Metaverse
Telkom Kembangkan Metanesia, Dunia Metaverse Serba Bisa
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) akhirnya meluncurkan Metanesia, konsep dunia virtual menarik yang membawa metaverse lebih dikenal ke masyarakat Indonesia. Peluncuran Metanesia ini dilakukan dalam puncak perayaan hari ulang tahun Telkom ke-57 yang diberi nama Digiland 2022 pada Minggu, 31 Juli 2022 di Istora Senayan, Jakarta.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengatakan Metanesia merupakan sebuah ekosistem baru dari Telkom sebagai bentuk komitmen dalam mendukung akselerasi digitalisasi Indonesia. Erick berharap Metanesia ini bisa menjangkau banyak sektor industri.
“Kami juga memperkenalkan Metanesia, sebuah ekosistem metaverse milik Telkom. Di Metanesia ini pengguna bisa konsultasi lewat layanan Biofarma secara live di dunia metaverse, hingga belanja jadi Perhutani dan PTPN. Semua orang bisa berinteraksi, belajar, menikmati hiburan, bermain game, bekerja, berolahraga, bahkan berbelanja,” kata Erick saat meluncurkan Metanesia dikutip Republika.
Baca juga: Tokocrypto Dukung Perlindungan Konsumen dan Jamin Keamanan Investor Kripto
Telkom Ciptakan Ekosistem Metaverse di Indonesia
Direktur Digital Business Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid, mengatakan Leap Telkom Digital melahirkan Metanesia sebagai ekosistem metaverse pertama di Indonesia yang ditujukan mengakselerasi digitalisasi nasional.
Fajrin yang pernah menjabat sebagai petinggi Bukalapak menyebutkan metaverse sebagai dunia tanpa sekat yang mana siapa saja dapat mencari peluang dalam dunia baru tersebut. Hal inilah yang menjadi landasan untuk menciptakan Metanesia.
Metanesia sendiri sudah hadir untuk seluruh masyarakat yang dapat diakses melalui smartphone, tablet, PC hingga immersed reality dengan perangkat VR, Occulus. Selain itu, pengguna juga dapat mengakses fitur ekstra dengan menggunakan advance device, seperti berkendara menggunakan driving force steering wheels.
“Metanesia berkomitmen berperan aktif dalam memajukan industri digital dan transformasi digital gaya hidup masyarakat. Sehingga, kita dapat menjadi leading digital society di Asia Tenggara. Mari dukung digitalisasi Indonesia dan rasakan pengalaman baru dengan menjelajah di Telkom Metaverse,” tutur Fajrin.
Baca juga: Market Awal Pekan: Laju Kripto Sedikit Tertahan, Tanda Bull Trap?
Metanesia bertujuan untuk menciptakan dunia metaverse dengan interaksi virtual, serta memberikan pengalaman baru dalam memperkenalkan berbagai produk ke dunia digital.
Masyarakat Indonesia sudah bisa mengunjungi dunia Metanesia melalui berbagai perangkat dengan mudah, di mana saja dan kapan saja. Aplikasi Metanesia sudah tersedia untuk sistem operasi Windows, Mac dan perangkat mobile Android serta iOS.
Sejauh ini, ada tiga produk Metanesia, yaitu Metanesia Land, Metanesia Concert dan Metanesia Mall. Kemudian, Metanesia bisa jadi platform interaksi virtual sebagai media experience baru, di mana pengguna dapat saling terhubung, berkolaborasi dan bertransaksi.
Layaknya dunia sungguhan, Metanesia memiliki beragam environment yang dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Target ke depan, Metanesia juga didukung smarteye.id yang sudah berpengalaman dalam mengembangkan augmented reality dan virtual reality.
-
Bitcoin News3 days ago
Tren Bitcoin 25-28 November 2024: Bitcoin Koreksi By Hoteliercrypto
-
Market5 days ago
Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Kripto pada 20 November 2024
-
Market7 days ago
Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Kripto pada 18 November 2024
-
Event5 days ago
Tokocrypto dan OCBC Luncurkan Kartu Global Debit Spesial