Connect with us

Tokocrypto Update

Ini Penjelasan Soal DGX, Aset yang Dijual di Tokocrypto

Published

on

dgx aset yang dijual di tokocrypto
dgx aset yang dijual di tokocrypto
IKLAN

Market kripto secara umum boleh saja masih lesu darah. Tetapi, perusahaan jual beli kripto masih terus menambahkan kripto yang diperjualbelikan pada platform mereka. Langkah itu tak lain tak bukan untuk memberikan pilihan yang beragam bagi pengguna.

Terbaru, Tokocrypto.com, menjual DIGIX (DGX) mulai Senin (3/12). Para pengguna dapat mulai menyetorkan DGX di akun Tokocrypto.com pada tanggal 3 Desember 2018 pukul 00:00 WIB. Sedangkan perdagangan dimulai pada hari yang sama pukul 12:00 WIB.

Tokocrypto.com menjadi platform pertama yang memungkinkan transaksi jual beli DGX menggunakan mata uang Rupiah di Indonesia. Sebelumnya, transaksi DGX hanya dapat dilakukan dengan menggunakan Ether (ETH).

Sebelumnya, pada November lalu, Tokocrypto me-listing Ripple. Dengan demikian sejak diluncurkan pada April lalu, sudah ada empat kripto yang diperjualbelikan di Tokocrypto. Dua lainnya adalah Bitcoin dan Ether.

Berdasarkan data Coinmarketcap, DIGIX bukanlah kripto dengan kapitalisasi pasar besar. Saat ini DGX berada di urutan ke-473 dengan nilai pasar, pada Selasa (4/12) pagi sebesar US$3,17 juta. Hingga berita ini ditulis, harga DGX naik 2,04 persen dalam 24 jam terakhir. Meski demikian, menurut Tokocrypto, DGX ini memiliki prospek yang bagus.

“DGX adalah salah satu proyek blockchain yang bermutu dan perusahaannya adalah pemegang lisensi sebagai pedagang emas di Singapura,” ujar Chief Community Officer (COO) Tokocrypto.com, Teguh Kurniawan Hermanda saat dihubungi BlockchainMedia, Senin petang.

Dalam surat elektronik kepada pengguna, Tokocrypto.com menjelaskan Digix adalah perusahaan yang berbasis di Singapura yang menjual kripto, yang dapat ditukarkan dengan emas sungguhan.

“Kehadiran DGX di Indonesia melalui Tokocrypto.com diharapkan mampu menempa kepercayaan publik terhadap DGX sebagai salah satu aset kripto terpercaya. Selain itu DGX akan semakin dikenal di kalangan pegiat blockchain,” tambah Harmanda.

Dalam rangka menyambut kehadiran DGX, Tokocrypto.com mengadakan trading competition mulai 4 Desember 2018 pukul 00:00 WIB dan berakhir pada 31 Desember 2018 pukul 00:00 WIB.

Sebagai hadiah, Tokocrypto akan memberikan total 100 DGX kepada mereka yang memiliki volume trading tertinggi. Peringkat 1 akan mendapatkan 50 DGX dan peringkat 2 hingga 51 masing-masing mendapatkan 1 DGX.

Dalam penelusuran BlockchainMedia, di website resmi Digix disebutkan, satu unit DGX dijamin (backed) dengan 1 gram emas batangan berkadar 99,99 persen. Emas sungguhan itu diklaim diperoleh dari refiner emas yang telah mendapat persetujuan dari London Bullion Market Association (LBMA). Emas disimpan The Safehouse vault di Singapura.

Berdasarkan informasi di Etherscan, suplai DGX mencapai 83.100 unit dengan harga satuan US$39,02 atau setara dengan Rp559.543. Ber-platform Ethereum, DGX menggunakan standar smart contract ERC-20 dan ERC-655.

DGX juga disebut-sebut masuk dalam kategori stablecoin, di mana harga aset dapat lebih stabil dalam jangka waktu tertentu, tidak terlampau volatil sebagaimana kripto pada umumnya. Ini memberikan pilihan bagi investor yang enggan be-roller coaster.

