Altcoin News
Dana Jumbo Masuk ETF XRP! Harga Ripple Siap Tembus US$2?
Ripple (XRP) mencatat penguatan lebih dari 3 persen dan diperdagangkan di level US$1,87 pada Jumat (19/12/2025), seiring meningkatnya arus masuk dana ke Exchange Traded Fund (ETF) XRP di Amerika Serikat. Penguatan ini membuka peluang penembusan level psikologis US$2,00 dalam jangka pendek, meski tekanan dari sisi teknikal masih membayangi.
Kenaikan harga XRP terjadi setelah sempat menyentuh level terendah intraday di US$1,77. Pergerakan tersebut dipicu oleh rilis data inflasi Amerika Serikat, di mana Indeks Harga Konsumen (IHK) November tercatat naik 2,7 persen secara tahunan, lebih rendah dari perkiraan analis sebesar 3,1 persen. Data ini mendorong sentimen positif di pasar aset berisiko, termasuk kripto.
Arus institusional ETF XRP

Baca juga: XRP Terancam Turun ke $0,50? Peter Brandt Ungkap Pola Bearish
Dilaporkan FXStreet, dari sisi institusional, minat terhadap XRP terlihat meningkat. Data SoSoValue menunjukkan ETF XRP spot di AS mencatat arus masuk sekitar US$30 juta pada Kamis (18/12). ETF GXRP milik Grayscale memimpin dengan aliran dana sebesar US$10 juta, disusul ETF TOXR dari 21Shares hampir US$10 juta, serta ETF ZXRP milik Franklin Templeton sekitar US$7 juta.
Secara kumulatif, total arus masuk ETF XRP telah mencapai US$1,06 miliar dengan rata-rata aset bersih sebesar US$1,14 miliar. Sejak diluncurkan pada November lalu, ETF XRP belum mencatat arus keluar, menandakan meningkatnya selera risiko dari investor institusional. Aliran dana yang konsisten ini dinilai dapat menopang sentimen positif dan menjaga peluang kelanjutan tren naik harga XRP.

Namun demikian, kondisi berbeda terlihat dari sisi ritel. Data CoinGlass menunjukkan Open Interest (OI) kontrak berjangka XRP turun menjadi US$3,21 miliar pada Jumat, dari US$3,31 miliar sehari sebelumnya dan US$3,52 miliar pada Rabu. Penurunan ini mencerminkan melemahnya minat ritel dan tekanan berkelanjutan di pasar derivatif.
Sejak peristiwa “flash crash” pada 10 Oktober, OI XRP terus bergerak di kisaran US$3 miliar hingga US$4 miliar, jauh di bawah level sebelum deleveraging yang sempat mencapai US$8,36 miliar pada Oktober dan US$10,94 miliar pada Juli. Rendahnya OI ini menunjukkan bahwa pemulihan harga berpotensi terbatas tanpa dukungan peningkatan partisipasi investor ritel.
Analisis Teknikal XRP

Dari sisi teknikal, XRP masih menghadapi tantangan. Indikator Relative Strength Index (RSI) harian berada di level 37 dan mulai bergerak naik. Jika RSI mampu mendekati level netral 50, prospek bullish jangka pendek dinilai akan menguat dan membuka peluang penembusan di atas US$2,00.
Sebaliknya, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) masih berada di wilayah negatif dan mempertahankan sinyal jual sejak awal pekan. Selain itu, tren jangka menengah hingga panjang masih cenderung bearish, dengan EMA 50-hari di US$2,15, EMA 100-hari di US$2,34, dan EMA 200-hari di US$2,42 yang seluruhnya mengarah turun.
Analis menilai penutupan harga di atas level US$1,77 dapat membantu menstabilkan pemulihan menuju US$2,00. Namun, untuk membuka ruang kenaikan yang lebih signifikan, XRP perlu menembus dan bertahan di atas EMA 50-hari. Jika level tersebut berhasil dilampaui, target selanjutnya berada di atas EMA 200-hari dengan potensi lanjutan menuju US$3,00 dalam jangka menengah.
Baca juga: Pertarungan XRP di $3,13: Penentu Bull Run atau Awal Kejatuhan?
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.
Tokocrypto Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan.
-
Event4 days agoEvent Tokocrypto Minggu Ini
-
Bitcoin News6 days agoAnalisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Turun ke $90.321, Tekanan Kembali
-
Bitcoin News5 days agoJepang Naikkan Suku Bunga Tertinggi 30 Tahun, Bitcoin Terancam
-
Altcoin News4 days agoHarga Pi Network Hari Ini Turun 4,6%, Tekanan Teknis dan Token Unlock

