Connect with us

Altcoin News

Harga Ethereum Melonjak, Sinyal Bull Run Kripto?

Published

on

Ethereum

Setelah terkoreksi beberapa saat, Ethereum (ETH), aset kripto terbesar kedua di dunia setelah Bitcoin, kembali menunjukkan taringnya.

Saat ini, harga Ethereum tercatat di level $4,370.22 per ETH dengan kapitalisasi pasar sebesar $527,51 miliar USD.

Dalam 24 jam terakhir, Ethereum mengalami kenaikan sebesar +1,15%, sebuah sinyal bahwa minat investor terhadap aset digital ini masih sangat kuat di tengah volatilitas pasar kripto.

Baca Juga: Pasang Strategi, SharpLink Gaming Simpan $3,6 Miliar Ethereum

Lonjakan Harian yang Memicu Euforia

Dalam 24 jam terakhir, ETH bergerak di kisaran $4,305.59 – $4,489.20. Kenaikan harga harian yang konsisten menempatkan Ethereum kembali dalam radar investor besar maupun ritel.

Lonjakan ini semakin menarik perhatian karena terjadi di saat Bitcoin hanya mencatatkan pergerakan terbatas.

Pendorong utama kenaikan harga ini adalah kombinasi antara aktivitas jaringan Ethereum yang terus meningkat, perkembangan DeFi, dan semakin luasnya adopsi aplikasi Web3 yang berbasis pada blockchain Ethereum.

Rekor Tertinggi Jadi Magnet Baru

Dengan rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) yang masih berada di level $4,953.73, para analis menilai bahwa ETH sedang menuju tren bullish yang bisa membawa harga lebih dekat dengan level psikologis $5.000.

Lonjakan menuju level ini bukan hal yang mustahil, mengingat fundamental Ethereum semakin kokoh dengan dukungan ekosistemnya yang berkembang pesat.

Faktor Utama yang Mendorong Harga Ethereum Naik

  1. Adopsi DeFi dan NFT
    Ethereum tetap menjadi tulang punggung bagi sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan pasar token non-fungible (NFT). Lonjakan aktivitas transaksi dari aplikasi seperti Uniswap, Aave, hingga marketplace NFT terus mendorong permintaan ETH sebagai bahan bakar (gas fee) dalam ekosistemnya.
  2. Ethereum 2.0 dan Staking
    Transisi Ethereum menuju proof-of-stake (PoS) melalui pembaruan Ethereum 2.0 membawa dampak signifikan. Mekanisme staking ETH yang semakin diminati membuat suplai ETH di pasar menurun karena banyak token terkunci di jaringan. Hal ini menciptakan efek kelangkaan yang secara alami mendorong harga naik.
  3. Optimisme Regulasi Global
    Beberapa negara mulai menunjukkan sikap yang lebih terbuka terhadap aset kripto, termasuk Ethereum. Dukungan regulasi yang lebih jelas membuat investor institusional semakin percaya diri untuk masuk ke pasar, yang berujung pada lonjakan permintaan.
  4. Integrasi dengan Web3 dan AI
    Ethereum menjadi fondasi bagi pengembangan aplikasi Web3 yang menggabungkan blockchain dengan teknologi kecerdasan buatan (AI). Hal ini memperluas utilitas ETH, tidak hanya sebagai aset spekulatif tetapi juga sebagai infrastruktur utama internet generasi berikutnya.
Pergerakan harga Ethereum (ETH/USDT) pada Kamis, 4 September 2025. Sumber: Tokocrypto.
Pergerakan harga Ethereum (ETH/USDT) pada Kamis, 4 September 2025. Sumber: Tokocrypto.

Tantangan yang Masih Mengintai

Meski tren saat ini positif, Ethereum tetap menghadapi beberapa tantangan. Biaya gas fee yang tinggi masih menjadi masalah utama, meskipun solusi Layer 2 seperti Arbitrum, Optimism, dan zkSync sudah mulai mengurangi beban transaksi.

Selain itu, persaingan dari blockchain lain seperti Solana, Avalanche, dan Cardano menjadi faktor eksternal yang dapat mempengaruhi harga ETH.

Prospek ke Depan

Dengan momentum kenaikan harian dan fundamental jaringan yang semakin kuat, Ethereum diprediksi akan terus berada di jalur bullish dalam jangka menengah.

Jika adopsi DeFi, NFT, dan Web3 terus meluas, ETH berpotensi menembus kembali level ATH dan bahkan melampauinya.

Para analis menilai bahwa kombinasi antara adopsi masif, staking yang mengurangi suplai pasar, dan dukungan regulasi akan menjadi katalis utama yang membawa Ethereum menuju level harga yang lebih tinggi.

Baca Juga: TVL Ethereum Naik Drastis, Masa Emas Solana Sudah Berakhir?

Kenaikan harga Ethereum ke level $4,370.22 saat ini bukan sekadar pergerakan teknikal biasa, melainkan refleksi dari kekuatan fundamental ekosistem Ethereum.

Dengan rekam jejak inovasi dan dukungan komunitas global yang solid, ETH semakin memperkuat posisinya sebagai aset digital paling menjanjikan setelah Bitcoin.

Jika tren positif ini berlanjut, Ethereum bisa menjadi salah satu pilar utama dalam membentuk ekonomi digital baru yang lebih inklusif dan terdesentralisasi.


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekaran

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.

Trending