Blockchain

Asuransi Kesehatan Amerika Ini Berencana Pakai Blockchain

Published

4 years ago

December 18, 2019

Athem perusahaan asuransi kesehatan terbesar kedua di Amerika Serikat berencana menggunakan teknologi blockchain untuk mengamankan data medis 40 juta anggotanya selama tiga tahun ke depan.

Dilansir dari Forbes, Anthem berencana menggunakan blockchain agar anggota mereka memilki akses yang aman untuk mengakses data medis mereka.

Selain itu, teknologi ini digunakan untuk memberikan kemungkinan pembagian data yang sesuai keinginan para anggota. CEO Anthem, Gail Boudreaux mengungkapkan penggunaan blockchain pada asuransi ini di acara pertemuan the 8th Annual Forbes Healthcare Summit di New York.

“ Blockchain memberikan kita peluang dan potensi, tapi bukan soal kekhawatiran terhadap kepercayaan. Kami sekarang bisa berbagi data yang dapat digunakan oleh pengguna berdasarkan keputusannya sendiri , “ ujarnya dilansir dari Cointlegraph.

Anthem saat ini sedang melakukan uji coba pada kelompok anggota asuransi yang leboh kecil. Mereka dapat menggunakan aplikasi seluler untuk memindai kode QR dan secara instan mereka dapat mengakses catatan kesehatan mereka lewat penyedia layanan kesehatan yang berbeda dengan waktu yang terbatas.

“ Kami pikir itu adalah hal yang transformatif bagi kesehatan, pada dasarnya kami menciptakan sistem berbasis izin yang akan memungkinkan konsumen untuk memiliki data layanan kesehatan mereka, dan kemudian membuatnya tersedia bagi penyedia yang sesuai, “ ujar Chief Digital Officer, Rajeev Ronanki.

Anthem dilaporkan akan meluncurkan sistem berbasis blockchain dalam beberapa fase di tahun 2020.

Blockchain Bisa Membantu Industri Kesehatan

Anthem pada awal tahun ini telah bermitra dengan asuransi kesehatan lainnya yakni Aetna, selain itu perusahaan asuransi ini juga bekerjasama dengan PNC Bank dan IBM untuk menciptakan jaringan Blockchain yang sesuai dengan industri perawatan kesehatan.

Chris Ward, salah stau eksekutif di manajemen PNC Bank mengatakan jika penerapan solusi blockchain dapat menghilangkan biaya gesekan, duplikasi, dan administrasi yang selama ini masih mengganggu industri perawatan kesehatan.

Rumah sakit, asuransi kesehatan hingga profesional di industri ini terus mengeksplorasi teknologi blockchain dan manfaat yang bisa diberikan dari teknologi tersebut seperti mengamankan dan merampingkan data kesehatan yang sensitif.

Sumber