Connect with us

Market Analysis

Pasar Kripto Kembali Tertekan Imbas Komentar Hawkish Pejabat The Fed

Published

on

Pasar kripto kembali tertekan menjelang akhir pekan ketiga bulan Mei, imbas The Fed. Harga Bitcoin dilaporkan melemah pada hari Jumat (19/5) setelah turun tajam di bawah level kunci minggu ini US$ 27.000.  

Trader Eksternal Tokocrypto, Fyqieh Fachrur, melihat di sampig itu Indeks Dolar AS (DXY) melonjak ke puncak tertinggi dalam tujuh minggu, semakin menekan pasar kripto sehingga menghilangkan potensi reli akibat banyak investor yang mengalihkan dananya dari aset yang berisiko. Ada beberapa penyebab yang mengakibatkan pasar kripto terus dalam posisi bearish.

Hal utama sentimen negatif adalah komentar hawkish dari pejabat The Fed mengguncang pasar kripto minggu ini, karena prospek suku bunga AS tetap lebih tinggi dan tidak ada jeda, sehingga menunjukkan peningkatan peluang untuk memegang aset yang tidak terlalu berisiko, seperti dolar AS.  

Dua pejabat The Fed, Dallas Lorie Logan dan James Bullard sepakat bahwa inflasi AS tampaknya tidak mendingin cukup cepat untuk memungkinkan Fed menghentikan sementara laju kenaikan suku bunga yang dimulai lebih dari setahun yang lalu.

“Keduanya tampak mewakili pandangan hawkish minoritas di Fed, tetapi memberi pengaruh sentimen negatif untuk pasar kripto,” kata Fyqieh.

Ketua The Fed, Jerome Powell dijadwalkan untuk berbicara pada hari Jumat (19/5) malam dan investor mengantisipasi dia akan memperbarui pandangan tersebut sehubungan dengan data ekonomi yang bisa dibilang beragam sejak pertemuan terakhir The Fed pada awal Mei. Pidato yang akan disampaikan akan memperjelas apakah saat ini Fed akan fokus untuk menurunkan inflasi atau menjaganya tetap di angka 5% karena adanya banyak pertimbangan.

Ketua The Fed, Jerome Powell. Foto: Getty Images.
Ketua The Fed, Jerome Powell. Foto: Getty Images.

Baca juga: Bitcoin Bangkit: Investasi di 4 Altcoin Ini Jadi Pilihan Menarik

Jika Fed memutuskan untuk menjaga angka inflasi di 5%, dolar AS kemungkinan besar akan mengalami koreksi dalam nilainya dan mayoritas aset berisiko akan bergerak naik. Tapi sebaliknya, jika memutuskan menurunkan inflasi dengan cara meningkatkan suku bunga acuan, maka akan ada efek yang lebih besar secara negatif untuk perekonomian Amerika, namun akan ada dampak positif secara jangka pendek untuk nilai dolar AS.

Advertisement

Jadi saat ini Amerika sedang dihadapi dengan pilihan yang sulit karena kedua pilihan kemungkinan akan berdampak negatif bagi dolar AS. Kabar baik The Fed, seluruh kehancuran ini akan mendorong sentimen positif bagi pasar kripto yang dapat digunakan investor sebagai pelindung aset di masa kehancuran dolar AS yang bergerak dengan hubungan negatif. 

“Sentimen negatif lainnya, investor terus mempertimbangkan pembicaraan plafon utang yang sedang dibahas oleh pemerintah AS dan langkah peraturan terbaru. Kisaran perdagangan yang membuat frustrasi ini telah mematikan banyak investor dan jika fundamental kripto tidak membaik dalam waktu dekat, tekanan ke bawah dapat berlanjut,” ungkap Fyqieh.

Pasar aset kripto yang dominan sedang mengalami koreksi dengan rata-rata penurunan sebesar 1-3 persen. Beberapa aset kripto, seperti XRP, STX, BIT, AAVE, dan RNDR, berhasil tetap berada dalam zona positif. Meskipun tren Bitcoin sedang mengalami penurunan sebesar 2% dan berada dalam zona merah, aset-aset kripto ini tampak tidak terpengaruh oleh pergerakan tersebut. Terdapat banyak aset kripto lain yang juga bertahan di zona hijau, namun mungkin tidak terlihat pada peta panas (heat map) karena memiliki kapitalisasi pasar yang kecil.

Fear & Greed Bitcoin Index by alternative.me.

Indeks Fear and Greed Bitcoin saat ini berada pada level netral ke bearish. Hal ini mengindikasikan bahwa pasar aset kripto sedang berada dalam kondisi yang menunjukkan kecenderungan bearish, dengan skor sebesar 48. Perbandingannya dengan hari sebelumnya, tanggal 18 Mei 2023, ketika skornya mencapai 51 karena harga bitcoin berada di atas US$ 27.000. Saat ini, harga Bitcoin telah turun di bawah US$ 26.900, dan kemungkinan adanya sentimen bearish di masa depan jika Bitcoin tidak mampu menguat kembali di atas harga US$ 28.300.

Analisis Pergerakan Harga BTC, RAY, JASMY

Bitcoin (BTC) Terkonfirmasi Koreksi

BTC/USDT Index by Fyqieh Fachrur Rossy – TradingView.com.

