Connect with us

Altcoin News

Apakah BNB Jadi BlackRock-nya Crypto? Harga Tembus ATH Baru!

Published

on

binance coin (BNB)

Binance kembali mengguncang dunia kripto. Harga Binance Coin (BNB) melonjak ke level tertinggi sepanjang masa di 906,12 dolar AS (sekitar Rp14,9 juta) setelah pengumuman kerja sama strategis dengan perusahaan manajemen aset raksasa asal Amerika Serikat, Franklin Templeton. Banyak analis menyebut langkah ini bisa menjadikan Binance layaknya “BlackRock-nya dunia crypto”.

Kerja Sama Strategis: TradFi Bertemu Blockchain

Dalam siaran pers resmi pada Rabu lalu, eksekutif Binance dan Franklin Templeton sepakat untuk menjajaki berbagai inovasi di bidang blockchain dan keuangan tradisional (TradFi). Walau detail proyek belum dibuka, keduanya menekankan bahwa tujuan utama kolaborasi ini adalah menghadirkan solusi investasi yang lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh investor global.

Pernyataan resmi mereka berbunyi:
“Tujuan utama dari kolaborasi ini adalah untuk menghadirkan solusi inovatif yang mampu memenuhi kebutuhan investor yang terus berkembang – dengan meningkatkan efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas di pasar modal – serta menciptakan imbal hasil kompetitif dan efisiensi dalam proses penyelesaian transaksi.”

Dampak Instan ke Harga BNB

Pasar merespons cepat. Sesaat setelah pengumuman, BNB langsung terbang hingga mencetak rekor tertinggi baru di angka 906,12 dolar AS, dengan lonjakan volume perdagangan 24 jam sebesar 64 persen menurut CoinMarketCap.

Kenaikan ini memperkuat sentimen bullish yang sudah terbentuk, dengan banyak analis memperkirakan target selanjutnya berada di 1.500 dolar AS.

Pergerakan harga Binance Coin (BNB/USDT) pada Jumat, 12 September 2025. Sumber: Tokocrypto.
Pergerakan harga Binance Coin (BNB/USDT) pada Jumat, 12 September 2025. Sumber: Tokocrypto.

Baca juga: BNB Meledak ke Rekor Baru $904! Ini Rahasia di Balik Kenaikan Harga

Tokenisasi: Game Changer Bagi Ekosistem Binance

Fokus utama dari kerja sama ini adalah tokenisasi produk keuangan. Franklin Templeton diperkirakan akan segera men-tokenisasi ETF dan produk investasinya, sehingga investor bisa mengaksesnya langsung melalui platform Binance.

Jika langkah ini terealisasi, maka adopsi Binance Smart Chain akan meluas, dengan BNB menjadi token inti yang menopang infrastruktur ekosistem.

Analisis Teknis: Support Penting yang Harus Diawasi

Dilaporkan Cryptonews, grafik harian BNB menunjukkan adanya dua level support penting yang bisa menjadi area akumulasi bila terjadi koreksi:

  • 830 dolar AS (Rp13,7 juta)
  • 740 dolar AS (Rp12,2 juta)

Meski peluang koreksi tetap ada, momentum bullish dinilai masih sangat kuat. Justru, penurunan harga bisa menjadi kesempatan bagi investor untuk membeli BNB di harga diskon.

Kesimpulan

Kerja sama Binance dengan Franklin Templeton bukan hanya kabar besar untuk Binance Coin, tapi juga menjadi sinyal bahwa dunia TradFi dan blockchain semakin menyatu. Jika roadmap tokenisasi berjalan sesuai rencana, BNB bisa benar-benar jadi BlackRock-nya dunia crypto.

Apakah ini saat yang tepat untuk masuk sebelum BNB menembus 1.500 dolar AS?

Baca juga: Harga BNB Tembus ke $882: Bullish Sungguhan atau Sekadar Fakeout?


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekaran

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.

Trending