Connect with us

Altcoin News

Prakiraan Harga XRP: Resistensi $3,12 Bertahan di Tengah Katalis ETF

Published

on

XRP

Ripple (XRP) resistensi berada di level $3,12 dengan volume perdagangan harian melampaui $7 miliar atau meningkat 77% dibandingkan minggu sebelumnya. Di balik kenaikan ini, pasar XRP tengah menghadapi dua faktor penentu utama: potensi katalis dari ETF spot serta risiko profit taking yang semakin besar seiring mayoritas investor berada dalam posisi untung.

Arus Masuk Modal dan Proyeksi Eksplosif Harga XRP

Analis menyoroti efek pengganda modal yang memperbesar pergerakan harga XRP karena sebagian besar suplai beredar tidak likuid. Model proyeksi menunjukkan bahwa arus masuk bersih sebesar $3 miliar dapat mendorong kapitalisasi pasar XRP hingga $3,77 triliun, dengan estimasi harga di level $540 per XRP.

Lebih jauh, skenario agresif memproyeksikan $1.437 per XRP jika arus masuk modal mencapai lebih dari $8 miliar — sebuah potensi keuntungan lebih dari 44.000% dari harga saat ini.

Secara historis, XRP dikenal mampu mencetak lonjakan besar. Pada 2018, harga XRP naik dari di bawah $0,01 hingga menyentuh $3,84, menunjukkan kecenderungan kuat terhadap pergerakan ekstrem saat terjadi guncangan likuiditas.

Siklus Bullish dan Level Teknis Penting

Secara teknikal, XRP masih bertahan dalam pola bull flag, dengan support kuat di area $3,05–$3,10. Selama harga bulanan ditutup di atas $2,00, struktur bullish dipandang tetap valid.
Proyeksi Elliott Wave menempatkan target kenaikan jangka menengah di $19, $37, dan $50. Sementara itu, resistensi kunci terdekat ada di $3,65, sebelum potensi uji level $6,00 apabila pola segitiga berhasil ditembus.

Pergerakan harga XRP (XRP/USDT) pada Senin, 18 Agustus 2025. Sumber: Tokocrypto.
Pergerakan harga XRP (XRP/USDT) pada Senin, 18 Agustus 2025. Sumber: Tokocrypto.

Baca juga: Analisis: Ke Mana Harga XRP Akan Bergerak Selanjutnya?

Risiko Ambil Untung: 93% Pemegang XRP dalam Posisi Untung

Data on-chain dari Glassnode menunjukkan 93,92% pasokan XRP saat ini berada dalam kondisi untung, level yang sebelumnya selalu mendahului puncak harga besar.
Sejarah mencatat, pada Januari 2018, profitabilitas XRP di atas 90% diikuti dengan penurunan harga sebesar 95%. Hal serupa terjadi pada 2021, ketika penurunan 85% terjadi setelah profitabilitas mencapai angka yang sama.

Indikator Net Unrealized Profit/Loss (NUPL) kini kembali masuk fase euforia, menandakan potensi koreksi. Jika harga menembus di bawah $3,05, maka support $2,39 dipandang sebagai target retracement, dengan risiko penurunan 23–25%.

ETF XRP sebagai Katalis Likuiditas Institusional

Pasar kini menantikan keputusan SEC pada 18–25 Oktober 2025 terkait delapan pengajuan ETF spot XRP dari manajer aset besar seperti Grayscale, WisdomTree, Franklin Templeton, CoinShares, dan Bitwise.
Jika disetujui, ETF ini berpotensi mereplikasi pola Bitcoin dan Ethereum, di mana arus masuk miliaran dolar terjadi hanya dalam hitungan minggu. Analis memperkirakan alokasi dana ETF mencapai $8 miliar, yang dapat membawa kapitalisasi pasar XRP ke $400 miliar dengan harga jangka pendek di kisaran $5,20–$6,50.

Selain sebagai dorongan spekulatif, ETF juga akan memperkuat legitimasi XRP di pasar AS, membuka akses bagi investor institusional, hedge fund, hingga dana pensiun.

https://twitter.com/ChartingGuy/status/1957264639835718109

Adopsi Santander: Validasi RippleNet di Dunia Perbankan

Katalis lain datang dari adopsi utilitas nyata. Santander telah meluncurkan layanan pembayaran lintas batas berbasis RippleNet, beralih dari tahap uji coba ke integrasi penuh. Hal ini menjadikan XRP sebagai jembatan likuiditas dalam transfer internasional, menciptakan permintaan berkelanjutan di luar arus spekulasi.
Jika lebih banyak bank besar mengikuti langkah ini, XRP dapat memperoleh dukungan permintaan yang stabil dari sektor perbankan global.

Keunggulan Regulasi dan Tantangan dari Altcoin Baru

Kemenangan parsial Ripple dalam gugatan dengan SEC memberikan kejelasan hukum yang membedakan XRP dari banyak altcoin lain. Faktor ini menjadi nilai tambah menjelang potensi persetujuan ETF.

Meski demikian, persaingan tetap ketat. Token baru seperti Layer Brett (LBRETT) dengan imbal hasil APY fantastis menarik minat spekulatif investor ritel. Namun, tidak seperti XRP, proyek semacam itu belum memiliki jalur adopsi perbankan maupun legitimasi regulasi.

Prospek Jangka Menengah: Antara Breakout dan Koreksi

Level support $3,00–$3,10 terbukti menyerap tekanan jual berulang kali. Selama area ini bertahan, XRP berpotensi melanjutkan tren naik menuju target siklus $22–$99 pada 2026, terutama jika persetujuan ETF bertepatan dengan adopsi institusional yang lebih luas.

Namun, dengan mayoritas holder sudah dalam kondisi profit, risiko koreksi 20–25% sebelum breakout berikutnya tetap tinggi. Strategi akumulasi bertahap dapat menjadi pendekatan yang bijak untuk menyeimbangkan peluang bullish jangka panjang dengan risiko jangka pendek.

Baca juga: Bisakah XRP Mencapai $5 Tahun Ini?


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekaran

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli

Popular