Crypto
Cara Staking Aset Crypto untuk Mendapatkan Passive Income
Pernahkah kamu mendengar tentang bahwa sekarang mendapatkan passive income dari cryptocurrency bisa dilakukan dengan mudah? Jika belum maka kini saatnya kamu mengenal cara lain selain trading untuk mendapatkan keuntungan dari crypto. Ya, cara itu adalah staking. Ini adalah cara di mana kamu mengunci sejumlah aset yang kamu miliki dan nantinya akan mendapatkan bunga dari aset yang dikunci tersebut.
Ingin tahu lebih lanjut soal staking? Kamu bisa mendapatkannya di panduan lengkap untuk staking
Daftar Isi
5 Langkah Staking
Berikut adalah 5 langkah yang bisa kamu lakukan bila kamu ingin memulai staking cryptocurrency dan mendapat passive income
Putuskan koin mana untuk Staking
Ada lebih dari 90 jenis aset yang bisa dipilih untuk staking, kamu bisa memilih aset yang sesuai dengan keinginan dan pastikan jika kamu sudah mengetahui risiko dari aset yang kamu pilih, ya.
Cari tahu apakah ada persyaratan yang diperlukan
Ketika kamu sudah memutuskan koin terbaik untuk di stake. Selanjutnya adalah perlu mencari tahu apa persyaratannya untuk bisa melakukan staking. Misalnya wallet yang dibutuhkan atau jumlah minimum koin yang harus dipertaruhkan.
Pilih perangkat jika ingin Solo Staking
Kamu perlu menyediakan perangkat keras yang kompatibel dan menyediakan wallet yang dibutuhkan untuk staking jika kamu memilih staking sendiri atau secara offline. Kemudian kamu juga harus memahami cara memvalidasi jaringan blockchain agar proses staking berhasil.
Baca Juga: Mengenal Harmony Token: Mengaktifkan Desentralisasi dalam Skala Besar
Menggunakan staking Pools atau exchange
Jika kamu tidak memiliki komputer cadangan untuk proses staking, atau khawatir tentang biaya listrik. Maka, menggunakan staking pools atau exchange yang menyediakan layanan staking bisa jadi pilihan.
Di sini kamu cukup mendepositkan sejumlah koin sesuai syarat dan ketentuan. Kemudian memberikan biaya tambahan karena proses validasi akan dilakukan oleh validator yang ahli. Cukup memeriksa dalam periode waktu tertentu dan mendapatkan bunga dari koin yang kamu simpan sebelumnya.
Mulai Staking
Jika sudah menentukan koin, persyaratan dan jenis stakingnya. Maka saatnya mulai staking dan dapatkan passive income dari aset crypto! Pendapatan dari staking ini akan berbeda sesuai dengan jenis koin yang kamu kunci.
Jika kamu ingin mengetahui berapa profit yang dihasilkan dalam sehari, seminggu, hingga setahun. Kamu bisa mencoba menghitungnya menggunakan simulasi kalkulator yang disediakan oleh Staking Rewards.
Di sana kamu bisa mengetahui jumlah keuntungan sesuai dengan koin dan jumlah koin yang kamu kunci. Ini juga bisa jadi pertimbangan untuk memilih koin atau memulai proses staking.
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Staking
Dalam staking ada hal-hal yang perlu diperhatikan, pertama adalah investasikan mata uang kripto yang kamu yakini akan memberikan keuntungan. Oleh karena itu penting untuk melakukan riset mengenai aset yang digunaka.
Kedua, gunakan platform staking yang mudah dioperasikan dengan tampilan UI/UX yang mudah dipahami. Ini akan memudahkan kamu untuk memulai proses staking terutama jika kamu masih pemula dalam dunia crypto dan staking.
Ketiga, selalu evaluasi nilai aset crypto yang dipertaruhkan karena harga aset ini berfluktuasi, sebaiknya berinvestasi di aset yang fluktuasinya tidak terlalu cepat. Terakhir, jangan taruh semua modal di satu tempat. Kamu bisa melakukan staking dengan menggunakan berbagai aset crypto yang disediakan untuk berjaga-jaga jika return salah satu aset tidak memuaskan.
Baca Juga: Bank New York Masukkan Binance USD Dalam List Persetujuan
-
Bitcoin News2 days ago
Tren Bitcoin 25-28 November 2024: Bitcoin Koreksi By Hoteliercrypto
-
Market4 days ago
Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Kripto pada 20 November 2024
-
Market7 days ago
Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Kripto pada 18 November 2024
-
Event4 days ago
Tokocrypto dan OCBC Luncurkan Kartu Global Debit Spesial