namun dengan strategi yang tepat, Anda dapat mengoptimalkan pengalaman nabung kripto. Salah satu kunci kesuksesan dalam nabung kripto adalah dengan menemukan potensi token yang menarik.
Penting untuk melakukan riset mendalam dan mengidentifikasi token kripto yang memiliki prospek dan potensi pertumbuhan yang tinggi. Ada ribuan token yang tersedia di pasar kripto, dan masing-masing memiliki karakteristik unik.
Anda dapat memulai dengan melihat proyek-proyek yang memiliki teknologi inovatif, tim yang berpengalaman, dan roadmap yang jelas. Selain itu, penting juga untuk melihat adopsi token tersebut di pasar dan dukungan komunitas yang kuat. Dengan menggali informasi ini, Anda dapat menemukan potensi token yang menarik untuk membantu mengoptimalkan hasil dari nabung kripto.

Baca juga: Kolaborasi Tokocrypto x IDNFT Dorong Edukasi Web3 dan Blockchain
Berikut adalah sejumlah token yang diperkirakan memiliki potensi profit jika melakukan nabung kripto sejak dini, menurut Trader Eksternal Tokocrypto, Fyqieh Fachrur.
Daftar Token Potensi untuk Nabung Kripto
Near Protocol (NEAR)
Near Protocol adalah sebuah platform blockchain yang bertujuan untuk memfasilitasi pengembangan dan operasional aplikasi terdesentralisasi (dApps). Protokol ini dirancang untuk mengatasi beberapa masalah yang sering terjadi dalam ekosistem blockchain, seperti skalabilitas, biaya transaksi yang tinggi, dan pengalaman pengguna yang buruk.

Near Protocol menggunakan pendekatan yang disebut “shared blockchain” untuk meningkatkan skala dan kinerja. Dengan pendekatan ini, jaringan Near Protocol dibagi menjadi beberapa shard (bagian), dan setiap shard dapat memproses transaksi dan menjalankan smart contract secara independen. Ini memungkinkan Near Protocol untuk mengatasi jumlah transaksi yang lebih tinggi dan mempercepat waktu konfirmasi, sehingga meningkatkan kinerja keseluruhan platform.
Near Protocol juga menyediakan berbagai alat dan infrastruktur untuk pengembang, termasuk SDK (Software Development Kit) yang memudahkan pembuatan dApps di atas platform Near Protocol.
- ATH : US$ 20,41
- Price Now : US$ 1,65
- Persentase Loss dari ATH : – 91,92%
- Persentase Profit jika mencapai ATH : +1136,2%
- Estimasi Mencapai ATH : 2025
Solana (SOL)
Solana adalah sebuah protokol blockchain yang dirancang untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApps) dengan kecepatan tinggi dan skalabilitas yang tinggi. Dikembangkan oleh Solana Labs, Solana menggunakan pendekatan inovatif dan teknologi yang unik untuk memberikan kinerja yang superior dalam hal throughput (kapasitas pemrosesan) dan waktu konfirmasi transaksi.

- ATH : US$ 265,36
- Price Now : US$ 20,77
- Persentase Loss dari ATH : – 92,17%
- Persentase Profit jika mencapai ATH : +1177,61%
- Estimasi Mencapai ATH : 2025
Baca juga: Daftar Aset Kripto Potensi Bullish Akhir Mei 2023
Flux (FLUX)
Flux (Flux) adalah protokol DeFi yang berjalan di blockchain Solana. Dengan fitur farming, staking, dan protokol AMM, Flux memungkinkan pengguna untuk mendapatkan penghasilan pasif dan melakukan pertukaran aset dengan likuiditas tinggi. Mereka juga berencana memperkenalkan stabilcoin Ares Protocol dan menyediakan akses ke pembiayaan terdesentralisasi. Melalui integrasi dengan ekosistem Solana, Flux bertujuan untuk membangun ekosistem keuangan terdesentralisasi yang aman dan efisien.

