Altcoin News
Harga Aset Kripto Akan Meningkat pada Kuartal 2 Tahun 2022?
Bitcoin memasuki pergerakan yang lebih tinggi sejak 3 Maret. Pada saat penulisan, aset crypto raksasa tersebut berhasil menetapkan level harga $ 46.499.
Dengan relinya BTC, deretan altcoin terkemuka seperti Ethereum dan Cardano juga mendapat sentimen positif. Sikap bullish ini telah terbentuk pada grafik crypto setelah dampak invasi Rusia ke Ukraina yang membawa pandangan bearish.
Akankah aset crypto akan melanjutkan kenaikan harga mereka pada kuartal 2 2022? Simak artikel di bawah ini untuk mendapatkan jawabannya.
Bitcoin Akan Semakin Reli di Kuartal 2?
Harga Bitcoin saat ini telah mencapai level tertingginya selama tiga minggu. Pada 1 Maret lalu, BTC diperdagangkan di rentan $ 43.000 dengan resistance harga $ 45.000 yang akhirnya berhenti pada supportnya di sekitar wilayah $ 39.000 pada tanggal 6 Maret.
Pergerakan harga di periode tersebut kemungkinan besar berkaitan dengan perselisihan antara Rusia dan Ukraina, karena sejak peperangan berlangsung memang banyak sentimen yang dengan cepat mendorong dan menjatuhkan harga aset.
Sementara momentum harga BTC selama beberapa hari terakhir sebagian besar berkaitan dengan fenomena di market saham, termasuk perombakan Wall Street minggu lalu.
Baca juga: Siap! Transaksi Crypto di Indonesia Akan Dikenakan Pajak 0,1%
Sebuah perusahaan bank investasi Goldman Sachs belum lama ini mengumumkan, bank yang berbasis di AS telah melakukan transaksi over-the-counter (OTC) revolusioner di Bitcoin, di mana mereka membeli opsi non-deliverable (NDO) dari Galaxy Digital.
Ditambah lagi, sudah lebih banyak perusahaan investasi crypto yang mulai bertindak sebagai mitra bank likuiditas untuk Bitcoin futures trading desk.
Hal ini menandakan transaksi Bitcoin kini sudah lebih mainstream dilakukan, yang mana investor tidak perlu ragu lagi untuk mengadopsi aset.
Jika sentimen berlanjut, kemungkinan harga Bitcoin akan membaik di kuartal 2 tahun ini dan mendorong harga altcoin lainnya.
Bagaimana Nasib Altcoin?
Jika membahas tentang performa, kinerja Ethereum bahkan telah melampaui BTC. Pada saat penulisan, Ethereum telah berkonsolidasi di harga $3.490 dengan pergerakan harga seperti yang diilustrasikan pada grafik di bawah ini.
Sentimen positif ini dihasilkan dari desas-desus seputar migrasi jaringan Ethereum ke Proof-of-Stake yang saat ini menggunakan Proof-of-Work.
Penggabungan ini telah dicoba dan terbukti efektif di testnet ‘Kiln’ yang secara luas dianggap sebagai pengubah permainan untuk ekosistem Ethereum.
Dengan pemberitaan upgrade tersebut saja, sentimen investor telah meningkat secara positif. Dan sekarang, pengembang tengah mencari solusi yang baru untuk memasok permintaan Ethereum yang akan segera terjadi.
Akahkan skenario tersebut akan di jalankan pada kuartal 2 tahun ini?
Baca juga: 5 Crypto Potensial Pekan Ini: KAVA, MBOX, SNP, EOS, IRIS
Menutup soal Ethereum, kini saatnya berpindah ke grafik Cardano yang juga mengikuti reli Bitcoin dengan kenaikan 5,9% selama seminggu, dan menetapkan harga $1,18 pada saat penulisan.
Indikator MA-7 dan 21 pada Cardano berpotongan di level $1,2 yang menandakan reli naik berkelanjutan mengawali periode kuartal 2 ini.
Cardano sendiri terus membangun keuntungannya dengan peningkatan jaringan yang akan segera terjadi. Selain itu, pengembang Cardano, IOG, baru-baru ini mengumumkan proposal untuk meningkatkan memori skrip Plutus jaringan.