Business
Binance Dukung Edukasi Web3 dan Blockchain untuk Perempuan
Binance terus berkomitmen meningkatkan kesetaraan gender dalam dunia web3 dan blockchain. Dalam upaya tersebut Binance memberikan pendanaan untuk edukasi dan literasi web3 bagi para perempuan di seluruh dunia.
Pendanaan yang fokus pada edukasi ini dilakukan melalui Binance Charity, lembaga filantropi yang berada di bawah Binance. Donasi dipergunakan untuk memberdayakan perempuan di seluruh dunia melalui proyek pendidikan dan kemanusiaan.
Hingga saat ini, Binance Charity telah mendukung lebih dari 51.000 perempuan di 10 negara, menyumbangkan lebih dari US$ 3 juta untuk inisiatif khusus perempuan termasuk 36.215 beasiswa. Binance percaya bahwa edukasi sangat penting untuk memastikan pemerataan akses ke keuangan digital dan keragaman suara yang lebih besar yang membentuk masa depannya.
“Dalam lima tahun sejak BinanBinance Charity didirikan, kami telah membantu lebih dari 2 juta wanita melalui proyek edukasi dan kemanusiaan. Sayangnya, wanita masih terpengaruh secara tidak proporsional oleh masalah sosial utama yang sedang diupayakan untuk diatasi oleh kami, seperti ketidaksetaraan, akses minim ke edukasi, dan kemiskinan,” kata Kepala Binance Charity, Helen Hai.
Beasiswa Binance
Baca juga: Market Watch: Pasar Kripto Terus Hijau, Potensi Bull Run?
Lebih lanjut Hai menjelaskan pada tahun 2022, Binance Charity telah memberikan beasiswa kepada para perempuan yang berada di negara Jerman, Nigeria, Kenya, Brasil, Prancis, Afrika Selatan, Australia, dan Ukraina, untuk mempelajari kursus terkait blockchain dan kripto di universitas, sekolah, dan organisasi nirlaba.
Sementara itu, untuk merayakan Hari Perempuan Internasional, Binance Charity memberikan memberikan donasi tambahan sebesar 100.000 dolar AS kepada Georgia’s Innovation & Technology Agency (GITA) untuk mendukung edukasi dan pelatihan Web3 untuk wanita.
“Kami bangga dengan kemitraan baru kami dengan GITA, yang bertujuan untuk mendiversifikasi industri Web3 dengan menghilangkan hambatan keuangan untuk belajar dan mengembangkan kursus baru. Kami berharap beasiswa ini akan memungkinkan para wanita ini untuk mengejar hasrat mereka dan semakin memperkuat Georgia sebagai pusat wanita di bidang teknologi,” ucap Helen Hai.
Bangun Komunitas Perempuan
Baca juga: Elon Musk Ingin Twitter Jadi Lembaga Keuangan, Libatkan Kripto?
Binance memiliki rencana untuk pengembangan komunitas perempuan yang bisa menjadi tempat untuk berbagi wawasan, membangun koneksi, serta mendiskusikan peluang yang ditawarkan oleh web3. Binance menargetkan untuk mengembangkan ini di tingkat regional dan internasional dengan membuat acara dan menyatukan komunitas wanita yang diberi bekal untuk mengelola semua aspek web3.
“Sebagai salah satu dari sedikit pemimpin perempuan di industri ini, saya memercayai bahwa kami memiliki misi, melalui Binance Charity dan Binance Academy, untuk membantu lebih banyak perempuan memahami teknologi web3 dan blockchain. Program edukasi dan magang kami bertujuan untuk memberdayakan wanita muda dengan pengetahuan dan keterampilan – agar mereka siap menghadapi disrupsi industri. Kami percaya bahwa siapa pun yang memiliki ide dapat mengubah dunia, tanpa memandang gender,” tutur Co-founder dan CMO Binance, Yi He.
Binance telah membuat program untuk siswa magang dan sarjana, termasuk perempuan yang menawarkan lebih banyak akses ke karier dalam bidang pekerjaan di industri kripto. Perusahaan juga memberikan panduan dan bimbingan karier untuk perempuan melalui lokakarya, kursus edukasional yang berfokus pada berbagi pengalaman industri, serta menyelenggarakan program mentorship untuk perempuan dan sesi talenta khusus tentang cara memasuki dunia kerja web3.
-
Event6 days ago
Event Tokocrypto Minggu Ini
-
Bitcoin News6 days ago
Tren Bitcoin 18-22 November 2024: Waktunya Alt Coins By Hoteliercrypto
-
Bitcoin News6 days ago
Prediksi Bitcoin Hari Ini: VanEck Optimis BTC Capai $180.000
-
Academy6 days ago
Riset Mingguan Kripto 11-15 Nov: Bitcoin ATH, Sektor Apa yang Perlu Dipantau?