- ATH : US$ 3,50
- Price Now : US$ 0,517
- Persentase Loss dari ATH : – 85,26%
- Persentase Profit jika mencapai ATH : +576,9%
- Estimasi Mencapai ATH : 2025
Pastikan kamu hanya melakukan Nabung kripto di platform terpercaya, seperti Tokocrypto. Dengan berbagai fitur yang mumpuni serta ekosistem yang luas, nabung kripto jadi lebih mudah.
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Market Analysis
Daftar Aset Kripto Potensi Bullish Akhir Mei 2023

Daftar Isi
Akhir Mei 2023 telah menjadi momen yang menarik bagi pasar aset kripto, baik dari sisi bullish maupun bearish. Meskipun fluktuasi harga yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir, beberapa aset kripto menunjukkan potensi bullish yang menarik.
Berikut ini adalah daftar beberapa aset kripto yang menunjukkan potensi bullish di akhir Mei 2023, menurut Trader Eksternal Tokocrypto, Fyqieh Fachrur:
Bitcoin (BTC)

Bitcoin mengalami pullback ke arah resisten line nya di harga sekitar US$ 28.300 dan kembali mengalami koreksi setelahnya. Dengan adanya pullback ini berarti investor dan trader melakukan test apakah bisa breakout dari resisten line nya dan mengalami lanjutan bullish.
Namun kenaikan yang tinggi ini juga akan ada gelombang koreksi. untuk penurunan berikutnya berada di area harga US$ 27.200-US$ 27500 sehingga ini bisa menjadi kesempatan pembelian yang cukup bagus dengan sentimen yang ada. Jika Bitcoin mencoba kembali dan menembus ke harga diatas US$ 28.500 dan candlestick menutup sempurna secara timeframe daily diatas itu maka bisa saja Bitcoin akan menjumpai di harga US$ 30.000 kembali.
“Beberapa analis mengatakan bahwa kemungkinan Bitcoin akan mengalami penurunan di harga US$ 25.000, namun dengan adanya pola pembalikan arah ini kemungkinan bitcoin akan menjumpai di harga US$ 30.000 di bulan Juni,” kata Fyqieh.
Investor harus waspada, lonjakan terbaru dalam harga BTC tidak boleh dianggap sebagai pemulihan yang berkelanjutan. Meskipun ini mengalami peningkatan harga sementara, tren naik ini mungkin tidak berlangsung lama. Kemungkinan para pelaku pasar yang optimis terjebak pada saat harga Bitcoin mencapai puncaknya dalam tren naik. Penting untuk bersikap berhati-hati selama periode seperti ini, karena euforia pasar yang naik dapat menyebabkan keputusan yang tergesa-gesa.
Solana (SOL)

Baca juga: Kisah Sukses Trading Meme Coin Dogecoin hingga Pepe
Solana adalah proyek blockchain yang memiliki ekosistem smart kontrak yang kuat dan telah menarik banyak perhatian dengan ratusan proyek yang dibangun di atasnya. Saat ini, harga Solana telah melewati level resistensi dan belum menguji kembali level supportnya.
Diprediksi bahwa harga Solana mungkin mengalami penurunan kecil sekitar US$ 20, dengan harga saat ini sekitar US$ 20,7, dengan koreksi maksimal sebesar 3%. Namun, jika pengujian kembali ini gagal dan harga turun di bawah US$ 18, maka secara teknis Solana dapat mengalami penurunan lebih lanjut. Meskipun demikian, Solana dianggap memiliki potensi yang kuat dari segi ekosistem dan timnya. Dalam jangka pendek, target kenaikan harga Solana diperkirakan berada di sekitar US$ 22,5.
Flux (FLUX)

Aset kripto Flux mengalami peningkatan pergerakan yang signifikan dengan volume transaksi yang tinggi. Hal ini menunjukkan minat yang meningkat dari pelaku pasar, termasuk smart money dan retail, yang mulai membeli aset kripto Flux dalam waktu dekat.
Ada potensi kenaikan harga yang signifikan untuk Flux dalam waktu dekat, dengan potensi keuntungan sekitar 15,13%, jika harga mencapai resisten pada pertengahan bulan Mei sebesar US$ 0,591. Namun, kemungkinan juga terdapat koreksi untuk menguji level support, yang akan memastikan bahwa breakout yang terjadi bukanlah semata-mata “fake breakout” yang tidak berkelanjutan.
Near Protocol (NEAR)