Mengingat DGX memiliki underlying asset berupa emas fisik, perusahaan pembesut DGX menyebutkan DGX digunakan oleh salah satu mitra mereka, yakni MakerDAO sebagai acuan penghitungan aset yang stabil.

MakerDAO dengan aset DAI adalah developer besar di dunia Ethereum yang menggunakan algoritma khusus agar harga aset terhitung stabil.

“DAI menggunakan algoritma khusus untuk menyeimbangkan supply dan demand ETH terhadap USD. Kemudian, setiap terjadi penurunan harga, sang pemilik DAI harus tetap menjaga agar batas pinjaman (plafon) tidak terlewati. Jika terjadi sebaliknya, maka akan dikenakan bunga dan penalti. Model pinjaman yang mereka gunakan adalah Collateral Debt Position (CDP), yang mengunci posisi harga ETH dan merilis DAI maksimal 60% dari harga ETH. Jikalau harga ETH turun, maka plafon naik, sebab persentase CDP menurun,” tegasnya Christopher Tahir menyoal stablecoin pada beberapa waktu lalu. [jul]

Ikuti media sosial kami

Ingin Beriklan? Klik di Sini

Event

Kolaborasi Tokocrypto x IDNFT Dorong Edukasi Web3 dan Blockchain

Published

on

Acara Web3 on Campus - ITS Surabaya pada Senin, 29 Mei 2023. Sumber: IDNFT.

Dalam kemitraan yang inovatif, Tokocrypto, crypto exchange terkemuka di Indonesia, dan IDNFT, sebagai komunitas penggemar NFT, bergabung untuk meluncurkan program Web3 on Campus. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menjelajahi dan memahami potensi Web3, NFT, kripto, dan blockchain di berbagai bidang studi dan mendukung Tridharma Perguruan Tinggi serta memberikan sosialisasi dan edukasi tentang perkembangan industri tersebut di Indonesia.

Kampus pertama yang menjadi tujuan acara Web3 on Campus IDNFT x Tokocrypto adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya. Acara ini telah terselenggara dengan sangat baik pada Senin, 29 Mei 2023 dengan jumlah peserta lebih dari 280 peserta, baik secara daring maupun luring. Peserta tersebut pun terdiri dari berbagai jurusan, mulai dari Manajemen Bisnis, Desain Komunikasi Visual, Teknik Elektro, Teknik Informatika, Desain Interior, Desain Produk, dan berbagai jurusan lainnya.

CEO Tokocrypto, Yudhono Rawis menjadi pembicara di Web3 on Campus - ITS Surabaya pada Senin, 29 Mei 2023. Sumber: Tokocrypto.
CEO Tokocrypto, Yudhono Rawis menjadi pembicara di Web3 on Campus – ITS Surabaya pada Senin, 29 Mei 2023. Sumber: Tokocrypto.

Baca juga: Tokocrypto Rilis Proof of Reserves Kuatkan Komitmen Transparansi

Sebagai pelopor industri blockchain di Indonesia, Tokocrypto berkomitmen untuk mendorong perubahan melalui desentralisasi, serta memperluas akses ke teknologi Web3 dan blockchain. Web3 on Campus di ITS Surabaya menjadi event pertama Tokocrypto bersama Binance Academy dan IDNFT.

“Web3, blockchain, dan aset kripto terus berkembang. Kami berjuang agar industri ini dapat membawa banyak perubahan dengan desentralisasi yang lebih luas, sambil memperluas akses dan manfaat bagi masyarakat secara umum. Melihat potensinya yang sangat besar, harapan saya teman-teman yang terlibat di Web3 on Campus dapat menjadi bagian dari industri bahkan mengembangkan proyek-proyek lokal yang berkualitas,” Yudhono Rawis, CEO Tokocrypto.

