Altcoin News

Cardano Guncang! Bug Misterius Picu Fork Besar, Apa Itu?

Published

on

Jaringan blockchain Cardano mengalami salah satu insiden paling dramatis dalam sejarahnya pada Jumat lalu. Hanya satu transaksi, yang kemudian disebut sebagai transaksi “beracun”—cukup untuk membelah jaringan menjadi dua rantai berbeda, membuat komunitas panik, harga ADA anjlok, dan memicu perburuan pelaku hingga ke ranah investigasi FBI.

Jaringan Cardano Tiba-tiba Terbelah

Menurut laporan resmi dari Intersect, lembaga tata kelola ekosistem Cardano, masalah dimulai ketika sebuah transaksi delegasi yang cacat berhasil lolos validasi pada node versi baru, tetapi ditolak oleh node versi lama.
Ketidaksesuaian ini memicu fork mendadak di mana sebagian operator membangun blok di rantai dengan transaksi “beracun”, sementara lainnya tetap berada di rantai “sehat”.

Intersect menjelaskan bahwa masalah berasal dari bug di pustaka perangkat lunak inti yang tidak terdeteksi oleh kode validasi, sebuah celah kecil dengan dampak besar.

Charles Hoskinson: “Ini Serangan yang Disengaja”

Pendiri Cardano, Charles Hoskinson, langsung memberikan pernyataan lewat X (Twitter), menyebut insiden ini sebagai serangan terencana dari seorang stake pool operator yang tidak puas dan sengaja ingin merusak reputasi Input/Output Global (IOG).
Dampaknya terasa cepat: harga ADA turun lebih dari 6% dalam beberapa jam.

Tim Darurat Bergerak

Pergerakan harga Cardano (ADA/USDT) pada Minggu, 23 November 2025. Sumber: Tokocrypto.

Ketika jaringan terbelah, tim developer dan operator node segera melakukan respons darurat. Patch baru dirilis dan operator diminta untuk memperbarui perangkat lunak agar kembali tersinkronisasi di rantai utama.

Intersect juga memastikan bahwa dompet yang mengirim transaksi cacat tersebut telah diidentifikasi. Bahkan pihak berwenang, termasuk FBI, telah dilibatkan untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pelaku Muncul dan Minta Maaf

Dilaporkan Decrypt, perkembangan mengejutkan muncul ketika seorang pengguna X bernama Homer J. mengaku sebagai orang yang mengirim transaksi penyebab kekacauan tersebut.

Dalam permintaan maafnya, ia menyatakan bahwa aksinya dilakukan sebagai tantangan pribadi untuk mereproduksi transaksi buruk yang pernah ia lihat. Ia menambahkan bahwa ia mengandalkan instruksi yang dihasilkan AI, serta membantah bahwa ia melakukan aksi ini untuk keuntungan finansial.

Menurut pengakuannya, ia tidak menjual atau men-short ADA, tidak bekerja sama dengan pihak lain, dan tidak bermaksud jahat. Ia menyebut kejadian ini sebagai bentuk kecerobohan yang membuatnya sangat menyesal.

Tidak Ada Dana Hilang, Tapi Reputasi Terkoyak

Intersect menegaskan bahwa tidak ada dana pengguna yang hilang. Sebagian besar dompet ritel kebetulan menggunakan komponen node yang mampu menangani transaksi cacat ini dengan aman.

Hoskinson juga menegaskan bahwa jaringan Cardano tidak pernah benar-benar mati, meski pengguna mengalami berbagai gangguan dan sejumlah bursa menghentikan sementara layanan deposit serta penarikan.

Kesimpulan: Ledakan Besar Dari Celah Kecil

Insiden ini menjadi pengingat bahwa bahkan jaringan blockchain besar seperti Cardano tetap rentan terhadap bug yang tidak terduga. Satu transaksi cacat saja mampu memicu perpecahan jaringan, gejolak harga, dan tekanan besar pada komunitas.

Sekarang, Cardano menghadapi proses pemulihan yang diperkirakan akan memakan waktu berminggu-minggu untuk mengembalikan kepercayaan pengguna dan stabilitas ekosistemnya.

Baca juga: Pendiri Cardano Optimis! Selig Pimpin CFTC, Apakah Kripto Siap Naik?


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli

Tokocrypto berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan.

Trending

Exit mobile version