Altcoin News
Hifi Finance (HIFI) Naik 45% di Tengah Ancaman Delisting dari Binance

Token Hifi Finance (HIFI) mencatatkan lonjakan harga signifikan sebesar 45,95% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di level $0,1118 atau sekitar Rp1.828,11. Volume perdagangan token ini juga mencatat aktivitas tinggi, mencapai 152 juta HIFI atau sekitar USDT 15,59 juta.
Namun di balik reli harga tersebut, HIFI tengah berada dalam sorotan tajam. Binance—bursa kripto terbesar di dunia—baru saja menambahkan tag pemantauan (monitoring tag) pada enam aset kripto, termasuk HIFI. Tag ini menjadi sinyal peringatan bahwa proyek-proyek tersebut sedang berada dalam evaluasi ketat karena potensi masalah likuiditas atau kepatuhan terhadap regulasi.
Selain HIFI, lima aset lain yang masuk dalam daftar pemantauan tersebut adalah:
- 🔴 ALPHA (Stella)
- 🔴 LEVER (LeverFi)
- 🔴 MOVE (Movement)
- 🔴 PORTAL (Portal)
- 🔴 REI (REI Network)

Baca juga: Hifi Finance Alami “Kimchi Premium” Lebih dari 30% di Upbit
Binance menyampaikan bahwa aset yang diberi tag pemantauan berisiko tinggi untuk dihapus dari platform jika gagal memenuhi standar yang ditetapkan. Meskipun belum ada keputusan resmi soal delisting, pasar langsung merespons negatif. Harga token-token tersebut sempat mengalami tekanan akibat kekhawatiran investor terhadap masa depan aset-aset tersebut.
Beberapa proyek berkapitalisasi kecil seperti LeverFi (FDV $22 juta), REI Network ($18 juta), dan Stella ($28 juta) terdampak paling besar, mencerminkan kerentanan terhadap tekanan pasar dan isu kepatuhan. Menariknya, bahkan proyek besar seperti Movement yang memiliki kapitalisasi hingga $1,61 miliar juga ikut masuk daftar, memunculkan kekhawatiran akan pendekatan ketat Binance terhadap semua proyek, besar maupun kecil.
Hifi Finance, yang beroperasi di persimpangan DeFi dan RWA (Real World Assets), mengalami tekanan tersendiri meski memiliki kapitalisasi yang relatif stabil di kisaran $40 juta. Hal ini mempertegas bahwa ukuran proyek tidak selalu menjadi jaminan bahwa proyek tersebut akan lolos dari evaluasi ketat Binance.
Langkah Binance ini dipandang sebagai bagian dari upaya internal untuk “membersihkan” platform dari aset-aset yang dianggap berisiko tinggi. Hal ini juga mencerminkan meningkatnya perhatian bursa terhadap kepatuhan regulasi di tengah tekanan global terhadap industri kripto.
Baca juga: Mengenal Hifi Finance & STEPN, Kripto Menarik Banyak Kegunaannya
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.
Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.