Crypto
Yuk, Kenalan dengan Game Berbasis NFT, Axie Infinity Indonesia!

Mungkin Anda kini sudah tak asing jika mendengar menghasilkan uang di kalangan gamers biasa dilakukan dengan menjadi streamer, youtuber maupun kompetisi e-sport. Tapi, ternyata sekarang ada cara lain seperti yang ditawarkan oleh game Axie Infinity yang kini tengah marak dimainkan di Indonesia. Penasaran dengan game ini serta cara memainkannya? Yuk, baca terus artikel ini!
Saatnya Kenalan dengan Game Axie Infinity
Axie Infinity adalah game pertarungan antar monster gemas bernama Axies, yang di mana nantinya Anda bisa mengadu tim monster maupun melawan satu sama lain di arena pertempuran. Axie Infinity merupakan game NFT (Non-Fungible Token) yang dibangun di atas jaringan blockchain ethereum (ETH) dengan bantuan ronin. Ronin sendiri merupakan sidechain yang berfungsi untuk membantu meminimalkan biaya dan penundaan transaksi.
Sebelum Anda memainkannya, Anda harus mempunyai Axies terlebih dahulu. Nah, Axies inilah yang merupakan NFT. Dengan begitu, ia memberikan sifat kepemilikan kepada Anda si pembelinya, dan inilah yang membuat Anda bisa menghasilkan uang dengan memperdagangkan Axies yang Anda miliki di pasar game berbasis blockchain.
Axie Infinity diperkenalkan di tahun 2018 dan dikembangkan oleh startup asal Vietnam yang bernama Sky Mavis. Kini Axie Infinity berhasil menjadi game NFT terpopuler, karena berhasil mencuri perhatian para gamers maupun trader.
Axie Infinity Shards (AXS) adalah token yang digunakan di dalam game ini. AXS merupakan token ERC-20 yang berfungsi sebagai alat pembayaran, staking maupun tata kelola di dalam dunia game Axie Infinity. Token AXS pun tak hanya digunakan pada game ini saja, ia juga bisa dijadikan portofolio investasi Anda.
Cara Bermain Axie Infinity
Sekarang saatnya kami membahas cara bermain Axie Infinity. Karena game ini memanfaatkan teknologi NFT, maka sebelumnya Anda perlu membeli NFT Axie untuk membangun tim pertama Anda. Anda juga membutuhkan 3 NFT Axie supaya bisa memainkannya.
Dilansir dari Dunia Games, biasanya harga Axies terendah ada di angka $100-an atau setara 0.050474 ETH (harga dapat berubah karena menyesuaikan market terbaru). Semakin bagus Axies, maka semakin mahal harganya.
Sebelum bermain, berikut beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan:
- Kunjungi terlebih dahulu situs www.axieinfinity.com melalui browser
- Kemudian klik halaman Marketplace yang ada di bagian atas
- Pada bagian ini Anda harus membuat dua akun wallet kripto, yakni MetaMask dan Ronin Wallet
- Setelah pendaftaran berhasil, klik login untuk menggunakan MetaMask
- Ketika sudah berhasil login, pergi ke Account kemudian pilih “Deposit to Ronin”, hal ini berguna untuk mentransfer ETH yang ada di MetaMask ke Ronin Wallet
Setelah itu, Anda perlu membeli Axie terlebih dahulu. Adapun langkah membeli Axies:
- Pertama, masuk ke Marketplace
- Kemudian pilih Axie yang ingin Anda beli
- Nah, jika sudah berhasil, Axies akan tersimpan otomatis di Inventory milik Anda
Berikut cara download aplikasi Axie Infinity:
- Kunjungi www.axieinfinity.com melalui browser
- Selanjutnya, klik tombol “Play Now” dan pilih apakah Anda ingin bermain di Android, iOS,PC, atau Mac. Jika sudah terunduh, Anda tinggal melakukan instalasi
- Bagi Anda yang mengunduhnya di PC atau Mac, Anda bisa login dengan menggunakan akun email yang terdaftar di Marketplace Axie Infinity. Sedangkan untuk pengguna Android akan menggunakan QR Code yang ada di dalam akun Marketplace Axie Infinity.
- Setelah berhasil login, pilih tombol Axies yang ada di bagian pojok kiri bawah lalu tekan “Sync Axie”
- Nah, Axie yang ada di Inventory akan otomatis terdeteksi dan game siap untuk dimainkan
Pada game Axie Infinity juga tersedia program Scholarship yang bisa Anda pilih. Program ini nantinya akan meminjamkan tiga Axies yang tidak sedang dimainkan kepada orang terpilih yang akan diberikan beasiswa. Nantinya pendapatan dari game ini akan dibagi dua antara manajer dan orang yang diberikan beasiswa. Biasanya, pendapatan dibagi 60/40. Program ini cocok bagi Anda seorang pemula, agar tetap untung dan tidak rugi terlalu banyak.
Tak hanya game Axie Infinity saja yang bisa mendapatkan cuan di dunia NFT. Anda juga bisa menghasilkan cuan dengan membuat karya seni. Nah, untuk menawarkan karyanya, para seniman bisa melakukannya di TokoMall, lho! Tunggu apa lagi? Segera kunjungi dan daftarkan diri Anda sekarang di www.mall.tokoscape.com.
Crypto
Token TKO Terdaftar Bappebti, Dorong Ekosistem Blockchain Lebih Masif