Baca juga: Holder Jangka Pendek Bitcoin Kembali Jual Untung, Sinyal Apa?
Dikonfirmasi bahwa harga telah breakout dan telah melakukan retest support dalam beberapa jam terakhir. Dalam perkiraan ini, diprediksi bahwa Near akan mengalami peningkatan lebih cepat dibandingkan dengan aset kripto lainnya karena kondisinya yang menguntungkan secara teknikal. Support harga Near berada di sekitar US$ 1,62, dan diprediksi bahwa harga akan mengalami pergerakan bullish menuju level US$ 1,78, dengan potensi keuntungan sekitar 10,28% dalam beberapa hari ke depan.
“Namun, penting untuk diingat bahwa pasar kripto sangat fluktuatif dan sulit diprediksi dengan akurasi. Harga aset kripto dipengaruhi oleh berbagai faktor yang meliputi sentimen pasar, berita terkait proyek, dan kondisi pasar secara keseluruhan. Koreksi yang lebih dalam juga merupakan kemungkinan jika Near kembali ke area support di bawah US$ 1,6,” tutur Fyqieh.
Arpa Chain (ARPA)

Aset kripto ARPA mengalami kenaikan yang signifikan, dengan keuntungan lebih dari 200% dalam waktu 3 minggu, dari harga US$ 0,04 menjadi US$ 0,083. Peningkatan ini telah menjadi perbincangan yang panjang di kalangan penggiat aset kripto karena besarnya kenaikan tersebut. Namun, perlu dicatat bahwa ARPA juga sedang mengalami pola pembalikan yang tajam.
Volume transaksi yang tinggi juga mengindikasikan minat dan perhatian yang kuat dari para trader, dengan total volume transaksi mencapai US$ 140 juta USD dalam periode 24 jam, dengan rata-rata volume transaksi sekitar US$ 80 juta saat terjadi tren bullish. Dalam skenario koreksi, ARPA mungkin akan mencari support di level moving average 200-day di sekitar harga US$ 0,06 dan moving average 100-day di sekitar harga US$ 0,07.
Pastikan kamu hanya melakukan Nabung kripto di platform terpercaya, seperti Tokocrypto. Dengan berbagai fitur yang mumpuni serta ekosistem yang luas, nabung kripto jadi lebih mudah.
Meskipun potensi bullish kripto Mei ini dapat memberikan peluang besar bagi para investor, penting untuk diingat bahwa pasar aset kripto tetaplah sangat fluktuatif dan berisiko tinggi. Penting untuk melakukan penelitian yang mendalam dan berkonsultasi dengan ahli keuangan sebelum mengambil keputusan investasi.
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
Market Analysis
Holder Jangka Pendek Bitcoin Kembali Jual Untung, Sinyal Apa?

Prospek jangka pendek Bitcoin (BTC) tampak konstruktif karena data blockchain menunjukkan pemegang aset kripto memindahkan koin untuk mendapatkan keuntungan. Rata-rata pergerakan tujuh hari dari rasio laba keluaran (spent output profit ratio/SOPR) pemegang jangka pendek (short-term holder/STH) baru-baru ini bergerak kembali di atas 1, menurut perusahaan analitik blockchain, Glassnode.
“Setelah beberapa saat koin bergerak merugi, STH-SOPR sekarang kembali di atas 1,” kata analis di Blockware Solutions dalam buletin mingguan. “Ini bullish untuk aksi harga jangka pendek karena menunjukkan kapitulasi dari pemegang saham jangka pendek.”
Profitabilitas pemegang Bitcoin jangka pendek yang diperbarui adalah sinyal positif untuk aksi harga jangka pendek, menurut pengamat.
Sinyal Bitcoin
Pemegang SOPR jangka pendek lebih dari 1 berarti rata-rata adalah holder jangka pendek di pasar menjual koin dengan untung. Pembacaan di bawah 1 dianggap sebagai tanda kapitulasi, sementara pembacaan 1 mengindikasikan pemegang rata-rata jangka pendek baru saja mencapai titik impas.

