Finance

Cara Mengalokasikan 2 Juta per Bulan ke Berbagai Aset Crypto Populer

Published

on

Investasi aset kripto telah menjadi pilihan populer bagi banyak investor yang mencari potensi keuntungan tinggi. Meskipun begitu, investasi aset kripto dikenal dengan salah satu aset yang memiliki tingkat volatilitas yang juga cukup tinggi.

Salah satu cara untuk mengurangi dampak volatilitas ini adalah dengan melakukan dollar cost averaging (DCA) dan diversifikasi.

Dengan alokasi dana sebesar 2 juta per bulan, kamu sudah dapat membangun portofolio kripto yang beragam dan seimbang, mulai dari Bitcoin hingga stablecoin.

Artikel ini akan membahas tips mengalokasikan dana tersebut ke berbagai aset kripto seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Binance Coin (BNB), Solana (SOL), PAX Gold (PAXG), dan Tether (USDT).

Mengapa Diversifikasi Penting dalam Investasi Kripto?

Diversifikasi adalah kunci untuk mengurangi risiko dalam investasi. Dengan menyebarkan dana ke berbagai aset, kamu dapat melindungi portofolio dari volatilitas pasar yang ekstrem. 

Selain itu, setiap aset kripto memiliki karakteristik dan potensi pertumbuhan yang berbeda, sehingga diversifikasi dapat membantu memaksimalkan keuntungan sambil meminimalkan risiko.

Alokasikan Sebagian Besar Dana ke Bitcoin (BTC)

Bitcoin adalah mata uang kripto pertama dan paling terkenal. Sebagai “emas digital,” BTC sering dianggap sebagai aset yang relatif stabil dibanding dengan aset kripto selain stablecoin, namun masih memiliki potensi kenaikan yang cukup tinggi dibandingkan dengan instrumen investasi konvensional.

Mengalokasikan sekitar 30-40% dari dana investasi kamu ke Bitcoin dapat memberikan fondasi yang kuat untuk portofolio.

Baca juga: Investasi Rutin Pakai Strategi DCA Bitcoin Rp500.000 dari 2021 Bisa Bikin Kaya?

Investasi di Ekosistem Ethereum (ETH)

Jika Bitcoin sering disebut “emas digital”, maka Ethereum merupakan “perak digital”. Ethereum sendiri merupakan platform blockchain yang mendukung kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi (dApps).

Meskipun performa ETH di 2025 ini tidak terlalu memuaskan, ETH masih memiliki harapan besar untuk kembali bangkit. Dengan ekosistem yang terus berkembang, ETH memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan. 

Kamu bisa mempertimbangkan untuk mengalokasikan 15-25% dari dana investasi kripto bulanan ke Ethereum.

Jangan Lupakan Solana (SOL)

Solana dikenal karena kecepatan transaksi yang tinggi dan biaya yang rendah, menjadikannya pilihan menarik bagi pengembang dan investor. 

Dengan ekosistem yang berkembang pesat dan memecoin yang sering kali menjadi hype, pertumbuhan Solana bisa jadi opsi menarik untuk menambah diversifikasi portofolio kamu.

Kamu bisa mengalokasikan 15% dari dana investasi rutin ke Solana.

Manfaatkan Binance Coin (BNB)

Binance Coin adalah token asli dari Binance Exchange, salah satu bursa crypto terbesar di dunia. BNB memiliki use case yang nyata bagi para penggunanya.

BNB menawarkan diskon biaya transaksi, sehingga menarik bagi trader aktif yang ingin menghemat biaya di tengah volume perdagangan yang melonjak. Selain itu, BNB sering menjadi syarat untuk berpartisipasi dalam Binance Launchpad, platform untuk mengakses proyek-proyek kripto baru yang menjanjikan. Kombinasi antara utilitas praktis dan peluang investasi eksklusif ini membuat BNB diminati selama hype pasar.

Kamu bisa coba mengalokasikan sekitar 10% dari dana ke BNB untuk memanfaatkan potensi pertumbuhannya dan mungkin sekaligus mencoba mengikuti launchpad saat ada proyek baru untuk mendapatkan potensi keuntungan.

PAX Gold (PAXG) untuk Sedikit Lindungi Portofolio dari Volatilitas

PAX Gold adalah token yang didukung oleh emas fisik dan harganya ditautkan dengan harga emas, token ini merupakan emas dalam bentuk tokenisasi yang menawarkan stabilitas dalam portofolio kripto kamu. Karena harga PAX Gold tidak mengikuti pergerakan harga pasar kripto melainkan mengikuti pergerakan harga emas.

Dengan mengalokasikan 10% dari dana investasi rutin ke PAXG, kamu dapat sedikit melindungi portofolio dari volatilitas pasar kripto

Selalu Simpan USDT

Tether (USDT) adalah salah satu stablecoin paling populer di pasar kripto, dan memiliki peran penting dalam menyediakan likuiditas dan stabilitas dalam portofolio investasi. Sebagai stablecoin, USDT dipatok ke dolar AS dengan rasio 1:1, yang berarti nilainya relatif stabil dibandingkan dengan aset kripto lainnya yang cenderung lebih volatil.

Mengalokasikan 10% dari dana investasi ke USDT selain dapat membantu melindungi portofolio dari volatilitas pasar karena merupakan stablecoin, USDT juga dapat sangat berguna ketika kamu ingin memanfaatkan peluang yang ada di pasar untuk membeli aset kripto.

Itu dia beberapa tips yang bisa kamu lakukan dalam membagi dana Rp2 juta per bulan untuk investasi rutin ke dalam beberapa aset kripto.

Tips di atas  bisa kamu sesuaikan kembali dengan profil risiko dan tujuan investasi kamu sendiri agar strategi serta proporsi alokasi aset yang digunakan benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Untuk menghindari overdiversifikasi, kamu juga bisa mengurangi beberapa aset yang menurut  kamu kurang meyakinkan.

Melakukan investasi rutin setiap bulannya kadang cukup menyita waktu karena harus memperhatikan terlebih dahulu harga pasar dan situasi.

Tapi tenang… Agar investasi rutin Rp2 juta kamu lebih mudah, kamu bisa menggunakan fitur Pembelian Berkala melalui aplikasi Tokocrypto. Fitur ini memungkinkan kamu untuk melakukan pembelian rutin secara otomatis baik setiap hari, minggu, dan bulan tanpa harus membeli aset satu per satu setiap bulannya. 

Fitur Pembelian Berkala tentunya bisa membuat kegiatan investasi rutin kamu semakin mudah sekaligus mengurangi risiko fluktuasi harga karena menggunakan pendekatan dollar cost averaging (DCA).

Berikut beberapa langkah mudah untuk melakukan Pembelian Terjadwal di Tokocrypto:

  1. Buka aplikasi Tokocrypto dan masuk ke menu “DCA”
  2. Pilih token/koin yang ingin dibeli secara berkala, lalu tekan “Pratinjau Paket”.
  3. Isi nominal jumlah mata uang yang diinginkan untuk membeli token/koin. Minimal pembelian Rp 20.000.
  4. Atur pembelian berkala harian, mingguan dan pilihan lainnya. Jika sudah selesai, tekan “Berikutnya”.
  5. Setelah sudah dipastikan benar, tekan “Checklist” pada bagian persetujuan dan pilih “Berikutnya” untuk menyimpan pembelian berkala kamu.

Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. 

Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi, bukan ajakan menjual atau membeli.

Popular

Exit mobile version