Altcoin News
Token NanoByte Resmi Meluncur Berikan Peluang Cuan Jangka Panjang
Aset kripto lokal asli buatan Indonesia kini sedang ramai mendapat sorotan publik, salah satunya token NanoByte (NBT). Kehadirannya menjawab kebutuhan para penggiat investasi aset kripto yang membutuhkan pembaruan pada project yang berkaitan dengan Centralized Finance (CeFi) dan Decentralized Finance (DeFi).
NanoByte yang didukung oleh Sinarmas dan Tokocrypto ini, menyediakan model token hybrid unik yang mengkombinasikan CeFi dan DeFi. Token NBT adalah proyek token kripto utama berafiliasi dengan Nanoves digital marketplace investasi aset digital yang menawarkan lebih dari 2000 saham global dan lebih dari 100 aset kripto.
“Kami berharap NBT bisa memberikan akses keuangan ke seluruh lapisan masyarakat baik di Indonesia maupun global. Listing di PancakeSwap merupakan awal perjalanan NBT, karena setelah ini masih ada listing di centralized exchange lain nya dan tim akan terus mengembangkan utilitas NBT,” kata Hutama Pastika, CEO Token NBT Project melalui siaran pers, Jumat (25/2).
Baca juga: 8 Cara Mudah Cuan dari Kripto
Penjualan perdana NBT di PancakeSwap
Sesuai dengan regulasi aset kripto di Indonesia, NBT akan hadir terlebih dahulu melalui platform decentralized exchanges (DEX) PancakeSwap mulai tanggal 25 Februari 2022 dengan harga yang tetap terjangkau dan dapat diikuti oleh seluruh partisipan yang belum mengikuti Private Sale dan IDO sebelumnya.
Setelah penjualan perdana melalui DEX, dalam waktu dekat NBT juga akan listing di Tokocrypto. Saat penjualan perdana di centralized exchange (CEX) dalam negeri tersebut, akan ada program menarik yang bisa diikuti investor untuk mendapatkan profit lebih.
NBT sendiri merupakan aset kripto berbasis token yang dibangun diatas ekosistem Binance Smart Chain dan menggunakan standar BEP-20 dengan total suplai maksimal token beredar sebanyak 10 miliar token. Insiprasi nama token ini berasa dari kata Nano yang merujuk kepada satuan sangat kecil, sepersemiliyar yang mencerminkan visi NBT, memungkinkan semua orang untuk memulai sesuatu yang besar dengan langkah kecil.
Baca juga: Tokocrypto & BRI Ventures Umumkan 13 Startup TSBA Angkatan Pertama
NBT juga bertujuan untuk menjadi perantara yang menghubungkan aset kripto ke produk financial services tradisional/konvensional. Sementara dompet kripto bertujuan dapat diaktivasi untuk mengakses produk seperti kartu kredit, asuransi dan produk financial services lainnya.
Dalam perjalanan peluncuran NBT, kegiatan community building sudah berlangsung sejak Oktober 2021 dengan jumlah partisipan Private Sale 5 kali lipat melebihi ekspektasi.
Lalu, di bulan November 2021, saat aplikasi investasi Nanovest versi Beta diluncurkan, juga mendapatkan apresiasi sangat tinggi, lebih dari 2 juta unduhan dalam waktu kurang dari satu bulan sejak peluncuran pertama.
Proyek NBT akan terus dikembangkan agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas. NBT yang didukung penuh oleh Sinarmas Financial Services Group ini berkomitmen menjadikan NBT sebagai token multi-fungsi serta membuat aset kripto menjadi lebih dikenal di Indonesia.
Hodl token TKO di aplikasi Nanovest
Bersamaan dengan peluncuran token Nanobyte, Tokocrypto dan Nanovest menyelenggarakan program partnership yang banyak keuntungan. Kamu harus membeli dan meng-hodl token TKO di aplikasi Nanovest dan akan mendapatkan token Nanobyte senilai $ 100-$ 500.
Peserta yang ikut program ini harus memiliki minimal 100 TKO Token di aplikasi Nanovest per 21 Februari 2022 pukul 15.00 WIB. Snapshot data akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB. Semakin banyak TKO Token yang dimiliki di Nanovest pada saat snapshot, semakin besar pula slot Public Sale NBT yang bisa didapatkan (maksimal slot tetap 500 USDT).
Untuk detail persyaratan dan cara daftarnya bisa simak di link berikut ini.
-
Event7 days ago
Event Tokocrypto Minggu Ini
-
Bitcoin News7 days ago
Tren Bitcoin 18-22 November 2024: Waktunya Alt Coins By Hoteliercrypto
-
Bitcoin News7 days ago
Prediksi Bitcoin Hari Ini: VanEck Optimis BTC Capai $180.000
-
Academy7 days ago
Riset Mingguan Kripto 11-15 Nov: Bitcoin ATH, Sektor Apa yang Perlu Dipantau?