Bappebti (Badan Pengawas Perdagagan Berjangka Komoditi) resmi memasukkan Toko Token (TKO) sebagai aset kripto yang legal diperdagangkan di pasar fisik aset kripto di Indonesia. TKO masuk ke dalam daftar baru dari 383 aset kripto yang dapat diperdagangkan saat ini.
Keputusan tersebut merupakan bagian dari terbitnya Peraturan Bappebti (PerBa) Nomor 11 Tahun 2022 tentang Penetapan Daftar Aset Kripto Yang Diperdagangkan Di Pasar Fisik Aset Kripto. Dalam PerBa itu terjadi peningkatan signifikan jumlah daftar legal dari 229 aset kripto yang sebelumnya boleh diperdagangkan.
Masuknya TKO ke dalam daftar aset kripto legal Bappebti membuktikan bahwa token kripto tersebut, sudah memenuhi aspek legalitas di Indonesia melalui proses due diligence yang ketat berdasarkan metode penilaian Analytical Hierarchy Process (AHP).
TKO sendiri merupakan project aset kripto dari Tokocrypto yang telah genap memasuki usia satu tahun pada bulan April lalu. TKO mengusung desain project kripto pertama di Indonesia yang menyediakan model token hybrid unik, Centralized Finance (CeFi) dan Decentralized Finance (DeFi).

Baca juga: Bintang Crystal Luncurkan Koleksi NFT Eksklusif Gandeng Irukandji
CEO Tokocrypto, Pang Xue Kai, mengatakan pencapaian ini tentunya merupakan kabar baik untuk seluruh pihak yang terlibat dalam development TKO dan semua holders token. Selain itu, momentum ini juga baik untuk mengenalkan utilitas TKO yang ingin mendorong adopsi ekosistem blockchain di Indonesia.
“Telah banyak hal yang dilalui oleh TKO dalam menghadirkan utilitas yang bermanfaat bagi kemajuan adopsi ekosistem blockchain di indonesia. Kami akan terus memperkokoh fundamental dari TKO. Di samping itu, TKO ini telah menjadi backbone dalam pengembangan ekosistem blockchain dari Tokocrypto bernama TokoVerse,” kata Kai.
Lebih lanjut Kai, menjelaskan saat ini TKO telah berfungsi sebagai utilitas benang pemersatu yang menjalin berbagai komponen ekosistem blockchain di TokoVerse. Mulai dari TokoMall (NFT marketplace), TKO sebagai alat redeem NFT. Aplikasi learn & earn, Kriptoversity, belajar blockchain dan aset kripto bisa dapet TKO yang didapatkan bisa di klaim ke wallet kripto Tokocrypto atau bisa didonasikan via TokoCare.

