Bitcoin News
Harga Bitcoin Pullback US$ 40 Ribu, Kesempatan Kedua Momentum Bullish
Harga Bitcoin (BTC) pada perdagangan 26 Mei (14.00 WIB), menginjak harga US$ 40 ribu atau setara dengan Rp 577 juta. Harga ini cukup penting untuk arah pergerakan BTC dan alt coin selanjutnya.
Tren pergerakan Bitcoin saat ini mirip dengan yang terjadi pada tanggal 20 Mei 2021. Di mana saat itu BTC mampu pullback ke harga US$ 40 ribu, namun, BTC tak mampu meneruskan trennya karena mantul kembali saat berada di harga US$ 4524.
Apabila tidak ada sentimen negatif yang membuat BTC kembali anjlok, harga aset ini akan meneruskan trennya ke US$ 43 ribu. Namun dengan syarat, BTC harus mampu menjebol harmonic resistensinya (fibonacci 0,382) di harga US$ 41-42 ribu.
Baca Juga: Tokocrypto Jalin Kemitraan Strategis dengan Lembaga Kliring ICH Untuk Meningkatkan Kepercayaan Investor Aset Kripto
Namun, apabila BTC mantul kembali dan tidak mampu menjebol harmonic resistensinya, kemungkinan besar harga BTC akan kembali terkoreksi. Bahkan, bisa terjun ke harga US$ 30 ribu.
Dari segi fundamental dan sentimen yang berkembang saat ini, BTC berada di atas angin. Dengan adanya pengakuan sejumlah investor institusional yang mengadopsi BTC membuat pasar kembali percaya diri.
Namun, disisi lain, ada sebuah ancaman yang bisa membuat tahun ini menjadi tahun terburuk bagi Bitcoin dan cryptocurrency secara keseluruhan.
Mengutip dari Cointelegraph, perusahaan manajemen dan analitik portofolio, Income Generator, menyebutkan bahwa analisanya menunjukan adanya resiko yang bakal dihadapi Bitcoin. Mereka menyebutnya dengan “worst crypto winter”. Di mana tahun ini bisa saja menjadi masa terburuk bagi cryptocurrency selama 12 tahun terakhir.
Hal tersebut terindikasi dari faktor meningkatnya angka inflasi terhadap Dollar AS yang dapat melemahkan minat investor untuk cryptocurrency.
Baca Juga: Rezim Baru Pasar Bitcoin: Kondisi Keuangan Global Kini Turut Mempengaruhi
“Sekarang tampaknya seolah-olah kenaikan tingkat inflasi mungkin benar-benar bekerja dalam arah yang berlawanan dan membawa aktivitas pembelian baru kembali ke dolar AS,” tulis Income Generator dalam sebuah rilis.
Namun, nada optimisme datang dari, ahli strategi komoditas senior di Bloomberg Intelligence, Mike McGlone. Ia menegaskan kembali kepercayaannya terhadap Bitcoin, yang akan melanjutkan tren bullish bahkan menginjak harga US$ 100 ribu
“Bitcoin telah berada dalam ekosistem yang mendukung tren bullish untuk menuju $ 100K,” katanya.
Disclaimer:
Perdagangan atau investasi digital asset atau mata uang kripto (Bitcoin, Ethereum, dll) merupakan aktivitas beresiko tinggi. Sebelum memutuskan untuk mulai berinvestasi ketahui dulu resikonya. Perdagangan Digital Asset sebaiknya dilakukan pada platform exchange yang terdaftar di Bappebti.
Kami tidak memaksa Anda untuk membeli atau menjual aset digital ini, sebagai investasi, atau aksi mencari keuntungan. Pahami dulu lebih dalam sebelum memutuskan berinvestasi mata uang kripto.
Semua informasi di Portalkripto bukan bersifat financial advisor. Kami hanya mengiformasikan keadaan pasar atau keadaan ekonomi dan situasi global yang berkaitan dengan mata uang kripto beserta ekosistemnya.