Fokus Edukasi

Meskipun Indonesia memiliki lebih dari 17 juta investor aset kripto, Tokocrypto menyadari kebutuhan akan pendidikan dan literasi yang lebih baik. Yudho menekankan kesenjangan pengetahuan yang ada dan menyoroti pentingnya program pendidikan inklusif yang dapat menarik minat masyarakat terhadap aset kripto. 

“Di Tokocrypto, edukasi dan literasi menjadi inti dari aktivitas harian kami. Kami percaya bahwa dengan menyediakan program pendidikan inklusif, kita dapat menumbuhkan minat dan pemahaman yang lebih besar tentang aset kripto di kalangan masyarakat umum,” tegasnya.

Budi Santosa, Founder IDNFT, menyampaikan harapannya bahwa program ini akan menciptakan lingkungan pembelajaran di mana mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu dapat berinteraksi langsung dengan para ahli di bidang ini. Beliau menekankan, “Keberadaan program Web3 on Campus dapat memberi kesempatan bagi mahasiswa-mahasiswa di Indonesia untuk belajar langsung dari pakar NFT dan Web3. Dengan begitu, program ini dapat memperkenalkan jalur karir baru dan membuka kesempatan bagi para mahasiswa untuk memanfaatkan NFT, blockchain, crypto, metaverse, dan Web3 di kampus.”

Acara Web3 on Campus - ITS Surabaya pada Senin, 29 Mei 2023. Sumber: IDNFT.
Acara Web3 on Campus – ITS Surabaya pada Senin, 29 Mei 2023. Sumber: IDNFT.

Baca juga: Tokocrypto Komitmen Patuhi Regulasi Terkait Perdagangan Kripto

Target program Web3 on Campus akan diselenggarakan ke lebih dari 10 universitas di Indonesia, selama tahun 2023 ini. “Harapannya program ini juga membuka jalur karir baru dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa,” tutur Budi.

Ada dua sesi yang diselenggarakan dengan berbagai pembicara yang berpengalaman di bidang Web3, Blockchain, Crypto, dan Metaverse. Sesi pertama dimulai dengan pembahasan Potensi Industri Web3, Blockchain, Crypto, dan Metaverse bersama Yanuar (Smart Contract Developer) dan Juliaja Soethahja (IT Project Manager Tokocrypto). Dilanjutkan dengan sesi kedua yaitu, mengenaiPotensi NFT sebagai industri kreatif baru yang dibawakan oleh Thomas Hanandry (Illustrator & NFT Creator) dan Akbar “Madwork” (Graphic Designer & NFT Creator).

Kunci Riset

Juliana Soetjahja, IT Project Manager Tokocrypto, menekankan peluang yang sangat luas yang ditawarkan oleh Web3 dan blockchain. Mengakui perkembangan industri yang terbatas di Indonesia, Juliana mengungkapkan, “Kita harus berusaha menjadi individu yang unggul tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di tingkat global, karena sektor-sektor ini menawarkan potensi yang besar.”

Juliana juga menyadari risiko yang terkait dengan industri blockchain dan Web3, terutama kurangnya regulasi yang memadai. Namun, beliau mendorong para pembelajar dengan mengatakan, “Meskipun benar bahwa blockchain dan Web3 belum memiliki regulasi yang komprehensif, tidak perlu takut untuk mengejar pengetahuan di bidang ini. Industri ini tetap terbuka dan kuncinya ada pada melakukan riset sendiri (DYOR).”

Seiring dengan prediksi bahwa Web3 dan blockchain akan menjadi inovasi industri terbesar dalam lima hingga sepuluh tahun mendatang, kolaborasi antara Tokocrypto dan IDNFT bertujuan untuk melengkapi mahasiswa Indonesia dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk merangkul teknologi yang sedang muncul ini. Program Web3 on Campus tidak hanya akan membentuk tenaga kerja masa depan, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan dan pengembangan ekosistem blockchain di Indonesia.

Continue Reading

Press Release

Tokocrypto Rilis Proof of Reserves Kuatkan Komitmen Transparansi

Published

on

Tokocrypto rilis Proof of Reserves kuatkan komitmen transparansi. Sumber: Tokocrypto.

