Altcoin News
Laju Reli Terhambat, Harga Pi Network (PI) Turun 1,45%
Harga Pi Network (PI) kembali bergerak melemah dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data terbaru, PI turun 1,45% ke level $0.239, berada sedikit di bawah performa pasar kripto global yang juga melemah 1,8%.
Pelemahan ini tidak terjadi secara tunggal, melainkan dipengaruhi kombinasi faktor makro, struktur token, serta sinyal teknikal yang belum mendukung pemulihan.
Di tengah gejolak pasar, Pi Network menghadapi tantangan jangka pendek yang dapat terus menekan harga, terutama jika Bitcoin tidak segera menemukan titik stabil. Berikut rangkuman lengkap faktor penyebabnya.
Baca Juga: Harga Pi Network (PI) Hari Ini Naik 1,5%, Ini 3 Faktor Pemicunya
1. Gejolak Pasar Kripto Menekan Aset Berisiko
Sentimen bearish pasar kripto menjadi faktor terbesar yang menyeret harga Pi Network.
Pada 21 November, Bitcoin anjlok 11% ke $81.600, menjadi koreksi harian terdalam sejak kuartal kedua 2025. Kejatuhan ini memicu aksi jual besar-besaran pada altcoin, termasuk Pi.
Indeks Fear & Greed pun meluncur ke level 11/100, masuk kategori Extreme Fear, menandakan pelaku pasar cenderung menghindari aset berisiko tinggi.
Dominasi Bitcoin yang mencapai 58,25% membuat arus modal mengalir kembali ke aset berkapitalisasi besar.
Hal ini turut diperparah oleh meningkatnya korelasi Pi dengan Bitcoin, yang mencapai +0.87, membuat tekanan penurunan semakin kuat.
Ketergantungan terhadap pergerakan BTC ini menjadi faktor utama mengapa Pi tidak mampu bertahan saat pasar melemah.
2. Risiko Token Unlock Jadi Momok Utama Investor
Selain tekanan pasar, Pi Network tengah menghadapi masalah struktural, yakni risiko token unlock dalam jumlah besar.
Selama 30 hari ke depan, akan ada 121,5 juta PI yang dilepas ke pasar, dimulai dari distribusi 4 juta PI pada 22 November.
Pasokan tambahan ini menambah tekanan pada sirkulasi 8,32 miliar PI yang sudah beredar, meningkatkan risiko oversupply.
Data on-chain menunjukkan adanya pergerakan signifikan dari pemegang besar (whale). Salah satu transaksi terbesar adalah perpindahan 2,36 juta PI ke bursa Bitget, menandakan potensi distribusi atau penjualan dalam waktu dekat.
Pelepasan token dalam jumlah besar biasanya memicu tekanan jual jangka pendek, menurunnya minat pembeli baru, dan ketidakpastian soal valuasi jangka pendek.
Karena itu, walaupun fundamental Pi terus berkembang, tekanan suplai jangka pendek masih menjadi faktor yang sulit dihindari.
3. Sinyal Teknikal Lemah: Resistensi Kuat dan Volume Menyusut
Dari sudut pandang teknikal, Pi Network sebenarnya sempat membentuk pola bullish Adam and Eve, yang biasanya menandakan pembalikan tren naik.
Namun, pola ini gagal terkonfirmasi karena harga tidak mampu menembus zona resistensi kuat di $0.25–$0.28.
Volume perdagangan harian justru turun 23,48% ke $56,7 juta, mencerminkan lemahnya daya beli.
Indikator penting lain seperti On-Balance Volume (OBV) juga tidak menunjukkan penguatan. Absennya peningkatan volume ini menandakan bahwa meskipun ada potensi teknikal bullish, pasar masih didominasi oleh penjual.
Jika tekanan ini berlanjut, level support utama $0.22–$0.23 menjadi zona krusial yang harus dijaga untuk mencegah koreksi lebih dalam.
Pandangan Jangka Pendek dan Faktor Penggerak Berikutnya
Dalam jangka pendek, risiko penurunan masih dominan. Sentimen pasar global yang belum stabil serta arus token unlock menjadi kombinasi yang dapat menahan laju harga Pi.
Namun, dari sisi fundamental, Pi tetap memiliki katalis jangka panjang, yaitu kepatuhan terhadap MiCA, potensi listing di bursa Eropa seperti OKX Europe, dan ekosistem aplikasi yang terus tumbuh.
Akan tetapi, dampak positif dari faktor-faktor ini kemungkinan baru terlihat setelah tekanan suplai mereda.
Baca Juga: Harga Pi Network Naik 1,97%, Aktivitas Whale Jadi Kunci
Penurunan harga Pi Network sebesar 1,45% mencerminkan kombinasi tekanan pasar makro, kecemasan investor terhadap token unlock, dan lemahnya sinyal teknikal.
Selama Bitcoin belum stabil dan volume pembelian Pi tidak meningkat, risiko penurunan lanjutan masih terbuka.
Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!
DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli
Tokocrypto Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
-
Bitcoin News7 days agoTren Bitcoin 17-21 November 2025: ATH Masih Akan Terjadi Lagi
-
Market5 days agoMarket Sinyal Kripto: Analisis Teknikal dan Peluang 17 November 2025
-
Market4 days agoMarket Sinyal Kripto: Analisis Teknikal dan Peluang 18 November 2025
-
Market7 days agoBTC Dominance Hampir Sentuh 6%, Pertanda Akhir Altcoin Season?

