Solana Naik 6% Usai Trump Tangguhkan Tarif, Sinyal Bullish Baru?

Solana (SOL) mencatatkan kenaikan signifikan sebesar 6,12% ke level $123,03 setelah Presiden Donald Trump mengumumkan penangguhan sementara tarif Amerika Serikat terhadap China.

Kabar ini memicu sentimen positif di pasar kripto, mendorong investor untuk kembali melirik aset-aset utama, termasuk Solana yang kini kembali menempati posisi penting di antara jajaran blockchain Layer 1 terdepan.

Volume Perdagangan Tembus $4 Miliar, Solana Perkuat Dominasi

Lonjakan harga Solana turut disertai peningkatan volume perdagangan harian yang mencapai lebih dari $4 miliar. Kapitalisasi pasar Solana kini berada di angka $63,6 miliar, menegaskan statusnya sebagai salah satu aset digital terbesar di pasar.

Kinerja positif ini dinilai mencerminkan kepercayaan investor terhadap kapabilitas jaringan Solana yang dikenal cepat, efisien, dan mampu menangani berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApp) skala besar. Beberapa analis menyebutkan bahwa lonjakan harga juga didorong oleh ekspektasi terhadap peningkatan adopsi institusional dan minat dari pengembang aplikasi Web3.

Baca juga: Harga Solana Naik ke Level $134, Ini Faktor Penyebabnya

Masih Dihantui Masalah Jaringan dan Sentralisasi

Meski performa pasar menunjukkan sinyal positif, Solana masih dihadapkan pada beberapa tantangan teknis. Sejumlah insiden downtime jaringan dan kekhawatiran mengenai struktur sentralisasi validator masih menjadi perhatian utama komunitas dan investor.

Beberapa pengamat memperingatkan bahwa lonjakan harga yang terjadi saat ini kemungkinan besar bersifat jangka pendek, dipicu oleh sentimen makroekonomi setelah kabar penangguhan tarif, bukan karena perkembangan teknologi fundamental.

Solana vs Kripto Lain: Daya Saing Tetap Kuat

Di tengah persaingan dengan proyek kripto lain, termasuk token meme seperti Fartcoin yang juga naik akibat sentimen pasar, Solana dinilai masih unggul dari sisi utilitas dan teknologi. Dengan infrastruktur yang terus berkembang dan ekosistem yang luas, Solana berada dalam posisi strategis untuk mempertahankan dominasinya di sektor Layer 1.

Sementara token seperti Fartcoin lebih mengandalkan euforia komunitas dan tren jangka pendek, Solana menawarkan fondasi yang lebih kokoh untuk pertumbuhan jangka panjang.

Outlook Solana: Optimisme Waspada

Ke depan, pergerakan harga Solana kemungkinan akan tetap dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kebijakan perdagangan global dan suku bunga AS, namun keberlanjutan adopsi jaringan dan peningkatan kinerja teknis akan menjadi kunci utama.

Investor tetap disarankan untuk mencermati dinamika pasar secara menyeluruh, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut terkait skalabilitas dan ketahanan jaringan Solana di tengah meningkatnya permintaan aplikasi Web3 dan DeFi.

Baca juga: Solana Naik 6% Usai Trump Tangguhkan Tarif, Sinyal Bullish Baru?

Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.