Tokocrypto, salah satu pedagang aset kripto terkemuka di Indonesia, terus meningkatkan komitmennya terhadap keamanan dan transparansi dengan merilis Proof of Reserves yang diaudit secara akurat. Perusahaan menyadari pentingnya kepercayaan pengguna dalam menghadapi industri yang dinamis dan berkembang pesat seperti aset kripto.

Untuk memastikan keamanan dan transparansi, Tokocrypto merilis Proof of Reserves (PoR) atau Bukti Cadangan dengan mengimplementasikan audit Merkle Tree dan zk-SNARKs (Zero-Knowledge Succinct Non-Interactive Argument of Knowledge) agar lebih akurat dan mengutamakan privasi. Kebijakan merilis PoR ini membuktikan dan memverifikasi bahwa Tokocrypto memiliki dana yang mencukupi untuk menutupi semua aset pengguna secara secara utuh (1:1), serta memiliki cadangan tambahan. Tokocrypto menggunakan layanan dompet Binance, dan pengguna dapat menggunakan Tokocrypto Merkle Leaf untuk memverifikasi dana.

Untuk menunjukkan Tokocrypto memiliki semua aset pengguna secara 1:1, perusahaan telah mengembangkan dan menerapkan Merkle tree yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi aset mereka di platform. Tujuannya adalah memungkinkan setiap pengguna untuk memverifikasi kepemilikan aset mereka menggunakan ID hash/catatan Merkle yang mereka buat sendiri. Dengan cara ini, pengguna dapat memastikan bahwa dana mereka disimpan secara utuh 1:1 dan dapat diverifikasi oleh auditor pihak ketiga.

Lebih Akurat dan Junjung Tinggi Privasi

Ilustrasi aplikasi Tokocrypto. Foto: Tokocrypto.
Ilustrasi aplikasi Tokocrypto. Foto: Tokocrypto.

Baca juga: Tokocrypto Tetap Komitmen Transparansi Kunci Kuatkan Industri Kripto

Tokocrypto juga menggunakan zk-SNARKs, agar bisa membuktikan bahwa semua set saldo leaf node dari Merkle Tree, yakni saldo akun pengguna berkontribusi pada total saldo aset pengguna yang diungkapkan oleh perusahaan. Setiap pengguna dapat dengan mudah mengakses leaf node yang telah diintegrasikan ke dalam proses tersebut. Proses ini memastikan bahwa:

  • Saldo aset pengguna termasuk dalam perhitungan jumlah total saldo bersih pengguna di Tokocrypto.
  • Jumlah total saldo bersih pengguna lebih besar atau sama dengan nol.
  • Perubahan root Merkle Tree sah (yaitu, tidak menggunakan informasi yang dipalsukan) setelah memperbarui informasi pengguna ke hash node leaf.

Dengan menggabungkan Proof of Reserves dan zk-SNARKs, Tokocrypto dapat melakukan audit cadangan aset dengan cara yang aman dan efisien, tanpa mengungkapkan informasi yang sensitif kepada pihak ketiga atau publik. Harap diperhatikan bahwa kepemilikan aset perusahaan Tokocrypto dicatat dalam akun terpisah dan tidak menjadi bagian dari perhitungan Proof of Reserves.

Untuk melihat data Proof of Reserves yang dirilis Tokocrypto yang mengimplementasikan Merkle Tree dan zk-SNARKs bisa langsung mengunjungi link https://www.tokocrypto.com/en/proof-of-reserves. Bagi yang ingin melakukan verifikasi bisa mengikuti tutorial yang ada pada link ini.

Tokocrypto juga menjalankan Proof of Reserves untuk stablecoin BIDR yang diaudit bekerja sama dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) independen yang dilakukan setiap semester sejak tahun 2020. Data tersebut bisa diakses melalui https://tokocrypto.com/report.

