Ethereum Lewati Bitcoin, Momentum ETH Season Mulai Menguat

Ethereum (ETH) kini mencuri sorotan di dunia kripto setelah secara resmi melebihi Bitcoin (BTC) dalam hal kenaikan harga sepanjang tahun ini.

Berdasarkan data terbaru, Ethereum mencatat pertumbuhan +28–29% year-to-date (YTD), sedangkan Bitcoin berada sedikit di bawah, di kisaran +27–28% YTD, dalam periode yang sama.

Gelombang Masuknya Arus Investasi Institusional

Lonjakan Ethereum yang menarik perhatian datang dari ETF spot ETH. Dengan dana seperti BlackRock’s ETHA mencatat arus masuk besar, hal ini memicu kepercayaan investor institusi terhadap Ethereum sebagai aset strategis.

Selain itu, sejumlah perusahaan pengelola treasury digital (Digital Asset Treasuries/ DAT) seperti Bitmine dan The Ether Machine kini diketahui menambah eksposur mereka terhadap ETH secara agresif yang mencerminkan minat jangka panjang yang meningkat.

Baca Juga: Soal Kinerja Tahunan, Ethereum (ETH) Ungguli Bitcoin (BTC)

Harga ETH di Atas $4.000 – Pertanda Kebangkitan Teknologi

Ethereum baru-baru ini menembus level $4.000 untuk pertama kalinya sejak Desember 2024, memperkuat sentimen bullish dan menunjukkan pemulihan teknikal yang kuat.

Sinyal ini juga diperkuat faktor regulasi. Istilah seperti GENIUS Act dan CLARITY Act telah menjadi sorotan karena potensi mereka dalam membuka ruang bagi stablecoin dan infrastruktur kripto yang lebih teratur.

Hal ini menimbulkan harapan kuat bahwa Ethereum dengan perannya sebagai backbone untuk stablecoin dan aplikasi DeFi, akan mendapat manfaat besar.

Perbedaan Antara ETH dan BTC Mulai Mencolok

Menurut pengamat, Ethereum kini bergerak berdasarkan fundamentalnya sendiri, bukan hanya mengikuti alur Bitcoin seperti sebelumnya. ETH dilihat sebagai “raksasa teknologi tanpa kantor pusat”—berbeda dengan Bitcoin yang tetap dilihat sebagai digital gold.

Secara teknis, meski Bitcoin tetap memimpin kapitalisasi pasar, Ethereum mulai mendapatkan pangsa pasar lebih besar dalam pola aset kripto global, sebuah sinyal perubahan persepsi yang signifikan.

Apakah Ini “Altcoin Season” atau “ETH Season”?

Popularitas Ethereum yang kini unggul dalam YTD performance memancing spekulasi tentang kemungkinan dimulainya altcoin season.

Namun analis memperingatkan bahwa saat ini belum ada tanda kuat kenaikan serupa untuk altcoin lain seperti ADA, DOGE, XRP, BNB, atau SOL, sehingga yang terlihat saat ini lebih seperti fenomena ETH season khusus.

Respons Positif

Fenomena Ethereum ‘mengalahkan’ Bitcoin mendapatkan asensi dari para ahli. Joseph Lubin, Co-Founder Ethereum, bahkan memprediksi bahwa ETH bisa melampaui BTC dalam market cap dalam satu tahun, jika dorongan akumulasi terus berlanjut.

Namun, Vitalik Buterin dan pengamat lain memberi catatan hati-hati terkait risiko pasar yang terlalu optimis, khususnya mengenai leveraged positions dan ketidakpastian regulasi.

Apa Artinya Bagi Pasar Kripto dan Investor?

• Diversifikasi institusional: ETH semakin dilirik sebagai alternatif strategis selain BTC.
• Momentum harga: Jika sentimen dan dukungan arus modal terus bertahan, ETH berpeluang lanjut menguat, bahkan menembus rekor harga sebelumnya.
• Risiko volatilitas: Lonjakan harga yang tajam bisa disusul koreksi cepat—menggarisbawahi pentingnya strategi manajemen risiko bagi investor.

Secara keseluruhan, tahun 2025 menjadi saksi pergeseran dinamika kekuatan antara Ethereum dan Bitcoin.

Ethereum bukan hanya sekadar mengejar defisit, namun menegaskan dirinya sebagai aset dengan narasi teknologi dan adopsi yang semakin kuat.

Triwulan kedua dan seterusnya akan menjadi penting untuk melihat apakah ETH bisa mempertahankan momentum ini, atau pasca hype akan terjadi konsolidasi.

---

Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.