Connect with us

Market News

Berikut Jenis – Jenis Karya Seni yang Anda Perlu Ketahui!

Published

on

Berikut Jenis-jenis Karya Seni yang Anda Perlu Ketahui!

Bahasan seputar dunia kesenian memang tidak berujung, terlebih lagi soal seni rupa dan ketenaran seni visual di zaman sekarang. Namun, masih banyak orang yang belum tahu bahwa ternyata seni rupa berbeda dengan seni visual. Nah, agar Anda tidak ikut terkecoh, simak penjelasan mengenai perbedaan dari kedua kategori seni tersebut disertai jenis-jenis karya seni berikut ini!

Perbedaan antara Seni Rupa vs Seni Visual

Melihat fenomena yang terjadi, masih banyak orang yang masih menganggap bahwa seni rupa dan seni visual merupakan satu hal yang sama. Di sisi lain, tidak sedikit pula yang sudah mengetahui kedua jenis karya seni tersebut berbeda, tetapi masih belum tahu pasti apa perbedaan di antara keduanya.

Setelah ditinjau dari beberapa aspek, ternyata perbedaan antara seni rupa dan seni visual dapat dibedakan berdasarkan tiga hal, yaitu: 

1. Berdasarkan Pengertian

Seni rupa cenderung dibuat atas dasar nilai estetika dan keindahan tanpa mementingkan nilai fungsional, sementara seni visual merupakan bagian dari seni kreatif yang dibuat agar bisa menjadi sebuah wadah apresiasi bagi orang yang melihatnya.

2. Berdasarkan Fungsi

Dikarenakan seni rupa tidak mementingkan nilai fungsional, maka tidak dapat dianggap sebagai seni terapan maupun seni dekoratif yang memiliki baik nilai estetika maupun fungsional. Sementara itu, seni visual dapat mencakup seni terapan dan juga seni dekoratif.

3. Berdasarkan Bentuk Karya Seni

Bentuk karya seni rupa hanya terbatas pada gambar, lukisan, fotografi, dan printmaking. Sementara, bentuk karya seni visual lebih bervariasi, mulai dari arsitektur, film-making, hingga desain grafis. 

Jenis-jenis Karya Seni Visual

Setelah membahas perbedaan antara seni rupa dan seni visual, saatnya untuk membahas lebih dalam mengenai seni visual itu sendiri beserta penerapannya. Seperti kategori seni lainnya, seni visual juga memiliki jenis karya seni yang bentuknya sangat beragam disertai dengan ciri khasnya masing-masing, yakni:

Advertisement

1. Seni Visual 2D

Seperti namanya, jenis karya seni visual 2D berarti hanya terdiri dari dua dimensi saja, yaitu panjang dan juga lebar. Umumnya, jenis karya seni ini diterapkan pada bidang datar, seperti contohnya kertas dan kanvas. Walaupun dalam bidang datar, tetapi para seniman tetap mengutamakan hasil karya yang menarik untuk dilihat. Misalnya adalah lukisan, batik, ilustrasi, dan masih banyak lagi.

2. Seni Visual 3D

Jenis karya seni visual 3D merupakan karya seni yang dibentuk dari tiga dimensi, yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Ketiga dimensi tersebut membuat jenis karya ini memiliki tiga hal, yaitu bentuk, ruang, dan juga volume. Oleh karena itu, seni visual 3D biasanya dapat dilihat dan dinikmati dari arah mana saja. Sebagai contoh dari jenis karya seni ini adalah patung, gerabah, hingga kriya.

3. Sinematografi

Pada awalnya, sinematografi dikenal sebagai ilmu yang menjadi bagian dalam pembentuk sebuah film. Namun, seiring berjalannya waktu dan perkembangan teknologi, sinematografi juga dapat didefinisikan sebagai jenis karya seni yang mengutamakan elemen visual dan dibuat untuk berkomunikasi ataupun menyampaikan pesan. Seperti namanya, jenis karya seni ini diterapkan pada media gambar bergerak dan juga film.

NFT sebagai Peluang bagi Seni Visual

Jika membahas masa depan seni visual, dapat dikatakan bahwa seni visual memiliki masa depan yang cerah. Pasalnya, di era yang sudah didominasi kecanggihan teknologi ini, para seniman visual tidak hanya bergantung pada pameran dan penjualan karya secara offline saja. Kini, seniman dapat terjun ke dunia kesenian yang baru yaitu Non-Fungible Token (NFT).

NFT merupakan bentuk kepemilikan digital atas suatu hal, contohnya seni digital hingga musik, dengan informasi yang terdesentralisasi dan terdistribusi sehingga hal tersebut terjamin keasliannya. Selain dikoleksi, NFT juga dapat diperjualbelikan di marketplace dan tiap catatan transaksi dan perpindahannya akan terekam dalam teknologi blockchain layaknya cryptocurrency.

Perbedaan NFT dengan karya seni biasa adalah NFT tidak memiliki sistem “beli putus”. Maksudnya, para seniman digital dapat mengatur persentase royalti sejak awal. Sehingga, meskipun karya seni miliknya sudah berkali-kali pindah tangan, pemasukan seniman akan terus mengalir. NFT juga memberi kesempatan yang merata bagi para seniman, selama seniman tersebut memiliki karya seni yang menarik dan konsisten dalam berkarya.

Itulah penjelasan mengenai jenis-jenis karya seni visual dan prospeknya di masa depan. Beberapa seniman ternama juga sudah mulai merambah ke dunia NFT, lho, seperti Beeple hingga Mad Dog Jones. Para seniman visual yang ingin mencoba peruntungan di dunia NFT tak perlu khawatir, kini Indonesia sudah memiliki marketplace NFT yaitu TokoMall. Untuk lebih lengkapnya, kunjungi www.tokomall.io dan daftarkan diri Anda sekarang!

Advertisement
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Popular