Pasar Kripto Memerah: Bitcoin, Ethereum, dan Dogecoin Melemah

Aset kripto utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), XRP, dan Dogecoin (DOGE) kompak masuk ke zona merah pada Kamis (1/5) seiring meningkatnya kekhawatiran investor terhadap risiko resesi ekonomi di Amerika Serikat setelah data Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal pertama menunjukkan kontraksi mengejutkan.

Dikutip Benzinga, total kapitalisasi pasar aset digital global tercatat turun sebesar 1,6% menjadi sekitar $2,9 triliun, menurut data terbaru yang dikutip dari Benzinga.

Harga Kripto Utama Turun

Berikut pergerakan harga sejumlah aset kripto utama dalam 24 jam terakhir:

Baca juga: Harga Bitcoin Masih Murah? Ini Alasannya Institusi Besar Borong BTC

Sementara itu, token BONK dan beberapa altcoin kecil lainnya seperti Fat Penguin (PENGU) dan Virtual Protocol (VIRTUAL) mengalami koreksi lebih dalam, masing-masing turun lebih dari 7%–8%.

Tekanan Datang dari Data Ekonomi dan Likuidasi Besar-besaran

Pasar kripto mengalami tekanan tambahan setelah rilis data PDB AS yang menunjukkan perlambatan signifikan di awal tahun. Dalam 24 jam terakhir, lebih dari 162.000 trader dilaporkan mengalami likuidasi dengan nilai total mencapai $380,6 juta, menurut platform analitik Coinglass.

Sementara itu, data dari IntoTheBlock mengungkapkan bahwa volume transaksi besar meningkat 3,5%, namun jumlah alamat aktif harian justru turun 10,1%. Jumlah transaksi lebih dari $100.000 pun tercatat menurun dari 10.589 menjadi 10.199. Arus bersih ke bursa turun tajam hingga 407,8%.

Sentimen Pasar Campuran: Akumulasi dan Konsolidasi

Meski pasar sedang terkoreksi, beberapa analis tetap optimistis. Ali Martinez, analis dari platform grafik kripto, mencatat bahwa arus masuk modal ke pasar kripto melonjak dari $1,5 miliar menjadi $15 miliar dalam sepuluh hari terakhir. Ia juga menyoroti Skor Tren Akumulasi Bitcoin yang mendekati angka 1, menunjukkan bahwa institusi besar atau pemain dominan sedang aktif mengakumulasi BTC.

Sementara itu, analis teknikal Kaleo menilai bahwa Bitcoin masih berada dalam fase konsolidasi, tetapi mencetak harga tertinggi relatif terhadap indeks Nasdaq, mengindikasikan potensi kenaikan signifikan dalam waktu dekat.

“Struktur harga saat ini menyerupai pola koreksi gelombang B, dan penurunan kecil di fase ini bisa menjadi sehat sebelum kenaikan lebih lanjut,” ujar Kaleo.

Analis lain dari akun Titan Kripto di X (dulu Twitter) menambahkan bahwa BTC saat ini bergerak dalam kisaran $92.800 – $95.800, dengan indikator Ichimoku menunjukkan garis Tenkan yang terus naik, sinyal dari meningkatnya kekuatan beli.

Baca juga: Reli Bitcoin Terancam? Sinyal dari Whale Tunjukkan Arah Berlawanan

Dukungan Politik dan Institusional Semakin Menguat

Di tengah volatilitas ini, sentimen terhadap aset digital tetap didorong oleh dukungan politik dan institusional. Eric Trump, putra mantan Presiden Donald Trump, menyatakan dukungannya terhadap kripto dan menilai bank tradisional harus beradaptasi atau menghadapi ketertinggalan.

Sementara itu, PayPal melalui CEO-nya menegaskan komitmen untuk mempercepat adopsi kripto dan stablecoin. Perusahaan tersebut juga menjalin kemitraan dengan Coinbase untuk mendorong penggunaan stablecoin PYUSD di jaringan Solana.

Meskipun pasar kripto mengalami tekanan jangka pendek akibat sentimen makroekonomi, aktivitas akumulasi dan minat institusi besar menunjukkan potensi pemulihan dalam waktu dekat. Investor disarankan untuk tetap waspada namun tidak panik, sambil memantau sinyal teknikal dan kebijakan ekonomi global.

Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.