Baca juga: Aset Kripto Lokal yang Masuk Daftar Legal Bappebti
Fitur dan Utilitas Lain TKO
Tokocrypto selalu mengembangkan fitur untuk membuat TKO terus berkembang. Salah satunya adalah TKO Lock yang menguntungkan bagi para holders TKO. Dengan “mengunci” TKO selama pilihan periode waktu tertentu, investor bisa mendapatkan rewards sampai dengan 0,065 TKO per hari. Ini bisa jadi salah satu cara mendapatkan passive income dari investasi aset kripto.
Ada pula TKO Trading Fee, di mana pengguna bisa membayar biaya trading menggunakan TKO dan mendapatkan diskon sebesar 25%. Diskon trading fee ini bisa digunakan semua pengguna dengan berbagai pilihan aset kripto.

Baca juga: Daftar Lengkap 383 Aset Kripto Legal Terdaftar Bappebti di Indonesia
Tidak hanya itu, untuk menjaga nilai kelangkaan token, Tokocrypto melakukan TKO burn setiap kuartal. Tokocrypto menyisihkan 10% dari revenue generated berdasarkan trading volume crypto-to-crypto platform untuk burn token TKO sebanyak 10% dari total token suplai. Untuk kuartal 2 2022, ada 778.164 TKO yang akan di-burn secara bertahap.
“Fase TKO burn dapat dijadikan kesempatan bagi para user untuk mengakumulasi kepemilikan TKO-nya. Token burn akan kami lakukan rutin setiap kuartal demi mempertahankan tingkat inflasi TKO sebagai kelanjutan dari kebijakan kami dalam rangka mengoptimalkan nilai dan potensi token TKO,” pungkas Kai.
Crypto
Jadwal Baru Rilis Ethereum 2.0 dan Gas Fees Lebih Murah

Era baru Ethereum 2.0 mungkin akan datang lebih cepat dari yang diharapkan. Peningkatan Ethereum yang telah lama ditunggu-tunggu — dikenal sebagai The Merge — telah diumumkan akan terjadi lebih cepat dari jadwal sebelumnya.
Dilaporkan Decrypt, pengembang Ethereum telah mengumumkan proses migrasi jaringan blockchan ETH yang Proof-of-Work (PoW) menjadi Proof-of-Stake (PoS) akan terjadi pada 15 atau 16 September mendatang.
Pembaruan yang akan menyelesaikan perpindahan Ethereum ke mekanisme konsensus bukti kepemilikan ini pada awalnya diharapkan terjadi pada atau sekitar 19 September 2022.
Anthony Sassano, seorang “Ethereum educator” independen, yang ikut mendirikan situs web penelitian Ethereum EthHub, mengatakan di Twitter: “Penggabungan mainnet Ethereum telah dijadwalkan untuk sementara sekitar 15/16 September.”
Baca juga: Analis: Ethereum Mungkin Bisa Beri Banyak Untung Daripada Bitcoin
Era Baru ETH 2.0 Semakin Dekat
Ada dua langkah tersisa sampai Ethereum menyelesaikan peningkatannya: dikenal sebagai “Bellatrix” dan “Paris.” Pengembang ETH mengatakan bahwa “Bellatrix” akan berlangsung pada 6 September.
Bagian terakhir dari peningkatan, yang dikenal sebagai “Paris,” akan terjadi ketika tingkat hash Ethereum (ukuran kekuatan komputasi jaringan) mencapai tingkat tertentu. Itu saat ini diperkirakan akan terjadi pada 15 September.
Tapi ini bisa berubah dalam beberapa hari dan minggu mendatang, karena tingkat hash jaringan tidak konstan dan dapat meningkat atau menurun seiring waktu.
Ethereum 2.0: Ramah Lingkungan dan Lebih Cepat
Upgrade Ethereum ke ETH 2.0 berarti bahwa alih-alih menjadi blockchain Proof-of-Work, Ethereum akan menjadi Proof-of-Stake. Ini akan menghilangkan kebutuhan akan penambang. Validator akan menggantikan mereka dan menjaga keamanan jaringan dengan mengunci kripto asli jaringan, ETH.
Perubahan yang telah lama ditunggu-tunggu dan dibicarakan ini diharapkan membuat blockchain smart contract terkemuka di dunia lebih cepat, lebih terukur, dan jauh lebih hemat energi. Pada Konferensi Komunitas Ethereum di Prancis pada bulan Juli lalu, salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, mengatakan bahwa pembaruan jaringan berikut akan “bagus untuk desentralisasi”.
Perubahan ini juga diharapkan memiliki dampak deflasi pada ETH, karena mempertaruhkan kemungkinan akan memperlambat laju peningkatan pasokan ETH. Dan jika pertumbuhan pasokan melambat sementara permintaan meningkat, itu terbukti bermanfaat bagi investor Ethereum.
Ethereum 2.0: Gas Fees Murah
Buterin juga mengatakan biaya gas fees US$ 5 di Ethereum terlalu tinggi untuk beberapa negara. Ini adalah salah satu hal penting yang dapat diperbaiki oleh The Merge.

