Blockchain
Demi Selamatkan Bumi, IMF Dukung Kripto Sebagai Alat Transaksi
International Monetary Fund (IMF), sebuah lembaga keuangan internasional yang membantu 190 negara mencapai stabilitas keuangan, telah membuat pernyataan baru terkait kripto.
Walau sebelumnya terlihat menolak dan menentang ide inovasi kripto, saat ini IMF terlihat mendukung penggunaan kripto sebagai alat transaksi di dunia.
IMF Dukung Crypto sebagai Alat Transaksi
IMF baru saja membuat publikasi dalam berbentuk artikel di situs resminya yang menyatakan dukungannya terhadap kripto.
Dalam artikel tersebut, IMF menyatakan bahwa beberapa kripto dan mata uang digital bank sentral atau CBDC dapat bermanfaat untuk menggantikan sistem keuangan tradisional saat ini.
IMF mengambil sudut pandang efisiensi penggunaan energi, di mana beberapa kripto dan CBDC dianggap sebagai alternatif yang baik untuk sistem keuangan saat ini karena menggunakan lebih sedikit energi listrik.
Artikel tersebut membuat sebuah perbandingan antara konsumsi atau penggunaan energi alat pembayaran tradisional, yaitu kartu kredit, dengan aset kripto yang memiliki mekanisme berbeda.
Dalam perbandingan tersebut, IMF membuat sebuah diagram perbandingan dimana intinya, menurut banyaknya publikasi yang ada, konsumsi energi kartu kredit masih lebih rendah dari kripto berbasis blockchain Proof of Work.
Tapi konsumsi energi kartu kredit yang mewakilkan sistem keuangan tradisional, masih lebih tinggi dibanding kripto berbasis blockchain selain Proof of Work dan jauh lebih tinggi dari kripto dengan sistem blockchain tersentralisasi.
IMF kemudian melengkapi perbandingan tersebut dengan memberi contoh sistem blockchain tersentralisasi yang kemudian merujuk pada sistem mata uang digital bank sentral atau CBDC.
“Bergantung pada sistemnya, CBDC dan beberapa jenis crypto dapat menjadi alternatif sistem pembayaran yang lebih hemat energi dibanding sistem saat ini, termasuk kartu kredit dan debit mayoritas bank.“International Monetary Fund (IMF)
Selanjutnya, IMF juga memberi informasi bahwa beberapa bank sentral sedang mempertimbangkan memiliki CBDC tersedia dalam sistem kartu layaknya kartu kredit dan debit.
IMF merasa ini adalah langkah yang bagus tidak hanya untuk CBDC namun juga untuk kripto. Sebab, dengan adanya integrasi antara kartu debit dan kredit dengan kripto dan CBDC, maka adopsi kripto akan semakin besar dan konsumsi energi sistem pembayaran dunia akan semakin kecil.
Semua Demi Menyelamatkan Bumi
Dukungan dari IMF terhadap kripto dan CBDC ini adalah sebuah hal yang mengejutkan untuk pasar kripto.
Sebab, sebelumnya, IMF terkenal tidak mendukung bahkan menghujat kripto sebagai skema penipuan dan inovasi yang berbahaya.
Salah satu bukti nyatanya adalah saat IMF melarang beberapa negara di Amerika Selatan untuk mengadopsi kripto sebagai alat pembayaran.
Contoh negara yang mengalami perdebatan panjang dengan IMF adalah El Salvador yang saat ini masih terus menggunakan Bitcoin sebagai alat pembayaran.
Perlu diketahui bahwa walau ada artikel dukungan tersebut, IMF masih belum mendukung secara penuh adopsi kripto dan menganggap masa depan uang masih belum pasti.
Tapi institusi tersebut sangat mendorong pemangku kebijakan di negara-negara dunia untuk mempertimbangkan faktor energi jika ingin mengadopsi kripto dan CBDC.
Maksudnya adalah, walau memiliki konsumsi energi yang rendah, IMF meminta negara untuk menyediakan sumber energi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan sehingga saat diadopsi, tidak ada permasalahan signifikan.
IMF juga menekankan bahwa kedepannya faktor energi akan menjadi hal yang penting dalam menentukan kebijakan terutama terkait sektor keuangan, mengingat pencemaran lingkungan terus meningkat akibat energi tidak ramah lingkungan.
Terakhir institusi tersebut juga menegaskan bahwa adopsi kripto yang baik adalah kripto generasi ketiga dengan konsumsi energi yang lebih rendah dan bukan generasi lama seperti Bitcoin yang konsumsi energinya masih tinggi.
Untuk saat ini masih belum ada negara yang menanggapi pernyataan dalam artikel ini secara rinci karena nampaknya masih fokus untuk membuat regulasi yang baik terkait kripto dan CBDC.
IMF juga telah memberikan kerangka panduang regulasi yang lengkap untuk negara-negara di dunia jika ingin mengadopsi kripto.
Kepala ekonom dari IMF, Gita Gopinath juga menekankan bahwa IMF saat ini tidak akan menerapkan pelarangan kripto secara halus, karena sudah menggali lebih dalam dan menemukan banyaknya manfaat dalam inovasi ini.
Artikel ini telah tayang di Coinvestasi dengan judul “Demi Selamatkan Bumi, IMF Dukung Crypto Sebagai Alat Transaksi!”