Baca juga: Kisah Sukses Trading Meme Coin Dogecoin hingga Pepe
SOPR dihitung dengan membagi nilai dolar AS yang direalisasikan dari output yang dihabiskan dengan nilai pada pembuatan output untuk mencerminkan tingkat keuntungan yang direalisasikan untuk semua koin yang dipindahkan secara on-chain. SOPR pemegang jangka pendek difokuskan pada semua wallet yang telah memegang koin mereka kurang dari 155 hari.
SOPR STH secara historis tetap di atas 1 selama pasar bullish. Itu bisa dimengerti, karena aksi unjuk rasa memungkinkan pemegang jangka pendek – sebagian besar pendatang baru, pedagang aktif atau tangan yang lemah – untuk melikuidasi kepemilikan mereka dengan harga yang lebih tinggi daripada biaya akuisisi.
Selain itu, area di sekitar 1 cenderung bertindak sebagai level support selama bull run, karena pemegang saham, yang mengharapkan reli harga berlanjut, melihat basis biaya mereka sebagai peluang pembelian yang menguntungkan. Di sisi lain, level 1 bertindak sebagai resistance selama tren bearish.
Pemegang jangka panjang Bitcoin juga menjadi menguntungkan sebulan yang lalu, menandakan periode bullish besar di depan.
Whales Bitcoin Utama Tinggalkan Exchange
Whales Bitcoin , atau individu yang memegang Bitcoin dalam jumlah besar, tampaknya secara bertahap mundur dari crypto exchange, menurut Cryptoquant. Metrik ini, yang merupakan jumlah total BTC dari 10 transaksi teratas dibagi dengan jumlah total BTC yang mengalir ke bursa, telah turun menjadi sekitar 0,3, level yang tidak terlihat sejak Maret.

Baca juga: Nabung Kripto Sekarang, Potensi Panen Cuan saat Halving Bitcoin
Sesuai dengan angka ini, pemegang bitcoin besar tampaknya menimbun atau mungkin memindahkan aset mereka ke dalam bentuk investasi lain atau wallet pribadi. Rasio tukar-paus terutama digunakan untuk mengidentifikasi pertukaran yang disukai oleh apa yang disebut whales ini. Menganalisis ukuran relatif dari 10 arus masuk teratas terhadap total arus masuk menjelaskan di mana pemain besar paling aktif.
Sementara itu, harga Bitcoin tampaknya relatif stabil, duduk di US$ 27.642, menurut data dari CoinGecko. Penetapan harga yang tenang dalam menghadapi pergerakan paus ini mungkin menunjukkan peningkatan ketahanan di pasar terhadap aksi jual besar-besaran.
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.
-
Crypto7 days ago
Nabung Kripto Sekarang, Potensi Panen Cuan saat Halving Bitcoin
-
Market Analysis3 days ago
Mengapa Pasar Kripto dan Bitcoin Naik Hari Ini (29/5)?
-
Market Analysis2 weeks ago
Bitcoin Bangkit: Investasi di 4 Altcoin Ini Jadi Pilihan Menarik
-
Academy1 week ago
Mengenal Pepe (PEPE), Meme Coin yang Listing di Tokocrypto
-
Academy1 week ago
Kenal Floki (FLOKI), Aset Kripto yang Telah Listing di Tokocrypto
-
Market Analysis23 hours ago
Daftar Aset Kripto Potensi Bullish Akhir Mei 2023
-
Market6 days ago
Apa yang Terjadi pada Bitcoin dan Ethereum Jika AS Gagal Bayar Utang?
-
Blockchain2 weeks ago
Ridwan Kamil Siapkan Beasiswa Pendidikan Teknologi Blockchain