Bitcoin News

Trader Veteran Ini Prediksi Bitcoin akan Berharga $1.000

Published

on

Bitcoin merosot di bawah $4000 hari ini, untuk pertama kalinya sejak awal tahun ini di mana Bitcoin harus mendapatkan harga yang terbilang rendah, mengingat keberhasilannya yang berhasil mendapatkan $10.300 pada awal tahun 2020 ini.

Sejak kemarin malam pasar crypto telah jatuh bebas setelah pengumuman larangan perjalanan kemarin antara AS dan Eropa, dan volatilitas yang berkelanjutan di semua pasar keuangan.

Seorang analis dan trader veteran yakni Peter Brand, yang terkenal dengan prediksinya soal kapan harga Bitcoin, pun membagikan pendapatnya mengenai penurunan harga ini.

“ Melihat grafik Bitcoin “tanpa bias” dasar baru berpotensi “di bawah $ 1.000”. Itu hampir 80% di bawah harga saat ini, yang hanya di bawah $5.000, “ katanya dilansir dari Cointelegraph.

Analis komoditas satu kali tidak skeptis crypto, pada kenyataannya, dia sering lebih bullish daripada bearish tentang Bitcoin, dan percaya bahwa peningkatan parabola dalam grafik Bitcoin bisa membuat harganya mencapai $140.000.

Sebelumnya, Brandt dengan tepat memperkirakan lonjakan harga selama kedalaman musim dingin kripto sesaat sebelum harga Bitcoin naik dua kali lipat pada pertengahan Juli.

Prediksi Bitcoin dari Brand Mungkin Jadi Kenyataan

Melihat prediksi Brand mungkin saja Bitcoin akan terus mengalami penurunan, namun sejauh ini Bitcoin berhasil meraih harga di atas $5.000, setelah sebelumnya menyentuh dikisaran harga $4.000 yang membuatnya hampir menjadi harga terendah Bitcoin dalam dua tahun.

Harga Altcoin juga mengalami kerugian besar, (ETH), dengan kerugian 43,06%, Bitcoin Cash (BCH), yang telah turun 42,85%, dan XRP, yang sekarang diperdagangkan pada level rendah multi-tahun $ 0,13.

Konferensi Blockchain di seluruh dunia juga mengalami efek COVID-19. EDCON Italia yang akan diselenggarakan pun telah dibatalkan, dan tidak ada tanggal baru telah diumumkan untuk KTT Nitron Korea Selatan 2020.

Sementara itu, perusahaan kedua yang meluncurkan Bitcoin Futures di AS, CME Group, mengumumkan akan menutup trading floor perdagangan hari ini (13 Maret), meskipun trading akan terus online seperti biasa.

Sumber

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular

Exit mobile version