Baca juga: Daftar Lengkap 383 Aset Kripto Legal Terdaftar Bappebti di Indonesia
“Hari ini, dengan rollup, kadang-kadang sudah 25 sen, kadang-kadang kurang dari 25 sen. Dan jika Anda menganalisis apa yang akan terjadi sebagai hasil dari perbaikan, maka kita berbicara tentang biaya potensial mungkin US$ 0,05 sen, atau mungkin bahkan sebagai serendah US$ 0,002,” kata Buterin dikutip Kitco.
“Transaksi yang jauh lebih murah ke titik di mana transaksi on-chain akan menjadi terjangkau bagi banyak orang yang saat ini tidak terjangkau?”
Crypto
Bos Apple: Investasi Kripto adalah Keputusan Masuk Akal dan Menarik

Aset kripto kini menjadi salah satu pilihan investasi yang banyak diminati. Tak disangka, CEO Apple, Tim Cook, juga turut bersuara mengenai investasi aset kripto yang tengah tren ini.
Dikutip CNBC, Cook mengakui keunggulan aset kripto sebagai instrumen investasi. Menurutnya berinvestasi pada aset digital itu akan menjadi suatu hal yang umum dan masuk akal.
Dalam sebuah video wawancara, Cook bahkan menceritakan dia memiliki sejumlah aset kripto yang disimpan. Meski, untuk membuat perusahaannya, Apple masuk ke industri kripto atau blockchain belum dilakukan.
“Ya, saya pribadi bersedia (investasi kripto). Saya rasa memilikinya sebagai bagian dari portofolio yang terdiversifikasi adalah hal (yang) masuk akal,” katanya.

Baca juga: Kenal Fear and Greed Index Crypto dan Cara Kerjanya
Tak Berikan Saran Investasi
Sosok Cook memang bisa menjadi patut dalam hal apapun, terlebih dia adalah nakhoda perusahaan teknologi raksasa dunia. Pria berkacamata itu pun menekankan tidak berniat mengajak atau memberikan rekomendasi ataupun nasihat keuangan terkait investasi dalam bentuk apapun, termasuk kripto.
Cook sendiri pun dari awal telah memutuskan tetap terus melakukan riset mendalam soal ekosistem kripto, hingga akhirnya menganggap hal tersebut adalah menarik.

Baca juga: Data Baru Inflasi AS Dorong Market Kripto Reli Kencang, Tanda Bull Run?
Cook juga menegaskan bahwa minatnya berasal dari “sudut pandang pribadi” dan menolak saran bahwa Apple mungkin mengambil aset kripto dengan imbalan produk sebagai tender atau membelinya dengan dana perusahaan.
“Perusahaan tidak akan berinvestasi di kripto, bukan karena saya tidak akan menginvestasikan uang saya sendiri, tetapi karena saya tidak berpikir orang membeli saham Apple untuk mendapatkan eksposur ke kripto,” pungkasnya.
-
Altcoin News1 year ago
Maksimalkan Cuan dengan Beli Koin Duluan
-
Highlight 11 year ago
Cara Membaca Candlestick dengan Simpel dan Akurat
-
Market News2 years ago
Mengenal 5 Ragam Pola Candlestick Lengkap Menguntungkan
-
Crypto1 year ago
Apa Itu Burning Coin dan Apa Tujuannya?
-
Crypto4 months ago
Tanya Jawab Lengkap Aturan Pajak Aset Kripto yang Wajib Dipahami
-
Altcoin News3 months ago
Simak Serba-Serbi Pi Network, Solusi Mining Lewat Smartphone
-
Crypto7 days ago
Daftar Lengkap 383 Aset Kripto Legal Terdaftar Bappebti di Indonesia
-
Altcoin News1 year ago
Mengenal Vancat, Token Utama di Dunia NFT