Komitmen Tokocrypto

Selain Proof of Reserves, untuk memastikan keamanan dan transparansi, Tokocrypto telah mengambil beberapa langkah penting dalam operasional perusahaan. Berikut ini adalah beberapa tindakan yang diambil oleh Tokocrypto untuk menunjukkan komitmennya:

Sistem Keamanan Tingkat Tinggi

Tokocrypto mengimplementasikan sistem keamanan multi-layer untuk melindungi data dan transaksi pengguna. Sistem ini mencakup enkripsi data, proteksi API, dan penggunaan teknologi keamanan canggih seperti sistem deteksi intrusi dan firewall.

Ilustrasi Tokocrypto
Ilustrasi Tokocrypto. Sumber: Tokocrypto.

Baca juga: Aktivitas Trading Investor Kripto Meningkat Selama Ramadhan 1444 H

Sertifikasi ISO 27017 dan ISO 27001

Tokocrypto telah berhasil meraih sertifikasi ISO 27017 dan ISO 27001, yang merupakan standar internasional untuk manajemen keamanan informasi. Dengan sertifikasi ini, menunjukkan bahwa perusahaan telah menerapkan sistem manajemen keamanan informasi yang komprehensif dan efektif.

Transparansi Pasar

Tokocrypto berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat dan transparan tentang pasar aset kripto. Pengguna dapat mengakses data historis dan real-time tentang harga aset kripto, volume perdagangan, dan informasi lainnya melalui platform.

Edukasi Pengguna

Tokocrypto juga berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman pengguna tentang aset kripto dan risiko yang terkait dengannya. Perusahaan ini menyediakan sumber daya pendidikan melalui blog, webinar, dan materi edukasi lainnya untuk membantu pengguna membuat keputusan yang lebih baik dalam berinvestasi aset kripto.

Dukungan Pelanggan yang Responsif

Tokocrypto menyediakan dukungan pelanggan yang cepat dan responsif untuk membantu pengguna mengatasi masalah yang mungkin mereka alami. Tim Customer Support terlatih untuk membantu pengguna dalam berbagai situasi, mulai dari masalah teknis hingga pertanyaan seputar aset kripto.

Dengan langkah-langkah ini, Tokocrypto menunjukkan komitmen seriusnya untuk menjaga keamanan dan transparansi dalam layanan aset kripto yang ditawarkan. Perusahaan berdedikasi untuk terus mengembangkan dan memperkuat sistem keamanan dan transparansi mereka, sehingga pengguna dapat memiliki kepercayaan penuh.

Continue Reading

Press Release

Aktivitas Trading Investor Kripto Meningkat Selama Ramadhan 1444 H

Published

on

Ilustrasi aplikasi Tokocrypto. Foto: Tokocrypto.

Dalam momen Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H, Tokocrypto mencatatkan peningkatan signifikan aktivitas trading kripto pengguna dan perubahan perilaku yang berbeda dengan hari biasa. Tokocrypto, salah satu platform populer untuk perdagangan aset kripto di Indonesia, telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Mengusung semangat #KejarTHR dan #BerbagiRezeki untuk kebaikan di sepanjang momen Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H yang baru saja berlalu, Tokocrypto sebagai good crypto exchange konsisten berupaya memaksimalkan pengalaman trading bagi seluruh pelanggan melalui program yang menarik dan menguntungkan. Berkat upaya tersebut, Tokocrypto mencatatkan adanya pertumbuhan sekitar 15 persen dibanding momen hari biasa.

“Tokocrypto mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H kepada seluruh umat muslim di Indonesia. Semoga hari perayaan besar ini bisa menjadi momentum bagi kita semua untuk menjadi pribadi yang lebih optimis dan aktif dalam menebar manfaat bagi sesama. Kami juga memaknai perayaan Idul Fitri kali ini sebagai momentum untuk terus membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat untuk mengelola keuangan dan melek berinvestasi. Saat ini sudah banyak instrumen investasi yang memudahkan calon investor untuk mulai berinvestasi. Mulai dari emas, saham, reksa dana sampai kripto,” kata Rieka Handayani, VP Corporate Communications Tokocrypto.

