Market
Respons Eksploitasi: Protokol Stablecoin Akan Bakar 6 Juta Token
Protokol stablecoin Resupply sedang menghadapi krisis kritis setelah terbaru dibobol sekitar $9,5 juta oleh peretas.
Menanggapi peristiwa tersebut, tim Resupply kini mengusulkan untuk membakar (burn) sebanyak 6 juta token guna menjaga stabilitas ekosistem dan memulihkan kepercayaan investor.
Daftar Isi
Bagaimana Eksploitasi Terjadi?
Pada empat hari lalu, peretas berhasil mengeksploitasi pasar berlikuiditas rendah di Resupply, memungkinkan mereka menguras dana senilai hampir $9,5 juta.
Serangan ini menggunakan mekanisme manipulasi harga exchange rate untuk menarik token lewat smart contract, sebuah vektor yang dikenal dalam DeFi dan stablecoin di mana mekanisme harga tidak cukup kuat untuk menangani pergerakan besar.
Baca Juga: Mengenal USD1: Stablecoin World Liberty Financial Bidik Pasar Institusi
Proposal Burn 6 Juta Token sebagai Jawaban
Sebagai langkah krisis, tim Resupply mengajukan usulan untuk melakukan token burn sebanyak 6 juta token sebagai bentuk emasif deflasi untuk membatasi supply dan diharapkan dapat meredam efek negatif dari kerugian akibat eksploit.
- Itu setara dengan sekitar 60% dari supply yang dicuri, dan mewakili 85% dari volume exploit estimate berbentuk token.
- Rencana tersebut masih dalam diskusi komunitas: tim pengembang menyiapkan forum voting dan audit tambahan untuk memastikan keamanan setiap tindakan.
Tujuan Utama dan Harapan Komunitas
Rencana pengurangan token ini bertujuan untuk:
- Menyeimbangkan supply agar eksposur modal tidak terlalu longgar akibat eksploit.
- Meningkatkan kepercayaan pasar, menunjukkan komitmen nyata tim meski krisis terjadi.
- Mengurangi tekanan jual dari akumulasi pendanaan yang tentang setelah exploit.
Banyak anggota komunitas dan investor menyampaikan dukungan terbatas, tetapi sebagian lainnya meminta audit tambahan dan transparansi penuh sebelum proses burn dilaksanakan.
Risiko dan Tantangan Proses Burn
Meski strategi token burn bisa membantu, ada banyak risiko yang perlu dihadapi:
- Legal & compliance: Token burning memerlukan hoki pemangku kepentingan, termasuk investor tahap awal—tanpa dukungan mereka, tindakan ini bisa berujung sengketa hukum.
- Efektivitas terbatas: Jika burn tidak cukup besar atau belum diikuti kepercayaan kembali, harga token bisa tetap tertekan.
- Kerentanan kontrak: Setelah serangan baru-baru ini, audit smart contract lanjutan sangat penting agar token burn tidak menjadi tragedi berikutnya.
Proyeksi dan Prospek Pulih
Jika rencana burn disetujui:
- Kejatuhan harga saat ini bisa dikendalikan karena supply turun drastis.
- Token berpotensi naik kembali jika investor yakin exploit sudah ditangani dan ekosistem kembali stabil.
- Adanya roadmap pasca-burn seperti penggantian protokol harga otomatis, audit berkelanjutan, dan peningkatan likuiditas menjadi kunci pemulihan jangka menengah.
Namun jika inisiatif abort atau gagal menaikkan kepercayaan, protokol bisa kehilangan integritas dan pengguna.
Baca Juga: Maple Finance Hadirkan Pinjaman Stablecoin Berbasis stETH
Serangan exploit senilai hampir $10 juta menjadi ujian besar bagi Resupply. Usulan burn 6 juta token menunjukkan tim berusaha mengambil langkah tanggung jawab untuk memulihkan ekosistem.
Namun rencana ini juga penuh tantangan legal dan teknis; audit dan transparansi penuh kini menjadi kebutuhan mutlak.
Apa yang perlu dilakukan selanjutnya:
- Menyelesaikan voting komunitas dan persetujuan investor.
- Melaksanakan audit smart contract menyeluruh.
- Menerbitkan roadmap kepercayaan jangka panjang, termasuk peningkatan protokol harga dan likuiditas.
Protokol DeFi mana pun dapat belajar dari kasus ini: respons cepat dan transparansi publik adalah kunci untuk bertahan kala krisis tak terduga datang.
Resupply tampak berada di ujung jalan pemulihan—tapi apakah mereka dapat membuktikan kesiapan dan kredibilitasnya di mata komunitas? Waktu dan hasil burn akan menjadi jawabannya.
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda.
Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi, bukan ajakan menjual atau membeli.