Crypto
Mengenal Analisis Fundamental dan Faktor yang Perlu Diperhatikan
Sebagai investor dan trader yang cerdas, Anda perlu memahami apa itu analisis fundamental agar kegiatan investasi atau trading tetap terarah dan tidak asal menebak saja. Kegiatan berinvestasi tentu mempunyai beberapa risiko, termasuk harganya yang kadang naik dan tidak jarang juga mengalami penurunan.
Nah, demi mendapat keuntungan maksimal, seorang investor harus memiliki kemampuan analisis fundamental dan teknikal. Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai analisis fundamental, mulai dari pengertian, tujuan, dan faktor-faktornya hanya di artikel ini!
Daftar Isi
Apa itu Analisis Fundamental?
Analisis fundamental adalah metode pengkajian yang digunakan oleh para investor dan trader untuk melihat keamanan nilai saham yang akan diinvestasikan. Analisis ini dilakukan dengan melihat faktor ekonomi makro yang mempertimbangkan skala ekonomi secara global dan lebih luas, serta dengan melihat faktor ekonomi mikro yang lebih mengerucut ke arah strategi perusahaan yang menjual sahamnya.
Pemeriksaan kondisi keuangan perusahaan terkait akan dilakukan dengan melihat dua indikator, yaitu Return to Equity (ROE) dan Price to Earning Ratio (P/E). Selain memeriksa dua hal tersebut, analisis fundamental juga dilakukan untuk melihat efektivitas perusahaan dan bagaimana persaingan industrinya. Hal ini juga akan memengaruhi keamanan nilai saham dari perusahaan tersebut.
Baca juga: Aset Kripto Lokal Bisa Tingkatkan Potensi Perekonomian Digital RI
Tujuan Analisis Fundamental
Melihat pengertian apa itu analisis fundamental, tujuan pertama dari kegiatan ini adalah untuk menjamin keamanan nilai sebuah saham. Kegiatan analisis akan melihat bagaimana karakteristik perusahaan dan saham-saham yang dijualnya. Tentu saja, analisis dilakukan dengan melihat faktor ekonomi yang lebih luas. Maka dari itu, analisis fundamental memprosesnya dari makro ke mikro.
Selain melihat karakteristik perusahaan, tujuan analisis fundamental yang kedua adalah untuk mengetahui apakah harga saham tersebut sudah sesuai dengan harga pasar. Dengan melihat hal ini, investor akan tahu apakah saham sedang berada di bawah harga pasar (undervalued) atau sedang melambung (overvalued). Pada akhirnya, kesimpulan dari apa itu tujuan analisis fundamental adalah memberi pertimbangan bagi investor yang akan berinvestasi saham.
4 Faktor yang Dilihat dalam Analisis Fundamental
Untuk melakukan analisis fundamental, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Berikut adalah empat faktor yang bisa dilihat saat melakukan analisa:
1. Analisis Ekonomi Global
Analisis fundamental tidak hanya dilakukan untuk melihat perekonomian satu perusahaan tertentu, tetapi juga dengan melihat kondisi ekonomi pada skala yang lebih luas, yaitu ekonomi global. Pasalnya, ekonomi global sangat memengaruhi kondisi ekonomi di sebuah negara.
Anda bisa melakukan analisis terhadap kondisi ekonomi global dengan cara melihat nilai suku bunga dari bank-bank sentral di negara maju. Selain itu, Anda juga bisa melihat harga komoditas di dunia dan bagaimana perkembangan ekonomi yang terjadi di sana.
2. Analisis Ekonomi Makro
Selanjutnya, analisis ekonomi makro adalah proses analisis yang dilakukan dengan skala lebih kecil jika dibandingkan dengan poin sebelumnya. Pada analisis kali ini, Anda hanya akan melihat kondisi ekonomi di sebuah negara.
Misalnya, Anda melihat bagaimana inflasi yang terjadi di Indonesia selama satu tahun terakhir. Selain itu, Anda juga bisa melihat suku bunga, nilai tukar, dan sebagainya yang menggambarkan proses pertumbuhan ekonomi sebuah negara.
Baca juga: Tips Kelola Gaji untuk Investasi Kripto #SiapLebihCuan Bareng Tokocrypto dan GoPay
3. Analisis industri
Analisis berikutnya mempunyai skala yang lebih kecil lagi, yaitu di lingkup industri. Pada analisis ini, Anda harus melihat pertumbuhan ekonomi dalam sembilan kategori industri yang tercatat di bursa efek.
Sembilan kategori industri tersebut adalah sektor pertanian, pertambangan, industri dasar dan kimia, aneka industri, barang konsumsi, sektor properti, real estate dan konstruksi bangunan, utilitas, infrastruktur dan transportasi, keuangan, serta sektor perdagangan, jasa, dan investasi.
Dari analisis industri ini, Anda bisa melihat industri mana yang potensial untuk investasi jangka panjang.
4. Analisis perusahaan
Terakhir, faktor yang menjadi inti dari seluruh proses analisis adalah analisis perusahaan itu sendiri. Analisis ini dilakukan untuk melihat kinerja perusahaan yang sahamnya hendak Anda beli. Dengan demikian, Anda tahu berapa tingkat keamanan nilai saham mereka.
Perusahaan dengan manajemen sumber daya manusia dan keuangan yang baik akan memiliki saham yang bermutu baik. Sehingga, nantinya jika berinvestasi di perusahaan tersebut, Anda tidak perlu terlalu khawatir akan mengalami kerugian besar.
Setelah mengetahui apa itu analisis fundamental, tujuan, dan faktor-faktor yang bisa dipertimbangkan saat melakukan kegiatan tersebut, kini Anda jadi lebih paham mengenai cara berinvestasi yang baik dan benar.
Tersedia berbagai macam instrumen investasi, salah satunya kripto. Jika Anda ingin mulai membeli aset kripto, seperti Bitcoin, Ethereum, Solana, dan sebagainya, Anda bisa melakukannya di Tokocrypto. Untuk mengetahui kabar terbaru seputar dunia kripto, ikuti juga akun Instagram dan Twitter Tokocrypto, serta berita-berita yang dirilis di Tokonews. Selamat berinvestasi!
Baca juga: Kenalan dengan Aset Crypto, Investasi Online yang Sedang Populer