Business

Panduan Memulai Dropshipping dari Memilih Platform, Produk, dan Strategi Pemasaran

Published

1 week ago

January 15, 2025

Fikri

Usaha dropship menjadi salah satu usaha yang menjanjikan karena selain tidak memerlukan modal yang besar, kamu juga bisa melakukan usaha dropshipping ini kapanpun dan dimanapun selama ada akses internet.

Lalu bagaimana cara memulai bisnis dropshipping ini? Caranya sangat mudah kok, modal investasi minim! Tidak ada modal untuk membeli barang. Tapi tentunya masih ada modal untuk strategi pemasaran.

Pada artikel ini akan membahas panduan memulai dropshipping dari mulai memilih platform, membuka toko, mencari produk, hingga strategi pemasaran awal.

Daftar Isi

Bagaimana Cara Memilih Produk Dropshipping?

Langkah pertama yang harus kamu lakukan untuk memulai dropshipping adalah dengan memilih produk dan niche produk yang akan kamu jual. Tahap ini menjadi tahap awal sekaligus tahap yang sangat penting karena akan menentukan posisi kamu dalam menjual produk dropshipping nantinya.

Lakukan Riset Pasar

Lakukanlah riset pasar untuk mengetahui produk apa yang sekiranya memiliki permintaan tinggi.

Analisis Kompetitor

Analisa bagaimana kompetitor melakukan penjualan dan usahakan pilih produk yang memiliki tingkat persaingan rendah, sehingga kamu bisa memiliki peluang untuk mendominasi penjualan produk tersebut.

Pilih Produk Kecil dengan Margin Tinggi

Masukan ke dalam pertimbangan kamu, barang-barang kecil yang memiliki selisih keuntungan tinggi, karena kecil biasanya lebih murah untuk dikirim dan lebih banyak terjual.

Produk yang Unik atau Niche

Pilih produk yang unik atau berada dalam niche tertentu. Produk yang unik atau niche biasanya memiliki persaingan yang lebih rendah dan dapat menarik pelanggan yang lebih spesifik.

Pilih Produk yang Memiliki Kualitas

Pastikan kamu memilih produk yang memiliki kualitas agar kamu bisa membanun reputasi dengan cepat dan konsisten, bisa perlu kamu bisa melakukan sampling sebelum menentukan produk. Begini cara memilih produk berkualitas :

Riset Permintaan Pasar: Gunakan Google Trends atau Tokopedia atau Shopee
Analisis Kompetitor: Pilih produk dengan persaingan wajar.
Cari Margin Tinggi: Pastikan keuntungan minimal 30-50%.
Periksa Kualitas Supplier: Pesan sampel untuk uji kualitas.
Ulasan dan Rating: Pilih produk dengan rating minimal 4 bintang.
Prioritaskan Produk Ringan: Kurangi biaya pengiriman.
Pilih Produk Unik: Fokus pada produk yang sulit ditemukan di toko fisik.
Pastikan Legalitas: Hindari produk yang melanggar aturan.
Hindari Produk Musiman: Fokus pada produk evergreen.
Lakukan Uji Pasar: Jalankan kampanye kecil sebelum skala besar.
Gunakan Konten Menarik: Pilih produk yang mudah dipasarkan secara visual.
Tanggapi Feedback: Perbaiki produk berdasarkan masukan pelanggan.

Cara Memilih Platform Dropshipping

Memilih platform untuk kamu melakukan dropshipping sangatlah penting, karena dengan memilih platform yang tepat dapat mendukung pertumbuhan bisnis dropshipping kamu.

Perlu diketahui bahwasanya tidak semua platform e-commerce mendukung fitur dropship. Salah satu platform yang sering digunakan dan mendukung fitur dropshipping adalah Shopee.

Ada beberapa beberapa alasan kenapa Shopee menjadi platform yang cocok untuk kamu gunakan sebagai tempat mencari suplier dropship sekaligus tempat kamu menjual produk dropshipping kamu, seperti: memiliki pengguna yang banyak, fiturnya yang inklusif untuk penjual dan pembeli, dan mendukung berbagai metode pengiriman.

Setelah kamu memilih platform kamu bisa lanjut ke tahap selanjutnya, yakni memilih suplier untuk produk dropship kamu.

