PEPE Jatuh 35%, Pemegang Setia 37%: Akankah Bertahan?

Memecoin PEPE kembali menjadi sorotan setelah mengalami penurunan harga drastis sebesar 35% sepanjang bulan ini. Namun, yang mengejutkan adalah data terbaru menunjukkan bahwa 37% pemegang token ini belum menjual satu pun PEPE selama setahun terakhir. Apakah ini tanda keyakinan kuat terhadap potensi jangka panjang, atau hanya dompet yang tidak aktif?

Penurunan PEPE dan Tekanan Pasar

Dalam beberapa pekan terakhir, PEPE — memecoin bertema katak yang berbasis di Ethereum — terus mengalami tekanan jual yang signifikan. Hari ini saja, PEPE turun 6%, melanjutkan tren bearish yang membuatnya kehilangan 10,38% dalam seminggu dan total 25,7% sepanjang tahun 2025.

Dengan harga saat ini sekitar $0,00000929, PEPE berada dalam posisi rugi di semua kerangka waktu, khususnya bagi investor yang membeli token ini sejak awal tahun.

Komunitas Masih Bertahan

Dilaporkan Crypto News, terlepas dari penurunan harga, komunitas PEPE yang dikenal sebagai “PEPE Army” masih menunjukkan keteguhan. Menurut data dari IntoTheBlock:

• 37% pemegang belum menjual PEPE selama setahun terakhir.
• 57% dompet menyimpan antara 1 hingga 12 juta token PEPE tanpa aktivitas.
• 75% pasokan dikuasai oleh para “paus”, menandakan konsentrasi kepemilikan yang tinggi.
• Menariknya, 46% pemegang masih berada dalam posisi untung, meskipun pasar sedang lesu.

Fakta ini menimbulkan pertanyaan: apakah mereka adalah investor bermental “diamond hands”, atau justru hanya dompet yang sudah tidak aktif?

Elon Musk, Meme, dan Harapan Rebound

Sinyal positif datang dari luar pasar teknikal. Elon Musk kembali membagikan meme bertema PEPE yang ditonton lebih dari 60 juta kali di X (Twitter). Ini menghidupkan kembali harapan bahwa dukungan tidak langsung dari Musk dapat memicu reli seperti Desember lalu, yang mendorong kapitalisasi pasar PEPE melejit hingga $10 miliar.

Tak hanya itu, The New York Post juga menerbitkan panduan pembelian PEPE, yang turut memperkuat daya tariknya sebagai aset spekulatif jangka panjang.

Sentimen Pasar Mulai Menghangat?

Data dari CoinGlass menunjukkan volume perdagangan PEPE dalam 24 jam terakhir mencapai $2,4 miliar, naik 5,4%. Selain itu, tingkat pendanaan di pasar derivatif tetap positif selama tiga hari berturut-turut, mengindikasikan minat terhadap posisi beli (long) mulai meningkat.

Di sisi teknikal, RSI PEPE berada di angka 30,85, masuk ke wilayah oversold. Harga saat ini berkonsolidasi tepat di atas zona akumulasi penting antara $0,00000830 hingga $0,00000872 — level yang sebelumnya menjadi titik pembalikan bullish pada Maret dan Mei.

Jika zona ini bertahan, potensi pemulihan ke area resistensi $0,00002000 cukup terbuka. Bahkan, proyeksi optimistis dari beberapa analis menargetkan level hingga $0,00002836.

Namun, jika tekanan jual masih berlanjut dan PEPE turun di bawah $0,00000830, maka dukungan berikutnya baru akan ditemui di sekitar $0,00000525.

PEPE saat ini berada di persimpangan penting: antara potensi pemulihan harga yang didukung oleh data teknikal dan sentimen komunitas, atau penurunan lebih lanjut jika zona dukungan gagal bertahan.

Bagi 37% pemegang yang belum menjual selama setahun, waktu akan menjawab apakah mereka adalah investor visioner dengan tangan berlian — atau hanya pemilik dompet yang lupa sandi.

Investasi dan trading kripto aman hanya di Tokocrypto. Ikuti Google News Tokonews untuk update berita crypto dan download aplikasi trading bitcoin & crypto sekarang!

DISCLAIMER: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. 

Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut.

Konten ini hanya bersifat informasi, bukan ajakan menjual atau membeli.