Academy
Bagaimana Volatilitas Crypto Mempengaruhi Performa AI Trading?

Pasar crypto dikenal dengan volatilitasnya yang sangat tinggi—harga bisa melonjak naik atau turun dengan tempo waktu yang cepat. Di satu sisi, volatilitas ini membuka peluang profit besar. Namun di sisi lain, juga membawa risiko, terutama bagi sistem trading berbasis AI.
Artikel ini akan mengulas bagaimana volatilitas crypto mempengaruhi performa AI trading, beserta tips untuk mengatasinya.
Baca juga: Apa Itu AI Trading, Pengertian, dan Cara Kerjanya?
Daftar Isi
Apa itu Volatilitas?
Volatilitas adalah ukuran seberapa besar perubahan harga sebuah aset dalam periode waktu tertentu. Semakin cepat dan besar perubahan harga, semakin tinggi volatilitasnya.
Volatilitas pasar crypto terkenal jauh lebih tinggi dibanding pasar saham atau forex karena industrinya yang masih baru, sehingga sentimen publik akan sangat berpengaruh terhadap pergerakan harga yang mengakibatkan volatilitas.
Beberapa alasan lain mengapa volatilitas pasar crypto tinggi:
- Kapitalisasi pasar relatif kecil sehingga mudah digerakkan oleh whale.
- Belum ada regulasi ketat yang membatasi praktik manipulasi pasar.
- Faktor FOMO (Fear of Missing Out) dan FUD (Fear, Uncertainty, Doubt).
- Perdagangan 24/7 tanpa waktu tutup pasar.
Faktor-faktor di atas membuat harga Bitcoin, Ethereum, dan altcoin lain terlihat lebih ‘liar’ dibanding pasar saham.
Tapi untuk kamu yang ingin berinvestasi aset crypto dalam jangka panjang, kamu tidak perlu khawatir. Soalnya, Tokocrypto punya fitur Dollar Cost Averaging (DCA) yang bisa buat harga rata-rata pembelian lebih stabil dan mengurangi risiko volatilitas pasar. Klik di sini untuk coba fitur DCA!
Baca juga: Perbedaan AI Trading di Pasar Crypto vs Saham
Dampak Volatilitas pada AI Trading
Meskipun algoritma AI mampu menganalisis data historis untuk mendeteksi pola pergerakan, AI yang dilatih dari data historis ini sering kali mengalami kendala ketika dihadapkan pada situasi pasar yang belum pernah terjadi sebelumnya atau bersifat spekulatif.
Ketergantungan AI pada data masa lalu inilah yang membuat AI menjadi kurang responsif terhadap dinamika terbaru yang dipicu oleh faktor non-teknis seperti FUD, pump and dump, atau perkembangan regulasi.
Inilah mengapa, meski AI dapat menjadi alat pendukung analisis, tapi trader tetap perlu mengandalkan memiliki pemahaman terhadap kondisi pasar terkini untuk mengambil keputusan.
Keunggulan dan Kelemahan AI dalam Merespons Volatilitas
Meskipun volatilitas terkesan membawa hal negatif bagi para AI trader, volatilitas juga bisa memberikan keuntungan lho!
Keunggulan AI Saat Volatilitas Tinggi
- AI bisa memanfaatkan fluktuasi harga jangka pendek untuk scalping atau arbitrage.
- Kecepatan eksekusi AI dapat membantu merespons lonjakan harga secara instan.
- AI dapat menyesuaikan strategi real-time berdasarkan pola harga terbaru.
Kelemahan AI Saat Volatilitas Tinggi
- AI berbasis model historis sering gagal membaca pola baru, terutama saat pasar bergerak ekstrem.
- Overfitting pada data lama bisa membuat AI salah prediksi arah harga.
- Lonjakan volatilitas kadang dipicu oleh spekulasi yang ada di media sosial.
Baca juga: Risiko Menggunakan AI untuk Trading Crypto
Strategi AI Trading di Tengah Volatilitas Tinggi
Agar AI trading tetap efektif saat pasar crypto sedang volatil, berikut beberapa pendekatan yang bisa dilakukan:
- Gunakan Stop-Loss & Take-Profit Otomatis: AI trading harus disertai dengan batas risiko yang jelas untuk mencegah kerugian besar saat harga bergerak tidak terduga.
- Manfaatkan Volatilitas: Saat volatilitas tinggi, strategi scalping dengan time frame pendek dapat lebih menguntungkan daripada swing trading jangka panjang.
- Analisis Sentimen & On-Chain Data: Manfaatkan AI untuk membaca sentimen publik dari aktivitas sosial media dan gunakan juga analisa on-chain untuk memahami alasan kenapa volatilitas terjadi
- Uji Stress-Test AI Secara Berkala: Simulasikan skenario volatilitas ekstrem untuk memastikan apakah algoritma yang ada masih relevan.
Baca juga: Hybrid AI Trading: Solusi yang Lebih Efisien atau gabung Telegram Official Tokocrypto untuk diskusi analisa sinyal harian bersama trader lain.
Kesimpulan
Volatilitas pasar crypto adalah pedang bermata dua bagi trader. Di satu sisi, bisa dimanfaatkan untuk profit cepat. Namun di sisi lain, bisa membawa kerugian.
Kuncinya adalah memilih strategi yang sesuai, menetapkan batas risiko, dan menggunakan AI sebagai alat bantu, bukan sebagai pengganti analisis manusia sepenuhnya.
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda.
Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi, bukan ajakan menjual atau membeli.
-
Altcoin News4 days ago
Empat Kripto Terbaik Untuk Dibeli Pekan Ini
-
Bitcoin News3 days ago
Tren Bitcoin 14-18 Juli 2025: Bitcoin sideways by Hoteliercrypto
-
Altcoin News5 days ago
Altcoin Kembali ke Jalur Bullish 2021: Apakah Sejarah Akan Terulang?
-
Altcoin News6 days ago
3 Altcoin yang Patut Dicermati di Minggu Kedua Juli 2025