Bitcoin sedang dalam masa penentuan apakah akan melanjutkan penurunan atau bergerak menuju resisten line nya di harga US$ 28.000. Pada dini hari tanggal 19 Mei 2023, Bitcoin terkonfirmasi penolakan di harga US$ 27.600 dan membentuk pola double top yang menandakan bahwa potensi penurunan akan terjadi ke neck line-nya di harga US$ 26.700. Namun ada potensi bearish dalam beberapa hari ke depan. Karena adanya inflow bitcoin dari dompet pribadi ke exchange coinbase beberapa waktu lalu.

“Jika 10.010 Bitcoin dijual secara bersamaan dan diikuti kepanikan seperti waktu lalu tanggal 12 Mei, ketika pemerintah AS melakukan penjualan 10.000 BTC Silkroad maka ekspetasi Bitcoin akan mengalami penurunan lebih dari 4% dan sangat berpotensi menuju US$ 25.000. keep eye on Bitcoin dalam beberapa hari mendatang,” jelas Fyqieh.

Raydium (RAY) Terkonfirmasi Breakout, Retest support

RAY/USD by Fyqieh Fachrur Rossy – TradingView.com.

Baca juga: Ridwan Kamil Siapkan Beasiswa Pendidikan Teknologi Blockchain

Raydium adalah sebuah protokol pembuat pasar otomatis (AMM) dan penyedia likuiditas yang dibangun di atas blockchain Solana untuk pertukaran terdesentralisasi Serum (DEX). Yang membedakan Raydium dari AMM lainnya adalah kemampuannya untuk menyediakan likuiditas secara langsung ke dalam buku pesanan batas pusat. Artinya, dana yang didepositokan ke Raydium akan diubah menjadi pesanan batas yang masuk ke dalam buku pesanan Serum. Hal ini memberikan akses kepada penyedia likuiditas Raydium (Raydium LP) ke seluruh aliran pesanan Serum dan likuiditas yang tersedia di dalamnya.

Raydium sudah mengalami breakout dari area resisten line nya dan bergerak menuju area support nya di harga US$ 0,21 dan memiliki potensi untuk naik ke harga US$ 0,259 dengan prosentase keuntungan sebesar 28%. Namun apabila Raydium menuju ke harga US$ 0,2 maka kemungkinan akan memantul ke harga $0.21 dan kembali menuju ke harga US$ 0,17. Untuk saat ini bisa melakukan DCA jika diperlukan dan di hold dalam beberapa minggu kedepan.

Secara teknikal, Woo network mengalami potensi untuk mengalami penurunan karena telah menembus area support US$ 0,2408. Hal ini juga didukung dengan penurunan keseluruhan kapitalisasi pasar aset kripto yang dihitung tanpa melibatkan kapitalisasi pasar bitcoin. Kapitalisasi pasar yang mengalami penurunan sebesar -6,7% dengan penurunan kapitalisasi pasar sebesar US$ 40 Milyar Dollar dalam waktu 7 hari. Dengan penurunan ini maka alternatif koin akan mengalami pelemahan. Banyak investor yang keluar dari pasar.

Advertisement

Target penurunan Woo Network US$ 0,178 dalam waktu 1 – 2 minggu kedepan. Untuk harga perdagangan hari ini berada pada US$ 0,22, jika memang mengalami penurunan maka estimasi persentase penurunan -20,94%. Penurunan ini juga didukung dengan semakin melemahnya volume transaksi di beberapa pertukaran terpusat seperti binance, kraken dan Coinbase. Ini menandakan bahwa volume lemah dan terkonfirmasi break down maka akan terjadi penurunan lanjutan. 

Jika Woo Network menembus harga US$ 0,2408 dan didukung dengan volume transaksi tinggi maka WOO berpotensi untuk mengalami pantulan dengan target di harga US$ 0,28 dengan potensi keuntungan dari harga break out sebesar 16,6%.

Ethereum (ETH) Potensi Bearish

ETH/USD by Fyqieh Fachrur Rossy – TradingView.com.

Ethereum sudah terkonfirmasi mengalami penurunan yang cukup tajam setelah bitcoin mengalami koreksi juga. Ethereum sempat berada di bawah harga US$ 1.800 dan saat ini kembali sideways di harga US$ 1.800. Namun secara potensi, ETH memiliki potensi untuk melanjutkan penurunan karena adanya kabar ETH Foundation yang menjual sebagian ETH-nya untuk kebutuhan yayasan.

Secara historical, ketika foundation menjual sebagian ETH, maka saat itu bisa dianggap sebagai puncak harga dan akan mengalami penurunan selama berminggu minggu kemudian. Potensi penurunan ini mencapai harga US$ 1.700. Ada daerah support di harga US$ 1.750, apabila support ini tertembus maka harga kembali turun.

“Untuk skema bullish Ethereum jika ETH bisa kembali menyentuh dan breakout di harga US$ 1.840. Jika dilihat sekarang, potensi ini sangat kecil karena kondisi BTC yang kurang baik,” pungkas Fyqieh.

DISCLAIMER: Artikel ini bersifat informasi dan bukan merupakan tawaran atau ajakan untuk menjual dan membeli aset kripto apapun. Perdagangan aset kripto merupakan aktivitas beresiko tinggi. Harga aset kripto bersifat fluktuatif, di mana harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu dan Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas perubahan fluktuasi dari nilai tukar aset kripto.

Popular