Memilih Suplier Dropshipping

Sebelum kamu memilih suplier untuk produk atau barang dropshipping kamu, berikut beberapa tips yang bisa kamu jadikan acuan untuk memilih supplier dropshipping yang tepat.

Reputasi Supplier: Pastikan supplier memiliki ulasan positif dari pengguna lain.
Komentar di Media Sosial: Cek media sosial mereka, jika kolom komentarnya kosong atau sama sekali tidak ada komentar negatif, kamu perlu curiga.
Kualitas Produk: Cek sampel produk untuk memastikan kualitasnya.
Kecepatan dan Biaya Pengiriman: Pilih supplier yang menawarkan pengiriman cepat dengan biaya yang wajar.
Kebijakan Pengembalian dan Garansi: Pastikan supplier memiliki kebijakan pengembalian dan garansi yang jelas.
Layanan Pelanggan: Pilih supplier yang memiliki layanan pelanggan yang responsif dan membantu.
Integrasi dengan Platform E-commerce: Pastikan supplier dapat terintegrasi dengan platform e-commerce yang Anda gunakan.
Harga dan Margin Keuntungan: Bandingkan harga produk dari beberapa supplier untuk memastikan Anda mendapatkan margin keuntungan yang baik.
Stabilitas dan Keandalan Stok: Pilih supplier yang memiliki stok yang stabil dan dapat diandalkan.

Cara Membuka Toko Dropshipping di Shopee

Untuk membuka toko dropshipping di Shopee sebenarnya cukup mudah, dan sama dengan membuka toko biasa di Shopee.

Pastikan kamu memiliki Akun dan Aplikasi Shopee.
Buka Aplikasi Shopee dan pilih ‘Mulai Jual’
Pilih ‘Mulai Pendaftaran’
Isi data diri dan lakukan verifikasi wajah
Masukan informasi mengenai toko
Upload produk dropshipping kamu

Selamat! Dengan langkah-langkah di atas, kamu sudah memiliki toko dan bisa lanjut berjualan produk dropshipping!

Tips Strategi Pemasaran

Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar strategi pemasaran di awal kamu berjualan produk dropship bisa lebih optimal.

Gunakan Visual yang Menarik

Agar produk yang kamu jual terlihat lebih menarik, usahakan kamu menggunakan foto atau hasil editing yang meyakinkan dan membuat produk terlihat lebih premium.

Jual Produk Secara Spesifik

Pintar-pintarlah dalam menargetkan penjualan, seperti: kamu bisa mengambil bak biasa dari suplier dan menjualnya sebagai bak untuk pasir kucing dengan harga yang lebih tinggi.

Iklan Berbayar

Jika kamu memiliki modal yang cukup, kamu bisa menggunakan iklan berbayar seperti Shopee Ads dan Meta Ads untuk meningkatkan visibilitas dan konversi. Targetkan iklan kepada audiens yang tepat berdasarkan demografi, minat, dan perilaku mereka.

Manfaatkan Media Sosial

Kamu bisa menggunakan platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk mempromosikan produk dan mengajak untuk membeli produk tersebut melalui toko yang kamu miliki.

Optimalkan SEO

Pastikan toko online kamu dioptimalkan untuk mesin pencari. Gunakan kata kunci yang relevan dalam deskripsi produk, judul, dan meta deskripsi untuk meningkatkan visibilitas toko di hasil pencarian.

Dengan menerapkan tips-tips ini, semoga kamu dapat meningkatkan visibilitas dan konversi penjualan toko dropshipping kamu.

Nah, itu dia panduan memulai dropshipping yang bisa kamu lakukan, cukup mudah bukan?

Mau Lebih Untung dari Hasil Dropshipping?

Kamu bisa lho, mendapatkan keuntungan lebih dari hasil dropshipping! Salah satunya dengan menginvestasikan keuntungan hasil dropshipping kamu di aset kripto dengan Aplikasi Tokocrypto yang bisa kamu lakukan mulai dari Rp1.600!

Yuk, Baca cara lengkap berinvestasi kripto mulai dari Rp.1.600 di sini: Cara Mulai Investasi di Tokocrypto Cuman Rp 1.600

DISCLAIMER: Setiap keputusan investasi adalah tanggung jawab pribadi Anda. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual kripto. Tokocrypto tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi Anda.

Sumber: mautahuapa, corpnet, ginee