Connect with us

Altcoin News

Harga Pi Network Turun ke $0,224: Regulasi China Masih Picu Kekhawatiran Investor

Tivan

Published

on

Pi Network

Harga Pi Network (PI) kembali melemah dalam 24 jam terakhir, turun 0,5% ke level $0,224 dan memperpanjang penurunan mingguan menjadi 1,2%.

Kejatuhan ini bukan terjadi tanpa alasan. Sejumlah faktor fundamental, regulasi, serta teknikal berkumpul menjadi tekanan yang semakin membebani pergerakan harga PI di awal Desember 2025.

Dalam kondisi pasar kripto yang tengah bergejolak, Pi Network justru menghadapi serangkaian sentimen negatif yang membuat investor semakin waspada.

Mulai dari pembatasan kripto di China, rencana unlock besar-besaran, hingga indikator teknikal yang bearish, semuanya membentuk narasi yang tidak menguntungkan bagi PI.

Baca Juga: Harga Pi Network (PI) Turun 0,62%, Tertekan Regulasi China

Regulasi China Picu Ketakutan Delisting: Dampak Terbesar bagi PI

Salah satu pemicu utama turunnya harga Pi Network berasal dari China. Pada 5 Desember 2025, tujuh lembaga keuangan utama di negara tersebut mengeluarkan larangan baru terkait tokenisasi RWA (Real World Assets).

Dalam dokumen tersebut, Pi Network secara eksplisit disebut sebagai “air coin berisiko tinggi”, sebuah label yang sangat merugikan reputasi proyek.

Pelabelan ini muncul di tengah meningkatnya tindakan keras dari pemerintah China terhadap seluruh aktivitas kripto.

Dalam setahun terakhir, kasus pencucian uang terkait aset digital naik 37%, sementara regulator meningkatkan penindakan terhadap stablecoin dan platform kripto ilegal.

Dampak langsungnya, bursa besar seperti OKX dan Gate.io dikabarkan mempertimbangkan delisting PI untuk mematuhi aturan.

Selain itu, volume perdagangan PI melonjak 45,9% menjadi $17,6 juta, namun lebih banyak didorong oleh panic selling di tengah likuiditas tipis.

Jika salah satu bursa besar benar-benar menghapus PI, pasar berpotensi semakin tertekan karena hilangnya akses perdagangan bagi jutaan pengguna.

Investor akan sangat mencermati pengumuman resmi bursa-bursa tersebut menjelang pertengahan Desember.

Token Unlock 190 Juta PI: Ancaman Inflasi Pasokan

Selain tekanan regulasi, Pi Network juga menghadapi ancaman dari dalam ekosistemnya sendiri: jadwal token unlock masif sebesar 190 juta PI, setara dengan sekitar $43 juta pada harga saat ini.

Unlock tersebut merupakan salah satu yang terbesar hingga 2027, dan menimbulkan kekhawatiran serius karena:

  • Lebih dari 95% dari total maksimal 100 miliar PI masih terkunci.
  • Unlock sebelumnya—termasuk pada Mei 2025 ketika 8 juta PI dilepas—memicu penurunan harga hingga 30%.
  • Jika sebagian besar token baru memasuki pasar, tekanan jual akan sangat besar.

Ekosistem Pi juga masih menghadapi masalah klasik: kebutuhan untuk mempercepat proses migrasi ke Mainnet.

Hingga kini, 15,7 juta pengguna telah berhasil bermigrasi, namun 3 juta lainnya masih terhambat KYC, menciptakan ketidakseimbangan distribusi.

Investor akan mengawasi apakah peningkatan infrastruktur KYC berbasis AI dapat mempercepat proses ini sebelum unlock besar terjadi.

Risiko Penurunan ke $0,18

Dari sisi teknikal, performa Pi Network juga tidak menggembirakan. PI telah jatuh di bawah support utama $0,225, yang juga merupakan level Fibonacci 78,6%.

Indikator teknikal menunjukkan tren bearish yang semakin kuat:

  • RSI (7 hari): 34,95 — mendekati zona oversold
  • MACD histogram: -0,0027 — divergensi bearish berlanjut
  • 200-day EMA: $0,38 — sekitar 41% lebih tinggi dari harga sekarang, menjadi resistance kuat

Dengan struktur teknikal seperti ini, area $0,211–$0,223 kini menjadi zona penentu arah. Jika PI ditutup di bawah $0,211, algoritma perdagangan otomatis berpotensi memicu target koreksi ke $0,18.

PI Masih Tertekan, Level $0,211 Jadi Penentu

Penurunan harga Pi Network bukan semata karena volatilitas pasar biasa. Kombinasi regulasi ketat China, ancaman delisting, token unlock besar, serta pelemahan teknikal membuat PI berada dalam posisi sulit.

Sementara peningkatan teknologi KYC berbasis AI memberikan ruang optimisme bagi pertumbuhan jangka panjang, pasar sedang fokus pada risiko jangka pendek, terutama menjelang unlock Desember.

Menyikapi kondisi ini, investor disarankan terus memantau perkembangan dari OKX, Gate.io, serta perubahan RSI dan MACD dalam timeframe harian.


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli

Tokocrypto Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Trending