Altcoin News
XRP Unggul dalam Volume Perdagangan, Mengalahkan Altcoin Lainnya

Dalam dunia kripto yang terus berkembang, XRP mencetak pencapaian luar biasa dengan volume perdagangannya yang mengalahkan mata uang kripto lainnya.
Menurut laporan Crypto Valley Journal, Dengan pasar yang mulai pulih ke kondisi sebelum runtuhnya FTX dan adanya peluang ETF spot altcoin, likuiditas aset menjadi faktor utama dalam menentukan kekuatan pasar sebuah token.
Daftar Isi
Mengapa Likuiditas Itu Penting?
Banyak investor masih menggunakan kapitalisasi pasar sebagai acuan utama dalam menilai sebuah aset. Namun, kasus token FTX (FTT) yang pernah mencapai valuasi hampir $10 miliar tetapi tidak memiliki likuiditas yang cukup membuktikan bahwa kapitalisasi pasar bukan satu-satunya indikator yang akurat.
Oleh karena itu, Kaiko memperkenalkan peringkat likuiditas aset yang lebih mencerminkan seberapa mudah sebuah aset diperdagangkan.
Dari peringkat ini, hanya beberapa token besar seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL), dan XRP yang memiliki tingkat likuiditas yang sejalan dengan kapitalisasi pasarnya. XRP bahkan menunjukkan performa lebih baik dibandingkan altcoin lainnya, dengan volume perdagangan yang terus meningkat.
Faktor yang Mempengaruhi Likuiditas

Peringkat likuiditas Kaiko didasarkan pada lima faktor utama:
- Kedalaman pasar pada level 1% dan 0,1%
- Jumlah bursa yang menawarkan likuiditas tinggi
- Selisih bid-ask (spread)
- Volume perdagangan
- Keberadaan pembuat pasar di bursa
Menariknya, meskipun XRP, PEPE, dan LINK memiliki spread bid-ask yang lebih lebar dari peringkat likuiditasnya, DOGE, RNDR, dan token bursa seperti BGB (Bitget) serta GT (Gate.io) justru menunjukkan performa lebih stabil.
Struktur biaya di masing-masing bursa serta kompetisi antar penyedia likuiditas juga menjadi faktor yang mempengaruhi penyebaran likuiditas di berbagai platform.
Pasar Kripto Semakin Terdesentralisasi
Secara umum, peningkatan volume perdagangan menarik lebih banyak pemain ke pasar, menciptakan efek berkelanjutan yang memperkuat likuiditas. Meskipun Bitcoin masih mendominasi volume perdagangan, XRP dan SOL menunjukkan tren kenaikan signifikan, mengindikasikan bahwa likuiditas tidak lagi terkonsentrasi hanya pada segelintir aset utama.
Namun, lebih dari separuh dari 50 token teratas masih kesulitan mencapai rata-rata volume harian di atas $200 juta, yang menunjukkan bahwa pasar altcoin belum sepenuhnya stabil. Jika volume perdagangan meningkat lebih cepat daripada likuiditas, hal ini bisa menyebabkan volatilitas harga yang lebih tinggi.
Lonjakan Volume XRP di Bursa AS
Salah satu kejutan terbesar datang dari laporan keuangan Coinbase yang menunjukkan bahwa XRP menyumbang 14% dari pendapatan perdagangan mereka, melampaui Ethereum (ETH) untuk pertama kalinya. Lonjakan ini terjadi seiring dengan meningkatnya minat investor terhadap ETF spot XRP dan momentum pasar yang menguat sejak pemilu AS.
Di sisi lain, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) telah menerima pengajuan ETF XRP minggu lalu. Dengan waktu maksimal 240 hari untuk memberikan keputusan, potensi persetujuan ETF ini bisa menjadi katalis besar bagi harga dan volume perdagangan XRP di masa depan. Jika kita berkaca pada ETH yang mengalami lonjakan harga setelah ETF-nya disetujui, XRP berpotensi mengikuti tren yang sama.
Dampak Global: Korea Selatan Bersiap Mencabut Larangan Perdagangan Institusional
Di luar AS, Korea Selatan juga mulai melonggarkan aturan perdagangan kripto bagi investor institusional. Negara ini, yang dikenal dengan dominasi perdagangan altcoinnya, tengah mempertimbangkan pencabutan larangan bagi lembaga nirlaba, universitas, perusahaan publik, dan investor profesional untuk memperdagangkan aset digital pada tahun 2025.
Saat ini, lebih dari 80% volume perdagangan kripto di Korea didominasi oleh altcoin. Meskipun pangsa pasar Bitcoin mengalami peningkatan secara global, di Korea trennya justru berlawanan, dengan volume perdagangan BTC di bursa lokal mencapai titik terendah sejak pertengahan 2023. Jika regulasi baru diterapkan, pasar kripto di Korea Selatan bisa mengalami lonjakan aktivitas yang lebih besar.
XRP Bersiap Menjadi Pemain Utama?

Dengan lonjakan volume perdagangan yang mengesankan, prospek ETF yang menjanjikan, serta perkembangan regulasi di berbagai negara, XRP semakin menunjukkan potensi sebagai salah satu aset kripto paling dominan.
Meskipun volatilitas pasar tetap menjadi tantangan, tren yang terjadi saat ini menunjukkan bahwa XRP sedang menuju fase pertumbuhan yang lebih besar dalam ekosistem kripto global.
Ke depannya, investor perlu memperhatikan perkembangan likuiditas dan regulasi yang bisa menjadi pemicu pergerakan harga yang signifikan. Dengan semakin banyaknya bursa yang mengadopsi XRP dan meningkatnya minat institusional, masa depan XRP terlihat semakin cerah.
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.