Altcoin News

2025 Wrapped: Ini Kejadian Penting di Pasar Kripto Sepanjang Tahun 2025

Published

on

Tak terasa kita telah memasuki tahun 2026, dan sepanjang 2025 pasar kripto penuh dengan kejutan—mulai dari kebijakan moneter global yang mengubah arah sentimen, rekor harga Bitcoin yang mencetak sejarah baru di $126.278, hingga wacana revisi UU P2SP yang memicu perdebatan di kalangan investor kripto Indonesia, semuanya menjadi catatan penting yang layak diingat.

Kira-kira gimana aja sih perjalanan pasar kripto di tahun 2025? Berikut rangkumannya dari bulan Januari sampai dengan Desember.

Januari: Euforia Kebijakan Trump dan Memecoin $TRUMP

Bulan Januari menandai awal era pro-kripto di AS di bawah Presiden Trump. Pada 23 Januari, Trump menandatangani Executive Order “Strengthening American Leadership in Digital Financial Technology,” yang secara eksplisit melarang pengembangan Central Bank Digital Currency (CBDC) AS dan membentuk Working Group on Digital Assets untuk mempromosikan inovasi.

Kebijakan ini langsung bikin pasar heboh, karena menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap blockchain dan aset digital. Kamu bisa bayangin, kan, gimana investor langsung optimis pada waktu itu? Harga Bitcoin dan altcoin naik tajam di awal bulan, meski masih ada skeptis soal implementasinya.

Nggak ketinggalan, memecoin $TRUMP juga ikut naik daun. Token ini, jadi memecoin resmi yang diluncurkan oleh presiden Trump dan langsung narik likuiditas pasar—koinnya sendiri naik gila-gilaan sampe tembus ATH di $45.

Baca juga: Dampak Donald Trump Luncurkan Meme Coin Terhadap Dunia Kripto

Februari: $1.5 Miliar Ethereum Dicuri oleh Peretas Korea Utara

Februari langsung bikin deg-degan dengan hack terbesar sepanjang sejarah. Pada 21 Februari, hacker dari Korea Utara mencuri sekitar $1.5 miliar Ethereum dari exchange Bybit. Ini jadi rekor baru, melebihi hack sebelumnya, dan menurut laporan FBI serta Chainalysis, ini bagian dari operasi negara untuk dana program nuklir mereka. 

Setelah berita tersebut tersebar, pasar langsung terguncang, dan bikin harga ETH turun lebih dari 15%.

Baca juga: Hacker Korea Utara Selesaikan Pencucian Dana $1,5 Miliar dari Bybit!

Maret: Trump Resmikan Bitcoin Strategic Reserve

Maret jadi momen bersejarah dengan pengumuman Strategic Bitcoin Reserve oleh Presiden Trump. Pada 6 Maret, Trump keluarkan Executive Order untuk mendirikan “Strategic Bitcoin Reserve”.

Ini menunjukkan komitmen AS buat jadikan kripto sebagai cadangan strategis nasional, mirip emas digital. Pasar langsung respons positif, dengan Bitcoin naik sementara karena investor liat ini sebagai sinyal dukungan jangka panjang dari pemerintah.

Efeknya? Ini bikin diskusi soal Bitcoin sebagai aset cadangan negara makin panas, dengan beberapa negara seperti Jepang ikut eksplor mining Bitcoin pakai dana publik.

Baca juga: Trump Bitcoin Reserve Dorong Harga Bitcoin ke $106.648 Hari Ini

April: Perang dagang Amerika Serikat Lewat Tarif Dagang Dimulai

Pada bulan April, pemerintahan Amerika Serikat resmi memicu eskalasi perang dagang dengan menerapkan tarif impor baru terhadap sejumlah produk strategis. Langkah ini ditujukan sebagai upaya melindungi industri domestik, namun sekaligus memicu ketegangan dengan mitra dagang utama seperti Tiongkok, Kanada, dan Meksiko. Tarif yang dikenakan tidak hanya menyasar baja dan aluminium, tetapi juga meluas ke sektor teknologi dan pertanian.

