Altcoin News
Bitcoin Tembus $105.000 Usai AS dan China Capai Kesepakatan Dagang

Harga Bitcoin menembus level $105.000 pada Minggu malam waktu AS, menyusul pengumuman kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan China. Ini merupakan level tertinggi Bitcoin sejak akhir Januari 2025.
Sementara itu, Ethereum tercatat bergerak stabil di kisaran Rp 2.500.000, dan Dogecoin mengalami penurunan lebih dari 4% dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data per pukul 20.30 ET, Bitcoin naik 0,65% ke Rp 105.015,33, Ethereum naik 0,33% ke Rp 2.536,90, dan Dogecoin turun 4,10% ke Rp 0,2364.
Dilaporkan Benzinga, pasar kripto global mencatat kapitalisasi sebesar $3,34 triliun, meski mengalami penurunan 0,60% dalam sehari terakhir. Dominasi pasar Bitcoin menyusut menjadi 62%, sementara Ethereum mencatat pangsa pasar sebesar 9%.
Potensi Bitcoin Rekor Baru
Selama 24 jam terakhir, tercatat lebih dari $333 juta posisi kripto dilikuidasi, dengan posisi long berleverage mencapai $216 juta. Jika harga Bitcoin mencapai rekor sebelumnya di $109.000, sekitar $720 juta posisi short terancam terkena likuidasi.

Baca juga: Cathie Wood Prediksi Harga Bitcoin Capai USD 1,5 Juta pada 2030
Open interest Bitcoin naik 1,81%, meskipun lebih dari 60% posisi terbuka di Binance menunjukkan kecenderungan short. Indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto menunjukkan kondisi pasar saat ini berada pada zona “serakah”, mengindikasikan potensi tekanan beli.
Di sisi lain, sejumlah aset kripto mencatatkan kenaikan signifikan. Pi Network (PI) naik 49,64% ke Rp 1,15, FORM naik 8,61% ke Rp 2,59, dan Kaspa (KAS) naik 6,89% ke Rp 0,1184.
Kondisi Makroekonomi
Peningkatan harga kripto juga beriringan dengan penguatan pasar saham AS. Dow Jones Industrial Average berjangka naik 436 poin (1,06%), S&P 500 naik 1,34%, dan Nasdaq 100 naik 1,76%. Kenaikan ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump menyatakan adanya “kemajuan besar” dalam perundingan dagang tingkat tinggi dengan China di Jenewa. Gedung Putih kemudian mengonfirmasi kesepakatan tersebut melalui unggahan resmi di platform X.
Analis kripto Rekt Capital menyebutkan bahwa level $104.500 merupakan titik kunci bagi Bitcoin. Penutupan mingguan di atas level tersebut dinilai dapat membuka fase baru dalam tren kenaikan harga. Sementara itu, analis teknikal Roman menilai Ethereum menunjukkan sinyal pemulihan dan akan mempertimbangkan kembali posisi altcoin jika tren berlanjut.
Para investor kini menantikan data inflasi terbaru melalui laporan indeks harga konsumen (CPI) bulan April, yang diperkirakan akan memberi gambaran lebih jelas mengenai dampak ekonomi dari kesepakatan dagang ini.
Baca juga: Sentimen Makro Positif, Harga Bitcoin Nyaris Tembus $105.000
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.
-
Altcoin News2 days ago
Prediksi Harga Pi Coin: Pi Network Potensi Capai $314 dalam 5 Tahun
-
Altcoin News3 days ago
PEPE Melonjak $600 Juta Dipicu Whale: Analisis Harga & Grafik
-
Altcoin News3 days ago
Tren Bitcoin 12-16 Mei 2025: Selalu Cenderung Terlambat Seminggu by Hoteliercrypto
-
Altcoin News2 days ago
Standard Chartered Ramal Harga XRP Tembus $12,50