Trading saat Sahur

Ilustrasi investasi aset kripto. Sumber: Shutterstock.
Ilustrasi investasi aset kripto. Sumber: Shutterstock.

Baca juga: Korelasi Bitcoin-Emas Mencapai Fase Tertinggi Sepanjang Masa

Selama bulan Ramadhan, terdapat perubahan perilaku trading yang menarik untuk diamati. Frekuensi trading pada waktu sahur (antara pukul 03.00 WIB hingga 05.00 WIB) mengalami peningkatan sebesar 70 persen dibandingkan dengan sebelum Ramadhan. Hal ini menunjukkan bahwa banyak pengguna memanfaatkan waktu sahur untuk melakukan aktivitas perdagangan aset kripto.

“Perubahan perilaku trading selama bulan Ramadhan ini menunjukkan adaptasi dan fleksibilitas pengguna dalam mengatur waktu trading mereka. Peningkatan aktivitas trading di waktu sahur mencerminkan bagaimana pengguna memanfaatkan waktu luang di pagi hari untuk berinvestasi,” ungkap Rieka.

Pada periode 6-10 April, yang bertepatan dengan pemberian Tunjangan Hari Raya (THR), belum terjadi peningkatan trading yang signifikan. Namun, periode 10-13 April menunjukkan peningkatan sebesar 10 persen pada sisi deposit dibandingkan dengan dua minggu sebelumnya. 

Kemudian, menjelang Idul Fitri periode 19-22 April juga terjadi peningkatkan active trader dan deposit sebesar 12 persen. Hal ini mengindikasikan bahwa beberapa pengguna mungkin menggunakan dana THR mereka untuk berinvestasi dalam aset kripto. Selama Ramadhan, aset kripto yang paling banyak diperdagangkan di Tokocrypto adalah Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan Tokocrypto Coin (TKO).

“Kami melihat adanya peningkatan deposit di periode penerimaan THR, yang menunjukkan bahwa masyarakat semakin sadar akan potensi investasi dalam aset kripto. Hal ini sejalan dengan misi kami untuk meningkatkan inklusi keuangan melalui teknologi blockchain,” tutur Rieka.

Pengguna Tokocrypto

Tokocrypto Data Insight Q1 2023. Sumber: Tokocrypto.
Tokocrypto Data Insight Q1 2023. Sumber: Tokocrypto.

Baca juga: Pengadilan Hong Kong Akui Cryptocurrency Sebagai Properti

Menurut data terbaru, jumlah pengguna terdaftar di Tokocrypto mencapai lebih tiga juta. Porsi usia pengguna Tokocrypto cukup bervariasi, dengan sebagian besar pengguna berusia antara 18-30 tahun (56,7 persen), 31-45 tahun (33,9 persen), 46-55 tahun (9,4 persen). Dalam hal jenis kelamin, mayoritas pengguna Tokocrypto adalah laki-laki, yang mencakup 74 persen dan perempuan sebesar 26 persen.

“Pertumbuhan pengguna dan perubahan perilaku trading di Tokocrypto selama Ramadhan mencerminkan tren global yang menunjukkan minat yang semakin meningkat dalam investasi kripto. Selain itu, adaptasi pengguna terhadap waktu trading yang berbeda menunjukkan bahwa pasar kripto terus berkembang dan menjadi lebih inklusif bagi berbagai segmen masyarakat,” jelas Rieka.

Untuk menjaga keberlanjutan pertumbuhan ini, Tokocrypto terus mengupayakan inovasi dan peningkatan layanan bagi penggunanya. Beberapa inisiatif yang sedang dilakukan meliputi pengembangan fitur edukasi, kolaborasi dengan mitra strategis, serta peningkatan keamanan platform.

“Masa depan industri kripto di Indonesia terlihat cerah, dan Tokocrypto siap untuk memimpin perubahan tersebut. Dengan memahami demografi dan perilaku pengguna, platform ini berharap dapat terus menyediakan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sambil mendorong inklusi keuangan dan ekonomi digital yang lebih luas,” pungkas Rieka.

Continue Reading

Popular