Momentum reli awal tahun menjadi terhenti akibat ketakutan inflasi dan perang dagang, meski Bitcoin sempat dilihat sebagai hedge terhadap dolar yang melemah.

Pergerakan harga Mantra (OM/USDT) pada Senin, 14 April 2025. Sumber: Tokocrypto.

Selain itu, kejadian tak terduga seperti koin Mantra ($OM), yang anjlok 98% dalam waktu satu hari pada 13 April, dari dari $6.21 ke $0.50 membuat pasar semakin panik.

Baca juga: Riset Kripto: Efek Domino Tarif Trump, Tekanan Global, Aksi Jual Lokal

Mei: Upgrade Ethereum “Pectra” & Rekor Baru BTC $111.000

Mei jadi bulan cerah dengan upgrade Ethereum “Pectra”, upgrade ini menaikkan limit staking dari 32 ETH ke 2.048 ETH per validator, tingkatkan kapasitas blok 33%, sehingga membuat Ethereum lebih efisien untuk DeFi dan NFT. ETH pun akhirnya mampu menutup bulan Mei dengan kenaikan 40%.

Di saat yang sama, Bitcoin tembus rekor baru $111.000 pada 23 Mei, didorong inflow ETF dan sentimen positif pasca-tarif. Kombinasi faktor teknikal dan sentimen positif membuat pasar kembali optimistis, terutama di sektor aset utama seperti Ethereum dan Bitcoin.

Baca juga: Upgrade Pectra Ethereum Berhasil, Kapan Harga ETH Bereaksi?

Juni: Mastercard dan Chainlink Resmi Bermitra untuk Pembelian Kripto dengan Fiat

Pada 24 Juni, Mastercard dan Chainlink umumkan partnership resmi, memungkinkan 3.5 miliar pemegang kartu beli kripto langsung on-chain dengan fiat. Ini integrasikan teknologi oracle Chainlink buat konversi aman, buka pintu DeFi buat massa. Harga LINK naik 30%, dan ini dilihat sebagai langkah besar menuju adopsi mainstream.

Baca juga: Enam Alasan Harga Chainlink Bisa di Atas $20 – Tokocrypto News

Juli: GENIUS Act Disahkan Kongres Amerika Serikat

Juli ditandai dengan disahkannya GENIUS Act (Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoins) pada 18 Juli. Undang-undang ini ciptakan kerangka regulasi stablecoin, dan dukung inovasi. Aturannya mencakup:

  • Kewajiban cadangan 1:1
  • Standar transparansi yang lebih ketat
  • Perlindungan konsumen

Alih-alih menekan pasar, regulasi ini justru memberi kepastian hukum yang selama ini ditunggu investor institusional dan Trump sebut ini “historic” untuk posisi AS di aset digital.

Efeknya? Stablecoin seperti USDC dan USDT lebih aman, dengan pertumbuhan diprediksi double. Tapi, ada kritik soal potensi sentralisasi.

Baca juga: Menatap Masa Depan Stablecoin: Partisipasi Publik Dalam GENIUS Act

Agustus: Perang SEC vs Ripple Resmi Berakhir

Agustus jadi bulan yang paling ditunggu-tunggu oleh holder XPR, pasalnya kasus SEC vs Ripple akhirnya dapat selesai setelah hampir lima tahun. Kedua pihak cabut banding, Ripple bayar denda $125 juta, dan XRP dinyatakan bukan sekuritas untuk penjualan institusional. 

Baca juga: Ripple Menang Lawan SEC

September: FED Memangkas Suku Bunga Pertama di 2025

Pada bulan September 2025, Federal Reserve akhirnya mengambil langkah bersejarah dengan memangkas suku bunga untuk pertama kalinya tahun itu. Pemangkasan sebesar 25 basis poin menurunkan suku bunga federal funds ke kisaran 3,75%–4,0%, menandai dimulainya siklus pelonggaran moneter setelah periode panjang suku bunga tinggi.

Gambar grafik historis pemotongan suku bunga AS. Sumber: Trading Economics.

