Academy
Dogecoin: Dari Lelucon Internet ke Aset Kripto Bernilai Miliaran Dolar

Dogecoin bukanlah mata uang kripto biasa. Ia lahir dari internet sebagai sebuah parodi terhadap keseriusan Bitcoin, namun secara mengejutkan menjelma menjadi salah satu altcoin paling populer dan bernilai besar di dunia.
Dengan ikon anjing Shiba Inu yang menggemaskan dan komunitas online yang aktif, Dogecoin membuktikan bahwa kekuatan internet culture dan komunitas bisa mengubah “meme” menjadi aset global.
Artikel ini disusun oleh tim riset Tokocrypto untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang perjalanan Dogecoin, mulai dari asal-usulnya hingga posisi terkininya di pasar kripto global. Dengan ikon anjing Shiba Inu yang ikonik dan komunitas online yang aktif, Dogecoin membuktikan bahwa kekuatan internet culture dan komunitas bisa mengubah “meme” menjadi aset global.
Daftar Isi
Asal Usul: Dari Parodi ke Proyek Serius
Dogecoin diciptakan oleh Jackson Palmer dan Billy Markus pada Desember 2013. Berbeda dengan banyak kripto lain yang memulai dengan skema presale atau dukungan modal ventura, Dogecoin diluncurkan secara adil—tanpa presale, tanpa premine, dan tanpa dana VC. Blockchain-nya merupakan hasil fork dari teknologi Bitcoin dan Litecoin, yang membuatnya stabil dan terbuka.

Tujuan awal Dogecoin sederhana: menjadi mata uang digital peer-to-peer bertema humor. Namun, daya tariknya tumbuh di luar dugaan, mendorong komunitas global untuk terus mendukung dan mempromosikan penggunaannya di berbagai aspek kehidupan digital.
Momen-Momen Penting dalam Sejarah Dogecoin
Sejak tweet bercanda Jackson Palmer pada 28 November 2013, Dogecoin dengan cepat berkembang:
- 6 Desember 2013: Blok pertama Dogecoin ditambang.
- Januari 2014: Kapitalisasi pasar DOGE melampaui $50 juta.
- 2021–2025: Tesla dan SpaceX umumkan integrasi DOGE untuk merchandise dan misi luar angkasa.
- 2023–2025: Dukungan selebriti terus mengalir, menjaga Dogecoin tetap relevan di tengah persaingan altcoin.
Kekuatan Komunitas vs Keterbatasan Teknologi
Aktivitas Developer dan Komitmen Kode
Meskipun Dogecoin berhasil mempertahankan posisinya dalam daftar kripto dengan kapitalisasi besar, aktivitas pengembang inti sangat minim. Data on-chain menunjukkan:
- Commit code fluktuatif, dengan puncaknya di awal 2025 namun kembali menurun tajam di pertengahan tahun.
- Jumlah developer inti stagnan, hanya sesekali melonjak hingga tujuh orang.
Insight: Ini menimbulkan kekhawatiran soal keberlanjutan pengembangan Dogecoin dalam jangka panjang.
Pasokan & Volume Perdagangan

- Pasokan DOGE terus meningkat dan telah melampaui 150 miliar token, menunjukkan sifat inflasi dari aset ini.
- Volume perdagangan harian sangat fluktuatif, dengan lonjakan tajam pada akhir 2024 dan Mei 2025, seringkali dipicu oleh kabar selebriti atau sentimen pasar.
Penggunaan Dogecoin Saat Ini
Dogecoin tidak hanya menjadi objek spekulasi:
- Online Tipping di platform seperti Reddit dan Twitter.
- Donasi Amal, termasuk kampanye bantuan bencana dan dukungan tim olahraga.
- Pembayaran Barang dan Layanan oleh merchant tertentu.
- Trading & Investasi di bursa kripto global.
Namun, dari sisi pengembangan, belum banyak kemajuan sejak 2016. Beberapa inisiatif seperti “Dogecoin Standard” dan “Libdogecoin” diharapkan bisa memudahkan developer, namun dampaknya belum terlalu signifikan. Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, pernah menyarankan Dogecoin beralih ke Proof of Stake (PoS), namun komunitas DOGE belum menyetujui langkah tersebut.
Apa yang Menggerakkan Harga Dogecoin?

Katalis Positif
- Dukungan Elon Musk dan selebriti lainnya.
- Integrasi ke platform besar, seperti Tesla dan SpaceX.
- Penggunaan nyata, baik untuk tipping, donasi, maupun pembayaran cepat.
Katalis Negatif
- Kurangnya inovasi teknologi sejak 2016.
- Rendahnya aktivitas developer menyebabkan kekhawatiran masa depan.
- Harga sangat sensitif terhadap sentimen eksternal.
Kesimpulan: Meme yang Masih Bertahan
Dogecoin adalah fenomena unik di dunia kripto. Meski lahir dari lelucon, ia berkembang menjadi aset dengan kapitalisasi besar dan komunitas yang kuat. Namun, tantangan teknis dan stagnasi pengembangan menjadi perhatian serius. Tanpa pembaruan teknologi yang relevan, masa depan Dogecoin akan sangat bergantung pada kekuatan komunitas dan sentimen pasar eksternal.
Dogecoin mungkin bukan kripto paling inovatif, tapi ia berhasil membuktikan satu hal: kadang, kekuatan komunitas bisa membawa mimpi (atau meme) lebih jauh dari yang dibayangkan.
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekaran
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.