Keputusan ini diambil di tengah tanda-tanda pelemahan pasar tenaga kerja dan inflasi yang mulai terkendali. Pasar keuangan global langsung merespons, dengan indeks saham menguat dan harga aset berisiko, termasuk kripto, mengalami lonjakan singkat.

September menjadi titik balik penting yang membuka ekspektasi pemangkasan lanjutan di bulan-bulan berikutnya.

Baca juga: Momen Langka! The Fed Pangkas Suku Bunga, Pesta Cuan Dimulai?

Oktober: Bitcoin Tembus All-Time High $126.278 Disusul Likuidasi Massal Terbesar Sepanjang Sejarah

Oktober 2025 menjadi bulan bersejarah bagi pasar kripto. Bitcoin mencetak rekor tertinggi sepanjang masa di level $126.278, melampaui ekspektasi banyak analis dan investor. Lonjakan harga ini dipicu oleh kombinasi faktor makroekonomi, termasuk pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve, masuknya arus modal institusional, serta meningkatnya optimisme terhadap adopsi kripto secara global.

Namun, euforia tersebut segera diikuti oleh likuidasi massal terbesar dalam sejarah pasar kripto. Likuidasi massal dipicu oleh pengumuman tarif 100% AS terhadap impor China, menyebabkan likuidasi mencapai $19.37 miliar, dengan 1.6 juta akun trader terdampak dalam 24 jam.

Total market cap rontok lebih dari $400 miliar dalam sehari, dan sentimen beralih dari “Extreme Greed” ke “Extreme Fear”.

Baca juga: $300 Juta Lenyap dalam 15 Menit! Pasar Kripto Kena Badai Likuidasi

November: Debut ETF XRP & Bitcoin Dump ke $81.000

Pada 13 November, Canary Capital luncurkan spot XRP ETF pertama di AS, tarik $1 miliar inflows dalam seminggu. 

Tapi, Bitcoin dump ke $81.000 karena outflow ETF $1.3 miliar dan tekanan tarif. XRP tahan di $1.85, meski turun 45% dari puncak Juli.

Baca juga: Bukan Bitcoin atau Ethereum! Ini Alasan ETF XRP Jadi Rebutan Investor

Desember: Isu Revisi UU P2PK Mencuat

Menjelang akhir 2025, sorotan publik tertuju pada Rancangan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (RUU P2SK) yang sedang digodok DPR RI. Revisi ini dimaksudkan untuk menyesuaikan putusan Mahkamah Konstitusi dan memperkuat independensi lembaga keuangan seperti BI, OJK, dan LPS.

Namun, pasal-pasal yang mengatur industri kripto menuai kritik keras. Draft revisi menempatkan aset kripto sebagai bagian dari Inovasi Teknologi Sektor Keuangan (ITSK) di bawah pengawasan OJK. Beberapa pasal kunci, seperti Pasal 215A, 215C, dan 312A, dianggap berpotensi:

  • Memusatkan seluruh perdagangan kripto hanya lewat bursa resmi.
  • Menghilangkan peran exchange lokal (PAKD) sehingga memicu risiko PHK massal.
  • Menciptakan single point of failure karena semua aset digital terkonsentrasi pada satu sistem.

Sentimen publik di media sosial pun mayoritas negatif, dengan sekitar 76% komentar menolak rancangan ini. Pelaku industri, termasuk Asosiasi Blockchain Indonesia dan Tokocrypto, menekankan pentingnya dialog terbuka agar regulasi tetap mendorong inovasi tanpa mematikan ekosistem kripto lokal.

Per Desember 2025, status RUU P2SK masih dalam tahap harmonisasi, sehingga aturan final belum ditetapkan.

Baca lebih lengkap di sini: RUU P2SK Ancam Industri Kripto Lokal, Apa Isinya?

Tertarik untuk investasi aset kripto? Di Tokocrypto kamu bisa beli dengan deposit hanya mulai dari Rp50.000 lho! Dapatkan juga potongan biaya trading sampai dengan 20% dengan memasukkan kode TEMUTOKO registrasi. Download dan daftar aplikasinya di sini!


Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli

Tokocrypto berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan.

Trending

Exit mobile version